Perkembangan kekuatan Asta sejauh ini tak lepas dari peran yang dimainkan oleh Liebe yang selama ini bersemayam di dalam grimoire hitamnya. Iblis satu inilah yang menjadi sumber kekuatan sang protagonis utama dari serial Black Clover.
Apa saja fakta menarik dari iblis tanpa sihir satu ini? Berikut pembahasannya!
Di dunia iblis, mereka yang lahir belakangan biasanya memiliki energi sihir yang lebih lemah sehingga kerap menjadi sasaran perundungan oleh iblis-iblis lain yang lebih tua dan kuat.
Hal itu sempat terjadi pada Liebe. Ia sendiri pernah disiksa habis-habisan oleh para iblis yang rankingnya lebih tinggi darinya akibat ketiadaan sihir yang dimilikinya.
Nasibnya sendiri berubah saat ia tak sengaja terlempar ke gerbang antar dunia iblis dan manusia dan terdampar di kerajaan Clover.
Sayangnya, nasibnya tak berubah karena Liebe juga menjadi sasaran oleh para Ksatria Sihir yang menganggapnya sebagai ancaman.
Liebe sendiri bisa dibilang beruntung karena ia ditemukan oleh Richita, ibu kandung Asta.
Ia sendiri dibawa pulang ke rumah dan dirawat sampai sembuh. Setelah tahu bahwa Liebe bisa berinteraksi normal dengan dirinya, Richita pun mengangkatnya sebagai anak asuhnya dan menamainya dengan Liebe yang berarti cinta dalam bahasa Jerman.
Mereka sendiri hidup dengan normal dan bahagia. Liebe yang awalnya terisi oleh rasa dendam pun juga perlahan mulai luluh dan peduli pada ibu angkatnya tersebut.
Bisa dikatakan, Richita adalah orang pertama yang disayangi Liebe sepenuh hati.
Masih sehubungan dengan poin pertama, terlahir sebagai iblis muda membuat Liebe kerap menjadi sasaran perundungan oleh iblis lain yang lebih kuat darinya.
Ia juga harus menyaksikan Richita, perempuan yang telah lama merawatnya seperti anak sendiri meregang nyawa di tangan Lucifero.
Dari situlah, kebencian Liebe terhadap iblis pun tumbuh dan mengakar di dalam hatinya. Ia bersumpah bahwa suatu saat nanti ia akan membunuh semua iblis yang ada.
Sumpahnya tersendiri berhasil terlaksana setelah Liebe dan Asta berhasil mengalahkan sejumlah iblis kuat seperti Lucifero, Zagred, Lilith dan Nahamah.
Meskipun sudah keluar dari dunia iblis, nyatanya kehidupan Liebe tetap tak berjalan mulus.
Lucifero yang menyadari keberadaan Liebe mencoba memanfaatkan tubuh iblis kecil tersebut sebagai media manifestasinya di dunia manusia. Sayangnya, upaya tersebut berhasil digagalkan oleh pengorbanan Richita.
Tempat sebelum dijemput ajal, Richita berhasil menyegel Liebe ke dalam grimoire milik Licht yang telah menjadi tipe lima helai daun semanggi. Dengan demikian, iblis kecil tersebut bisa aman dari gangguan Lucifero untuk sementara waktu.
Awalnya, Liebe tak memiliki kemampuan dan energi sihir sama sekali meskipun terlahir sebagai iblis.
Namun setelah terkurung di dalam grimoire lima daun semanggi, Liebe secara misterius berhasil membangkitkan kekuatan misterius yang disebut Anti-Sihir yang bisa menetralkan segala macam sihir termasuk milik iblis sekalipun.
Kemampuan satu ini hanya bisa digunakan oleh manusia yang memiliki takdir yang sama dengan Liebe, yaitu Asta sendiri yang sama-sama tak memiliki sihir.
Awalnya, Liebe hanya melihat Asta sebagai alat yang cocok untuk membalaskan dendamnya terhadap para iblis terutama Lucifero.
Namun seiring berjalannya dengan waktu, Liebe perlahan mulai peduli pada Asta semenjak tahu bahwa pemiliknya tersebut adalah anak kandung dari Richita yang ia sangat sayangi.
Setelah memberitahu perasaan sebenarnya Richita kepada Asta, Liebe pun menganggapnya sebagai saudara dan bertekad untuk membantu rekannya tersebut mewujudkan mimpinya untuk menjadi Kaisar Sihir.
Itulah daftar fakta menarik tentang Liebe, iblis anti-sihir yang menjadi partner Asta dalam mewujudkan mimpinya menjadi Kaisar Sihir.
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar!