Satunya punya kekuatan super yang bisa membuat satu tim musuh masuk rumah sakit, satunya punya refleks dewa. Siapa yang menang dalam duel Agon versus Gao di Eyeshield 21? Ini pembahasannya!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Satunya punya kekuatan super yang bisa membuat satu tim musuh masuk rumah sakit, satunya punya refleks dewa. Siapa yang menang dalam duel Agon versus Gao?
Jadi, penulis mendapatkan kiriman pertanyaan menarik. Siapa yang akan menang dalam duel antara Agon versus Gao, dua tokoh dari manga
Eyeshield 21? [duniaku_baca_juga] Kalau saja Shinryuji Naga sebagai timnya Agon mengalahkan Deimon Devil Bats, duel ini mungkin saja benar-benar terjadi. Namun karena Shinryuji tersingkir dini, maka pertarungan keduanya hanya bisa berada di angan-angan. Mereka malah pada akhirnya jadi sekutu di timnas Jepang.
Kekuatan Masing-Masing
Agon Kongo adalah seorang genius. Tanpa perlu latihan, dia sudah bisa mengungguli hampir semua pemain yang ada di lapangan. Karenanya posisi Agon fleksibel. Shinryuji butuh dua
quarterback? Pasangkan dia dengan Unsui di posisi itu. Shinryuji butuh pelari? Dia bisa, dan musuh akan sulit menghentikannya. Shinryuji butuh
receiver? Dia juga bisa, dan ia tetap sulit dihentikan. Agon juga memiliki God-Speed Impulse, skill yang pada dasarnya menyerupai Ultra Instinct milik Goku. Selama dia bisa melihat pergerakan musuh, ia mampu bereaksi dengan super cepat. Dari segi kekuatan juga dia tergolong luar biasa. Mungkin tidak sampai selevel Shin maupun Gao, namun dia sulit dihentikan hanya dengan
tackle dari satu orang saja. (Kecuali satu orang itu Shin). Pada akhirnya, Agon masih bisa dihentikan, sering kali dengan mendorongnya keluar dari lapangan. Tapi melakukan itu sulit.
Sementara itu, Gao Rikiya adalah tokoh dari manga
Toriko atau
Dragon Ball yang tersasar ke komik olahraga. Kekuatannya mampu membuat satu tim musuh masuk rumah sakit. Berhubung ikatan olahraga American Football di
Eyeshield 21 cukup sableng, aksi Gao ini tidak membuatnya diskors. Gao sebenarnya pemain yang bersih. Dia akan berhenti kalau wasit meniupkan peluit. Kalau ia harus menghentikan musuh, dia akan melakukannya sesuai ketentuan yang diperbolehkan. Namun kekuatannya terlalu besar, dan ia tak berminat mengendalikannya. Akibatnya musuhnya pun berguguran. [read_more id="298543"] Kekuatan Gao juga menyembunyikan intelektual yang tak bisa diremehkan. Gao tidak terlalu suka mengandalkan teknik, dan lebih minat memanfaatkan kekuatan saja. Tapi itu bukan berarti dia makhluk kekar bodoh seperti Otawara dari Ojo White Knights. Bila Gao menemui halangan, dia akan beradaptasi untuk mengatasinya. Shinryuji mampu membuat Hakushu Dinosaurs bingung di awal dengan
full offense mereka. Namun pada akhirnya Gao tetap dapat menghantam Kid dan menjatuhkan Riku. Strategi bertahan Kurita di awal-awal pertarungan lawan Hakushu juga mampu membendung Gao. Namun Gao mampu mengatasi itu juga, sehingga Kurita harus lebih agresif untuk mengalahkannya.
Itulah perbandingan kemampuan kedua pemain. Untuk melihat pembahasan siapa yang menang dalam pertarungan Agon versus Gao, cek halaman kedua!
Yang Terjadi Kalau Mereka Bertarung
Sebenarnya, bila terjadi pertandingan antara Shinryuji lawan Hakushi, pertandingan itu akan berlangsung mirip dengan Seibu Wild Gunmans versus Hakushu Dinosaur. [duniaku_baca_juga] Yamabushi dan
lineman Shinryuji tidak akan mampu menghentikan Gao. Unsui dan Agon juga pastinya sudah menyadari itu sebelum pertandingan dimulai. Kalau Seibu menggunakan formasi Shotgun dengan banyak
receiver, Shinryuji akan menggunakan senjata andalan mereka dari awal: formasi Dragon Fly, atau bahkan Golden Dragon Fly.
