Canva Meluncurkan Fitur Magic Studio, Tool Desain Serbabisa via AI!
Dirilis bareng perayaan ultah ke-10!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tepat ketika merayakan ulang tahunnya yang ke-10, Canva meluncurkan fitur Magic Studio! Seberapa kompeten tool ini dalam mempercepat pekerjaan di Canva? Temukan di sini!
1. Apa itu Magic Studio?
Magic Studio adalah platform desain berbasi AI yang bertujuan untuk membantu individu, tim hingga organisasi dalam menyalurkan kreativitas dan menggeber produktivitas mereka. Fitur-fitur di dalam Magic Studio sendiri bisa kamu temukan di sini:
- Magic Switch: Konversi desain menjadi beragam-macam format dalam sekali klik, dari presentasi menjadi rangkuman sampai membuat pos dengan segudang ide sekaligus terjemahannya.
- Magic Media (text to image and text to video functionality): Fitur jelajah ide teks menjadi gambar maupun video atau konversi video dari gambar maupun teks dengan Gen-2, model AI produksi videop oleh Runway.
- Magic Design: Video, presentasi dan beragam desain yang langsung kebut jadi dengan mengisi idemu dan memilih skema warnanya, yang sepenuhnya dapat dikustomisasi lebih lanjut.
- Brand Voice: Tambahan di Brand Kit yang membantumu menulis dengan nada yang kamu tuju dengan Magic Write yang telah diperbarui.
- Magic Morph: Menyulap input kata-kata dan bentuk yang kamu berikan menjadi warna, tekstur, pola dan gaya yang baru.
- Magic Grab: Fitur memilih dan memisahkan bagian manapun di fotomu sehingga bisa kamu edit, atur ulang posisi maupun ukurannya.
- Magic Expand: Fitur polesan tambahan foto dengan memperlebar area di luar foto dengan perhitungan pintar.
- AI Apps on Canva: Akses ke aplikasi berbasis AI semakin dipermudah di dalam The Canva Apps Marketplace dengan akses termasukDall-E, Imagen by Google, MurfAI, Soundraw dan lebih banyak lagi.
2. Canva Shield
Sebagai tambahan Magic Studio, Canva juga meluncurkan Canva Shield untuk melindungi keamanan hingga privasi kreator dalam menciptakan konten dengan kontrol sepenuhnya untuk bagaimana produk Magic Studio dapat diaktifkan berdasarkan peran penggunanya.
Dengan Canva Shield, Canva memastikan pengguna di dalam komunitasnya dapat terlindungi dengan pilihan untuk tidak digunakan datanya tersedia dari awal. Canva menggunakan data umum maupun teranonim namun memberikan pilihan juga untuk keluar darinya kapan saja.
Baca Juga: NVIDIA Gaungkan Manfaat Laptop GeForce RTX 40 Series untuk STEM dan AI
3. Komitmen Canva untuk kreator!
Canva juga mengumumkan komitmen dalam konten dan royalti AI untuk komunitas kreator perusahaan tersebut sepanjang tiga tahun ke depan sebesar 200 juta Dolar AS. Creator Compensation program tersebut akan membayar kreator Canva yang setuju dalam memberikan kontennya untuk digunakan dalam melatih model AI perusahaan tersebut.
"Masa depan desain akan ditentukan oleh kreativitas manusia, namun juga akan ditenagai oleh inovasi AI yang tidak terukur dalamnya," sebut Head of AI Canva, Danny Wu, "Kreator adalah jantung komunitas kami, jadi kamu sepenuhnya memeluk tanggung jawab kami untuk mamastikan bahwa kami menawarkan kepada mereka perangkat bertenaga AI yang secara kokoh berdasar dalam transparansi, juga praktek adil dan etis setiap jalannya."
Apa pendapatmu tentang langkah terbaru Canva tersebut? Sampaikan melalui kolom komentar!
Baca Juga: Seagate Game Drive PS5 NVMe SSD Hadir Resmi untuk PlayStation 5!