TUTUP

Pembahasan Mob Psycho 100 III Episode 2: Pembasmian Siluman

Shigeo pun dapat ide rumah hantu dari misi barunya tersebut

Setelah menyelesaikan soal masalah pilihan karir, Shigeo dari Mob Psycho 100 kini mendapat masalah baru. Ia ditunjuk untuk mendesain kostum untuk wahana rumah hantu yang akan diselenggarakan kelasnya.

Di sisi lain, ia mendapat misi untuk mengatasi ancaman Seratus Setan.

Bisakah Shigeo mengatasi masalah tersebut?

Baca Juga: 12 Fakta Shigeo Kageyama Mob Psycho 100, Bocah Esper Terkuat

1. Shigeo mendapat jatah untuk membuat desain kostum untuk rumah hantu

Kelompok Shigeo membahas kostum untuk rumah hantu ( Dok. Bones / Mob Psycho 100 III )

Di episode kali ini, SMP Shio akan menyelenggarakan festival budaya.

Kelas Shigeo sendiri mendapat jatah untuk mengadakan wahana rumah hantu. Nah, Shigeo, Nido, Sagure dan Inukawa kebagian mengerjakan kostum.

Masalahnya, mereka sendiri juga tak punya ide bagus untuk konsep yang akan dibawakan. Salah satu dari mereka bahkan sempat nyeletuk kalau pemeran hantunya cukup memakai seprei seperti hantu-hantu klasik.

Hanya Shigeo saja yang menolak usulan tersebut. Akan tetapi, ia sendiri juga belum menemukan ide yang bagus untuk saat ini.

2. Kantor Reigen kedatangan klien baru, Haruaki Amakusa

Haruaki mendatangi kantor Reigen ( Dok. Bones / Mob Psycho 100 III )

Setelah insiden pria paruh baya yang depresi pada episode 1, kali ini Reigen kedatangan klien yang terbilang cukup aneh.

Klien tersebut adalah seorang yang mengaku dirinya adalah seorang pemburu siluman. Ia sendiri memperkenalkan diri dengan nama Haruaki Amakusa.

Haruaki datang untuk meminta bantuan pada Reigen untuk menaklukan pasukan Seratus Setan yang baru bangkit.

Awalnya, Reigen sendiri hendak menolak permintaan Haruaki. Akan tetapi, ia pun langsung berubah pikiran setelah mendapat pembayaran di muka dalam nomilal yang cukup besar.

Hal itu tak mengherankan karena Haruaki mengaku kalau orang tuanya sangat kaya hingga ia bisa membayar dalam nominal besar.

3. Kelompok Reigen berhadapan dengan pasukan Seratus Setan

Kelompok Reigen melawan Raja Siluman ( Dok. Bones / Mob Psycho 100 III )

Setelah mendapat bayaran di muka, Reigen mengajak Serizawa dan Shigeo untuk menyelesaikan misi yang diberikan Haruaki.

Mereka sendiri sempat merasa aneh karena tempat yang dituju adalah gedung yang sempat dibersihkan Shigeo sebelumnya. Namun, Serizawa mengkonfirmasi kalau bangunan tersebut memang mempunyai hawa yang mencurigakan.

Benar saja, keempatnya langsung diserang pasukan siluman Seratus Setan. Untungnya, Serizawa dan Shigeo berhasil membereskan mereka semua dengan mudah.

Bahkan meski empat Panglima Setan sudah menunjukkan diri, dua esper bawahan Reigen pun tetap bisa mengatasinya tanpa kendala sama sekali.

Oh, ya! Ada satu momen menarik, yaitu saat Raja Siluman menunjukkan diri. Penampilannya secara keseluruhan cukup mirip dengan Orochi dari manga One Punch Man.

Sayangnya, pertarungan Shigeo melawan Raja Siluman terjadi secara off screen.

4. Shigeo berhasil memecahkan masalah rumah hantu

Reigen memasuki rumah hantu karya Shigeo dan kawan-kawan ( Dok. Bones / Mob Psycho 100 III )

Setelah menyelesaikan misi dari Haruaki, Shigeo merasa tercerahkan karena mendapat banyak inspirasi dari kejadian tersebut.

Ia pun langsung menggarap konsep berdasarkan momen pembasmian setan yang sempat dijalani dan menghubungi temannya untuk segera memulai pengerjaan kostum wahana rumah hantu.

Hasilnya sendiri terbilang positif. Teman-teman Shigeo yang awalnya ragu kini merasa puas melihat ramainya pengunjung di wahana mereka.

Reigen sendiri juga sempat terlihat memasuki wahana tersebut dan menikmatinya. Ia sendiri sempat memuji hasil karya rumah hantu yang menurutnya sangat bagus untuk ukuran buatan anak SMP.

5. Secara mengejutkan, Ritsu bekerja sebagai maid kafe

Ritsu menjadi maid kafe ( Dok. Bones / Mob Psycho 100 III )

Oh, ya! Di bagian awal episodenya, bukan hanya kelas saja yang berpartisipasi di festival. Pihak OSIS pun juga sampai ikut mengadakan acara sendiri.

Sayangnya, konsep yang akan mereka bawa terbilang cukup aneh, yaitu kafe maid crossdress. Intinya, semua siswa laki-laki di situ akan berpakaian layaknya cewek maid yang imut.

Ide itu tentunya sempat ditentang Ritsu habis-habisan. Namun, sayangnya semua orang selain dirinya justru sepakat dengan ide tersebut.

Dan hasilnya, Ritsu pun harus mengenakan pakaian feminim tersebut dan harus melayani para pengunjung yang sepertinya berasal dari kalangan ibu-ibu.

Sho yang kebetulan berkunjung pun sampai tak bisa berkata apa-apa saat melihat penampilan adik Shigeo saat ini.

Itulah pembahasan episode 2 anime Mob Psycho 100 III.

Bagaimana menurutmu?

Baca Juga: Pembahasan Mob Psycho 100 III Episode 1: Survei Karir Shigeo