Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Escanor adalah salah satu karakter sampingan yang berhasil menarik perhatian saat awal invasi kelompok Ten Commandements. Ia sendiri terkenal karena reputasinya yang pernah mempercundangi para iblis yang sempat menjadi momok bagi para protagonis utama Nanatsu no Taizai.
Apa saja fakta menarik dari pria satu ini? Berikut pembahasannya!
Baca Juga: 7 Fakta Meliodas, Iblis yang Berhasil Menjadi Raja Britannia
1. Memiliki Grace bertipe Sunshine sejak lahir
Escanor sendiri tak sengaja mendapatkan Grace milik Mael saat baru lahir.
Kekuatan Escanor sendiri kemudian bangkit saat ia tanpa sadar mematahkan lengan saudaranya. Oleh karena itu, ia sempat hendak dibunuh oleh keluarganya sendiri. Untungnya, seorang wanita bernama Rosa menyelamatkannya.
Grace Matahari milik Escanor ini memang merupakan salah satu yang terkuat di antara berkah dari Supreme Deity. Bayangkan saja, kekuatanya akan terus meningkat 5 poin per detik. Tak heran jika ia bisa melampaui hampir semua karakter begitu mencapai tengah hari.
2. Pernah mengalahkan Meliodas dalam mode assault-nya
Meliodas sendiri bukan eksistensi sembarangan mengingat kekuatan aslinya sendiri hampir menyaingi Raja Iblis.
Oleh karena itu, yang bisa mengimbangi Meliodas dalam pertarungan juga bisa dihitung dengan jari. Jangan mengimbangi, bisa lolos hidup-hidup dari mode iblisnya saja sudah untung.
Hal itu menjadikan Escanor sendiri adalah manusia yang tidak hanya berhasil mengimbangi, tapi juga pernah mengalahkan Meliodas yang berada dalam mode assault-nya.
Padahal Meliodas dalam kondisi tersebut sudah membuat rekan sesama iblisnya saja sudah gemetar ketakutan.
3. Menyukai Merlin sejak awal pertemuan mereka
Escanor sendiri diketahui telah memiliki perasaan pada Merlin sejak awal pertemuan mereka.
Alasannya sendiri karena Merlin memiliki beberapa kesamaan dengan Rosa, wanita yang dulu pernah menyelamatkan Escanor sejak kecil. Bukan hanya tidak takut akan kekuatannya, wanita itu juga tertarik akan Grace yang dimiliki Escanor.
Sayangnya, Merlin sendiri tampaknya tak pernah membalas cinta Escanor. Ia sendiri memang sudah lama menaruh hati pada Arthur.
Escanor sendiri juga sejak awal tidak pernah berekspetasi bahwa cintanya akan diterima Merlin. Ia lebih menganggap penyihir tersebut adalah matahari yang menuntun jalan hidupnya.
4. Orang yang pertama mempercundangi para Ten Commandements
Ten Commandements memang berhasil memberikan rasa takut bagi para ksatria, khususnya kelompok The Seven Deadlly Sins.
Di awal kemunculannya, satu anggota mereka saja harus dihadapi semua ksatria hanya untuk sekedar mengimbanginya. Meliodas dan Ban saja pada saat itu hampir tewas akibat kurangnya kekuatan dalam menghadapi mereka.
Oleh karena itu, keberadaan Escanor sendiri menjadi harapan baru bagi kelompok Meliodas karena hanya ia yang pernah menjatuhkan para iblis seperti Galand dan Melascula seorang diri.
Ia jugalah yang membuat Mael yang waktu itu masih dikenali sebagai Estarossa nyaris tewas.
5. Telah mengalahkan Mael yang merupakan pemilik asli Sunshine
Reputasi Escanor yang mengalahkan para iblis memang sudah tak mengejutkan. Namun, hal itu seolah menjadi twist dalam cerita ketika identitas asli Estarossa mulai terungkap.
Seperti yang kita tahu, bahwa Escanor berhasil menghajar Estarossa hingga sang iblis harus vakum untuk sementara waktu akibat parahnya luka yang ia terima.
Akan tetapi setelah mantera ingatan Gowther yang asli terangkat, identitas Estarossa yang asli adalah Mael, anggota klan dewi terkuat yang dikira sempat tewas oleh teman-temannya. Ia sendiri adalah pengguna original Grace Sunshine tersebut.
Hal itu menjadikan Escanor sebagai pemegang Grace yang berhasil menghajar pemilik aslinya sendiri.
6. Memiliki dua kepribadian tergantung waktu
Kekuatan Sunshine milik Escanor ternyata juga mempengaruhi kepribadiannya.
Saat di malam hari, kekuatan Escanor akan merosot jauh bahkan melewati manusia biasa. Ia sendiri akan menjadi pribadi yang pengecut dan tak menyukai kekerasan.
Begitu matahari terbit, kepribadian Escanor yang semula penakut berubah perlahan menjadi sangat sombong dan arogan.
Meskipun demikian, kesadaran Escanor akan tugasnya dan cintanya pada Merlin tak akan berubah.
7. Satu-satunya personil The Seven Deadly Sins yang gugur pasca berakhirnya perang
Kematian Escanor menjadi momen yang paling menyedihkan pasca selesainya perang antara iblis dan dewi.
Penyebabnya sendiri adalah penggunaan mode The One Ultimate yang memberi dampak besar ke tubuh Escanor. Sejak awal, Grace tersebut memang hanya bisa digunakan oleh para dewi, bukan manusia.
Yang lebih menyedihkannya, Merlin yang selama ini cenderung acuh tak acuh akan perasaan rekannya tersebut baru memberi penghormatan pada Escanor dengan ciuman selamat tinggal.
Itulah fakta-fakta menarik dari Escanor, manusia pertama yang bisa menggunakan kekuatan dewa.
Bagaimana menurut tanggapan kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar, yah!
Baca Juga: Berakhir Juga, Ini Pembahasan Ending Manga Nanatsu no Taizai!