Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain mengumumkan smartphone flagship Mi4, melalui event mereka kemarin di Tiongkok, Xiaomi (baca: shiow-me, yang bisa diartikan beras kecil) juga mengkonfirmasikan wearable device pertamanya, Xiaomi Mi Band. Tampaknya Xiaomi tidak ingin ketinggalan dibandingkan vendor lainnya, yang juga ikut-ikutan tren memberikan perangkat pendukung smartphone / tablet mereka sendiri dalam bentuk gelang pemantau aktivitas sehari-sehari penggunanya. Namun berbeda dengan penawaran seperti Samsung dengan lineup Gear mereka, atau beberapa Android Wear yang akhir-akhir ini banyak bermunculan, mengingat Mi Band tidak memiliki layar khusus. Namun setidaknya, Mi Band tetap layak disebut sebagai smartwatch, atau wristband cerdas. Melalui perangkat ini, kalian bisa melacak berapa langkah yang sudah dilakukan ketika berjalan (jadi, bisa menjadi alat fitness sederhana), memantau berapa lama waktu istirahat, serta beberapa perhitungan lainnya berbasis aktivitas fitness, sekaligus juga bisa berfungsi sebagai perangkat eksternal untuk membuka smartphone dan tablet Xiaomi melalui koneksi melalui Bluetooth. Memanfaatkan sensor proximity yang terbenam di dalamnya, ketika kalian menggenggam smartphone Xiaomi di angan dimana gelang ini berada, smartphone tersebut akan otomatis terbuka kuncinya. Hal itu tidak akan terjadi ketika smartphone digenggam dengan tangan yang satunya. Salah satu fungsi utama smartwatch didapatkan melalui fitur alarm clock. Xiaomi mengatakan jika baterai gelang mereka ini bisa bertahan hingga 30 hari dalam sekali charge. Seperti perangkat Xiaomi lainnya, bagian yang paling menarik dari dari Mi Band (selain warna-warna yang menarik) adalah harganya, yang hanya ditawarkan 69 Yuan saja, atau sekitar Rp. 130 ribuan! Juga sama seperti Xiaomi Mi4, gelang yang anti air ini (memiliki sertikat IP67, aman dikenakan sambil mandi) akan dijual di Tiongkok mulai 29 Juli mendatang. Selam event, Xiaomi juga mengungkapkan jika mereka sudah menjual 57.4 juta smartphone sejak pertama kali mengoperasikan bisnisnya tiga tahun lalu. Xiaomi terakhir membuka cabang pemasaran baru di India, dan kloter pertama smartphone yang mereka tawarkan di sana langsung ludes dalam waktu 38 menit saja. [cb type="company"]Xiaomi[/cb]