Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Meskipun sudah lama tamat, beberapa penggemar masih sering mempertanyakan mengapa Ichigo tidak jadi menikahi Rukia di akhir cerita Bleach.
Padahal Rukia sendiri sudah lama bersama Ichigo sejak episode pertama animenya dan lebih sering menemaninya dalam setiap pertempuran. Bukankah akan normal jika ada hubungan romansa di antara mereka?
Kenapa Ichigo tidak menikah dengan Rukia di Bleach? Ini sebenarnya alasannya!
Baca Juga: Kenapa Ichigo bisa Memiliki Kekuatan Hollow? Ini Penyebabnya!
1. Asal spesies Ichigo dan Rukia sendiri sangat berbeda jauh
Salah satu alasan mengapa Ichigo tak bisa menikahi Rukia adalah basis tubuh mereka sangat berbeda jauh.
Loh, bukannya ayah Ichigo sendiri adalah seorang Shinigami? Memang benar, namun pada saat kelahiran anak pertamanya, Isshin pada saat itu kekuatannya tersegel sehingga membuat ia harus hidup seperti manusia biasa kala itu.
Sedangkan ras Masaki, yaitu Quincy dikategorikan seperti makhluk hidup seperti halnya manusia, bukan entitas spiritual seperti roh, Shinigami, Hollow, dan Arrancar. Hal inilah yang membuat Ichigo juga terlahir dengan tubuh fisik manusia di awal ceritanya.
Sedangkan Rukia adalah roh yang menyeberang ke Soul Society dan melatih dirinya sebagai Shinigami sebagai sekarang. Jadi jika harus berinteraksi dengan teman-teman manusianya, ia harus menggunakan Gigai sebagai tubuh fisiknya.
Oleh karena itu, pernikahan Ichigo dan Rukia akan mustahil terjadi kecuali Ichigo mati dulu lalu menyeberang ke Soul Society sebagai roh.
Itupun jika ia masih bisa mempertahankan ingatannya di dunia manusia.
2. Mereka sendiri sudah memiliki masing-masing sosok lain yang menyukainya sejak awal
Banyak lupa kalau baik Ichigo dan Rukia sudah memiliki orang yang menyukai mereka sejak lama.
Pada kasus Rukia, ia sejak kecil sudah tumbuh besar bersama Renji sejak ditinggalkan kakaknya dan tentu saja tinggal lebih lama dengannya.
Mereka juga sama-sama pernah belajar di akademi yang sama. Jadi tak heran, selama itu juga Renji mungkin sudah mengembangkan perasaannya ke Rukia.
Sayangnya, cintanya tersebut sempat terhalang status sosial di mana Rukia saat itu berstatus bangsawan setelah diadopsi Byakuya. Untungnya, permasalahan Renji dan Rukia justru berhasil terselesaikan oleh Ichigo selama arc Soul Society.
Hal itu juga sama seperti Ichigo. Meski jarang tersorot, sebenarnya Orihime lah yang lebih duluan memendam rasa saat berteman dengan pemuda itu selama mereka masih sekolah.
Perasaannya pun mulai bertambah besar semenjak ia sering menyaksikan tindakan heroik Ichigo dalam berbagai kesempatan.
Selain itu, Orihime juga tergolong paling peka akan kondisi Ichigo meskipun pemuda itu lebih sering memendamnya sendiri.
Jadi, akan sangat pantas jika baik Renji dan Orihime berhak mendapatkan dambaan hati mereka di akhir cerita.
3. Ichigo dan Rukia sudah di-plot sebagai pendukung kelancaran hubungan rekan mereka masing-masing
Meskipun lebih sering berinteraksi dan bahkan sempat tinggal seatap, Ichigo dan Rukia sendiri justru seperti pendukung utama hubungan romansa kawan mereka masing-masing.
Mereka sering sekali berperan untuk memperbaiki hubungan rekannya yang sempat merenggang akibat berbagai konflik. Salah satu yang menonjol adalah saat momen eksekusi Rukia.
Saat itu, Renji yang memang sudah lama naksir Rukia tak bisa berbuat banyak saat mendengar bahwa Gotei 13 akan mengeksekusi gadis tersebut. Untungnya, Ichigo dan Orihime saat itu datang membebaskan Rukia.
Berkat bantuan tersebut, hubungan Renji dan Rukia pun perlahan membaik seperti dulu. Tak heran jika Renji pun sangat berutang budi pada kedua manusia tersebut dan menjadi sekutu tetap mereka.
Kemudian, situasi pun berbalik saat Ichigo ditinggal oleh Orihime ke Hueco Mundo. Di situlah, Renji dan Rukia seolah membalas budi dengan mengulurkan bantuan untuk pergi menolong gadis tersebut walau harus pergi ke dunianya para Hollow.
Mereka bahkan tak peduli jika harus melanggar perintah Yamamoto atau mengorbankan nyawa saat berhadapan dengan para Arrancar.
Jika pernikahan Ichigo dan Rukia sampai terjadi, hal itu justru akan merusak cerita yang sudah lama dibangun. Bayangkan saja, sudah susah-susah dibantu yang ada malah kena tikung di akhir cerita.
4. Teori: kemiripan Ichigo dengan Kaien membuat Rukia lebih menghormatinya sebagai rekan yang berharga
Meski ini sebatas teori, salah satu alasan mengapa Rukia tak memiliki perasaan romantis ke Ichigo karena ia justru memiliki kemiripan dengan mendiang gurunya!
Yup, mentor Rukia sendiri adalah Shiba Kaien yang juga merupakan kakak tertua dari Shiba bersaudara. Namun karena suatu insiden, ia justru mati di tangan Rukia.
Gara-gara itu, Rukia sempat merasa bersalah kepada keluarga Shiba meskipun Kukaku sendiri sudah tahu kalau kakanya mati karena permintaanya sendiri.
Oleh karena itu, penampilan Ichigo yang memang mirip seolah membuat Rukia merasa tak enak hati jika harus naksir ke orang yang mirip dengan mentornya tersebut.
Uniknya, sampai sekarang Rukia tak diperlihatkan mengetahui bahwa Ichigo dan Kaien memang memiliki hubungan kekerabatan karena sama-sama mewarisi darah klan Shiba.
Itulah alasan mengapa Ichigo dan Rukia tak menikah di akhir manganya.
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar, yah!
Diterbitkan pertama 23 Januari 2023, diterbitkan kembali 12 Oktober 2024.
Baca Juga: Inilah 6 Fakta Menarik Abarai Renji, Suami Rukia dari Bleach