Dari segi
offensei, Shinryuji akan sama suksesnya dengan Seibu saat melawan Hakushu. Pertahanan Hakushu yang biasa saja, mengesampingkan Gao, mungkin tidak akan bisa menghentikan Agon dan kawan-kawan. Terutama kalau Agon yang menjadi
receiver dan pembawa bola. Baik Marco sebagai
free safety maupun Kisaragi sebagai
cornerback rasanya tidak akan bisa mencuri bola dari Agon yang memiliki God-Speed Impulse. Bedanya dari Seibu, Agon bisa membantu di pertahanan juga. Seibu adalah tim dengan pertahanan lemah yang kemudian diobrak-abrik oleh Gao.
Lineman Shinryuji mungkin akan diobrak-abrik juga oleh Hakushu, namun God-Speed Impulse Agon bisa mengatasi itu.
Oh, dan jangan lupakan juga kalau Shinryuji punya Ikkyuu. Kalau Marco mencoba mengoper bola,
cornerback Shinryuji itu bisa mencurinya dengan mudah. Gao membobol
lineman? Boleh saja. Agon hanya tinggal melewati Gao lalu menjatuhkan si pembawa bola. Bahkan mungkin para
lineman hanya akan mencoba mengeroyok Gao agar Agon bisa leluasa melewatinya. Faktor Agon di pertahanan dan Golden Dragon Fly di serangan membuat Shinryuji lebih mungkin mengalahkan Hakushu ketimbang Seibu.
Masalahnya: Mampukah Pemain Lain Shinryuji Bertahan?
Agon dan God-Speed Impulse-nya bisa bertahan jauh lebih lama melawan Gao ketimbang Riku, Kid, dan Tetsuma dari Seibu. Gao akan terus mencoba untuk menangkap Agon, namun rasanya butuh seluruh pertandingan agar Gao pada akhirnya dapat menyentuh andalan Shinryuji itu. Ada juga kemungkinan Marco akan mencoba menggunakan dirinya atau Kisaragi sebagai distraksi, agar Gao mampu menangkap Agon dari tempat yang tak bisa dilihat cowok itu. (Kalau Agon tidak bisa melihat, God-Speed Impulse-nya tidak bisa bekerja. Itu alasannya rambutnya bisa dicukur mendadak di Piala Dunia). Tapi mengingat ini Agon, melakukannya tidak akan semudah itu. Tapi kalau suatu tim kekurangan pemain, pertandingan akan dihentikan. Kunci dari duel Agon versus Gao ini sebenarnya adalah seberapa kuat para
lineman Shinryuji dapat bertahan sebelum kekuatan Gao membuat mereka semua masuk rumah sakit. [read_more id="298769"] Kalau Yamabushi dan kawan-kawan dapat selamat dari Gao hingga peluit akhir berbunyi, maka Shinryuji akan menang. Skornya mungkin tipis, namun bantuan Agon di saat menyerang maupun bertahan akan memberi selisih positif bagi Shinryuji untuk menang dan melaju lagi ke Christmas Bowl. Kalau Yamabushi dan lainnya bisa bertahan hingga akhir pertandingan, maka Shinryuji dan Agon yang akan menang. Kalau mereka sudah telanjur cedera semua duluan, maka meski Agon bisa bertahan lama pun Shinryuji tetap akan kalah.
Kesimpulan
Jadi, yah, pertarungan Agon versus Gao menariknya justru ditentukan oleh seberapa tangguh para pemain Shinryuji yang lain. Gao punya cukup kekuatan untuk menghentikan Agon, bahkan mungkin sekalian mencederai andalan Shinryuji itu. Namun God-Speed Impulse dari Agon bisa membantunya bertahan lebih lama dari musuh-musuh lain yang dihadapi oleh Gao. Shinryuji juga dilengkapi dengan pemain bertahan yang jauh lebih baik dari Seibu. Meski Gao dapat membobol
lineman Shinryuji, Agon dibantu Ikkyuu masih akan mampu menghentikan mereka. [read_more id="342792"] Tapi semua itu tidak ada gunanya kalau Gao mencederai Unsui, Yamabushi, dan para pemain Shinryuji lain hingga pertandingan terpaksa dihentikan. Kalau dalam segi benturan kekuatan murni sih hasilnya pasti. Agon, yang dulu sepertinya sukses dihentikan oleh Shin dan teknik Spear-nya, sudah pasti akan rontok bila dia menghadapi Gao secara langsung. Tapi rasanya Agon terlalu cerdas untuk senekat itu, kecuali mungkin ia memang tidak memiliki pilihan lain. Bagaimana kalau menurut kamu? Siapa yang akan menang bila terjadi duel Agon versus Gao? Sampaikan di kolom komentar!