Sejak kecil, Laxus yang sudah memiliki sihir petir sudah ditanami Lacrima yang berisi sihir naga yang menjadikannya sebagai penyihir Dragon Slayer generasi kedua. Dari situlah, ia berhasil mengembangkan kekuatannya hingga berhasil masuk ke dalam jajaran penyihir kelas S.
Selain itu, Laxus sendiri juga tak segan-segan bertarung dengan kekuatan penuh. Oleh karena itu, di antara anggota Fairy Tail, mungkin hanya Laxus yang kekuatannya bisa mendekati Gildarts.
Ditambah lagi pasca pertobatannya, Laxus kini mulai menunjukkan perkembangan menakjubkan di mana ia sanggup berhadapan dengan Ogra dan Jura yang merupakan salah satu anggota 10 penyihir suci.
Selain itu, setelah mengetahui kebenaran tentang kakek buyutnya, Laxus berhasil menggunakan sihir Red Lightning Dragon sehingga berhasil mengalahkan Wall Eehto.