7 Kesalahan Fatal yang Dilakukan Para Tokoh Jujutsu Kaisen
Salah satunya menjadi pembuka semua konflik di ceritanya
Beberapa konflik dan tragedi di Jujutsu Kaisen terjadi akibat kesalahan fatal yang dilakukan para tokohnya. Imbasnya sendiri tak main-main karena hampir berefek ke keseluruhan cerita dalam serialnya.
Apa saja kesalahan fatal para tokoh Jujutsu Kaisen? Berikut daftarnya!
Baca Juga: 5 Teknik Kutukan yang Tak Lazim di Jujutsu Kaisen!
1. Tak memastikan jasad Geto benar-benar aman usai kematiannya - Gojo Satoru
Seperti yang kita tahu, Gojo dan Geto adalah sahabat karib sampai perbedaan paham memisahkan keduanya di insiden dalam Jujutsu Kaisen 0.
Pada saat itu, Geto yang berhasil dikalahkan Yuta harus menerima hidupnya diakhiri oleh sahabatnya sendiri.
Akan tetapi, Gojo terindikasi melakukan kesalahan fatal, yaitu tak memastikan jasad Geto dimakamkan dengan layak. Alhasil, celah itu dimanfaatkan Kenjaku untuk mengambil wadah baru.
Gojo sendiri mengetahui kesalahan tersebut hingga ia berniat ingin memakamkan Geto dengan layak setelah mengalahkan Sukuna dan Kenjaku. Akan tetapi, niatan itu tak pernah terjadi karena ia tewas di tangan sang raja kutukan.
2. Membuka kotak pusaka jari Sukuna - Setsuki Sasaki
Kesalahan satu ini bisa dibilang merupakan biang dari rentetan tragedi yang menimpa hidup Yuji.
Kejadiannya sendiri berawal dari Sasaki dan Takeshi yang menemukan kotak pusaka jari Sukuna. Keduanya sendiri mencoba membuka segel benda tersebut sehingga memicu kedatangan para kutukan yang hampir merenggut nyawa mereka.
Gara-gara invasi para kutukan, Yuji pun terpaksa menelan jari Sukuna dan berakhir menjadi wadah kutukan tersebut demi menyelamatkan para seniornya.
3. Membangkitkan pemilik Heavenly Restriction - Ogami
Pada insiden Shibuya, Ogami berniat memanggil petarung kuat untuk membasmi para penyihir.
Akan tetapi, ia melakukan kesalahan fatal dengan memanggil Toji. Rupanya teknik milik perempuan tua itu tak bekerja pada pemilik Heavenly Restricton yang tak punya energi kutukan sehingga membuat pria itu sampai lepas kendali.
Alhasil, nyawa Ogami pun berakhir di tangan pria tersebut.
Selain itu, lepasnya Toji juga sempat membuat Megumi yang melemah akibat pertarungan dengan Dagon makin terluka parah.
4. Tak mengindahkan peringatan Nitta - Nobara Kugisaki
Usai kejadian Haruta, Nitta dan Nobara sempat diperingatkan Nanami untuk bersiaga di tempat sampai bantuan datang.
Akan tetapi, Nobara justru mengabaikan perintah tersebut dan memilih maju ke medan pertempuran. Padahal, Nitta sendiri sudah memperingatkan untuk jangan melakukan hal tersebut.
Sayangnya, Nobara bersikukuh karena merasa malu dengan rekan-rekannya yang sibuk bertarung di garis depan.
Dan benar saja, kekhawatiran Nitta menjadi kenyataan karena Nobara tumbang akibat sentuhan Idle Transiguration dari Mahito.
5. Memilih terus dekat bersama Yuji - Megumi Fushiguro
Seperti yang kita tahu, Sukuna sudah mengincar Megumi sejak kejadian di penjara remaja. Hal itu bahkan menjadi kekhawatiran Yuji usai pembantaian di Shibuya. Ia tahu kalau Megumi akan menemui nasib buruk jika terus berada di sisinya.
Gara-gara itu, Yuji bahkan sampai meminta Yuta untuk membunuhnya jika Sukuna mengambil alih tubuhnya.
Namun seolah tak peduli pada kondisi Yuji, Megumi terus berada di dekat Yuji selama Culling Game berlangsung hingga pada momen yang ditunggu Sukuna tiba.
Dan benar saja, Sukuna langsung melaksanakan rencananya dan berhasil berpindah ke tubuh Megumi sebagai wadah barunya.
6. Mengira Tsumiki masuk golongan penyihir modern - Megumi Fushiguro
Bukan hanya terus berada di sisi Yuji, Megumi juga membuat kesalahan fatal yaitu bertindak dengan asumsi bahwa Tsumiki termasuk golongan penyihir modern yang membangkitkan teknik kutukan sendiri seperti Higuruma dan Fumihiko.
Ia tak tahu kalau selama ini tubuh Tsumiki sekarang dikuasai penyihir kuno bernama Yorozu.
Gara-gara itu, semua usaha Megumi dan kawan-kawannya termasuk mengumpulkan poin dan membuat aturan untuk mengeluarkan kakaknya dari permainan maut tersebut berakhir sia-sia.
7. Tertipu oleh Sukuna yang berpura-pura menjadi Megumi - Hana Kurusu
Kesalahan satu ini terjadi karena rasa cinta Hana yang berlebihan ke Megumi.
Pada saat itu, Sukuna yang hampir tewas akibat teknik penetralan dari Hana langsung berpura-pura menjadi Megumi yang kembali sadar.
Alhasil, Hana pun langsung menghentikan usahanya dan langsung bergerak memeluk pria yang ia sayangi tersebut. Padahal, The Angel sudah memperingatkan kalau itu adalah jebakan dari Sukuna.
Dan akhirnya, Hana pun harus menerima luka parah dan bahkan kehilangan satu lengannya sehingga tak bisa lagi bertarung di garis depan. Untungnya, nyawanya masih bisa diselamatkan sehingga ia masih sempat membebaskan Gojo dari Prison Realms.
Itulah daftar kesalahan fatal yang dilakukan para tokoh Jujutsu Kaisen.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: 7 Fakta Dismantle dan Cleave Jujutsu Kaisen, Jurusnya Sukuna!