Ramaikan Pasar, Muncul Kamera Mirrorless Fujifilm yang Murah dan Bertenaga!

Hal pertama yang ditekankan oleh Noriyuki adalah ukuran dari kamera mirrorless Fujifilm, X-T100 yang ringkas nan padat. Hal itu diakuinya menjadi daya tarik yang sangat sulit untuk dihindari di era kamera mirrorless seperti saat ini/

Dijelaskan lebih lanjut oleh Johanes J Rampi, General Manager Electronic Imaging &Consumer Printing Division Fujifilm, X-T100 mememiliki ukuran yang sangat kompak, terlebih berat yang dimiliki oleh kamera mirrorless Fujifilm tersebut adalah yang teringan di kelasnya.

“X-T100 hadir dengan berat yang hanya 448 gram. Ini merupakan beban sebauh kamera mirrorless yang teringan di kelasnya. Ukurannya yang ringkas juga akan memudahkan pengguna untuk membawanya kemanapun. Dengan demikian, X-T100 adalah kamera yang pantas untuk menjadi pilihan utama di saat ini,” jelasnya.

Ringanya beban dari X-T100 tersebut rupanya disebabkan oleh penggunaan rangka aluminium. Pun demikian, rupanya rangka tersebut telah mengimplementasikan teknologi anti karat, sehingga tidak akan menjadi permasalahan ke depannya.

Penggunanya pun tidak akan disuguhkan dengan tombol-tombol yang membingungkan. Pasalnya, segala kemampuan yang dimiliki oleh X-T100 dapat diakses tanpa perlu repot melakukan pengaturan yang tidak diketahui. Pun demikian, kamera ini juga bisa dimanfaatkan oleh para profesional, yang ingin menjelajahinya lebih jauh.

Walau dibalut dengan ukuran tubuh yang ringkas, kamera mirrorless Fujifilm X-T100 turut dilengkapi dengan teknologi yang mumpuni. Pasalnya, di dalam kamera tersebut tersemat sensor besar yang bisa dimanfaatkan penggunanya.

“Walau ukurannya ringkas, namun Fujifilm tetap tidak melupakan fungsi utamanya sebagai penghasil gambar terbaik di kelasnya. Maka dari itu, X-T100 kami hadirkan dengan sensor kamera sebesar 24,2 MP APS-C, yang tentu saja turut dilengkapi dengan beragam fitur,” jelas Johanes.

Sensor sebesar 24,2 MP itu rupanya turut ditemani oleh 8 GB DRAM, yang dua kali lebih besar dari X-A5. Dengan adanya DRAM yang besar, maka kamera mirrorless Fujifilm tersebut juga dilengkapi dengan beragam fitur yang menarik.

Salah satu fitur yang paling menarik perhatian saya adalah Evolved SR+, yang mana mampu menyesuaikan gambar yang diinginkan oleh pengguna dengan objek yang adda di hadapannya.

“SR+ merupakan fitur yang akan menyempurnakan hasil gambar. Beragam objek yang ada di hadapannya bisa dihasilkan dengan sempirmna,” tutur Johanes. “Bahkan, pengguna tak perlu repot dalam menyesuaikan beragam hal untuk menangkap berbagai macam jenis objek.”

Apa poin terakhir yang dimiliki oleh kamera mirrorless Fujifilm X-T100 tersebut? Dan, berapa harga yang harus dibayar oleh kalian yang tertarik untuk memilikinya?

Kamera mirrorless Fujifilm X-T100 turut dibekali dengan Electronic View Finder, yang berukuran 0,39 inci berteknologi Organic EL Display. Dengan adanya Finder ala DSLR tersebut, maka pengguna yang ingin melihat objek dengan lebih rinci maka tidak hanya tergantung pada display.

Tidak sembarang Electronic View Finder yang disematkan ke dalam X-T100 tersebut, pasalnya layar kecil yang seringkali digunakan para profesional tersebut memiliki refresh rate hingga 60 FPS, yang tentu saja akan memberikan pengalaman yang lebih sempurna.

Agar bisa digunakan dengan mudah, tanpa perlu bertabrakan dengan display yang dimilikinya, maka Fujifilm turut melengkapinya dengan Eye Sensor, sehingga mampu mendeteksi pengguna saat menggunakan View Finder tersebut.

Selain itu, kamera mirrorless Fujifilm X-T100 itu juga turut dilengkapi dengan Horizontal Swing LCD yang berukuran 3 inci, dengan rasio 3:2. Teknologi yang digunakannya adalah TFT Display.

Johanes J Rampi, General Manager Electronic Imaging &Consumer Printing Division Fujifilm[/caption]

Sesuai dengan namanya, display tersebut mampu ditekuk ke arah depan melalui sisi sampingnya, karena memnag memiliki fitur horizontal swing hingga 177 derajat. Pengguna juga bisa menekuknya ke atas hingga sudut 90 derajat, dan ke bawah hingga sudut 40 derajat. Untuk melindunginya, display dari X-T100 juga dilengkapi dengan glass protection panel.

Satu lagi kemampuan yang ditawarkannya, yakni touch control. Dengan adanya kemampuan tersebut, maka pengguna tak perlu lagi terpaku pada tombol-tombol yang ada pada X-T100 untuk melakukan beragam pengaturan.

Fujifilm X-T100 akan dimulai masa pre-order pada tanggal 30 Mei hingga 8 Juni mendatang. Pre-order dilakukan melalui online, pada laman Blibli.com. Nah, untuk yang tertarik untuk memilikinya, maka silahkan menyiapkan kocek mulai dari Rp8,999 juta (body only) hingga Rp10,499 juta (dengan lensa kit).

_{Diedit oleh Fachrul Razi}