Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setahun lalu, selama CES 2014 nVidia membuat kejutan dengan chipset mobile mereka yang sangat kuat, nVidia Tegra K1 [baca: nVidia Konfirmasikan Tegra K1, Prosesor Mobile yang Lebih Kuat dari PS3 dan X360], yang bahkan sampai saat ini pun masih dianggap yang terkuat untuk mendukung kinerja gaming dan grafis mobile. Namun sayangnya, ternyata chipset tersebut hanya eksis di beberapa gadget saja, terutama di dalam platform game mobile SHIELD Portable serta Tablet nVidia sendiri [baca: nVidia Benar Siapkan Shield Tablet, Sarana Bermain Mobile Game Berkekuatan Konsol], atau juga bisa kalian temukan dalam tablet pertamanya Xiaomi, MiPad [baca: Xiaomi MiPad Menjadi yang Pertama Gunakan Mesin Mobile Terkuat, nVidia Tegra K1]. Kini selama CES 2015, nVidia konfirmasikan chipset baru penerus Tegra K1, yang lebih kuat lagi, nVidia Tegra X1. Apa yang menjadi keunggulan nVidia Tegra X1 tidak lain karena menerapkan arsitektur mikro terbaru nVidia untuk GPU desktop, yaitu Maxwell (yang bisa kalian temukan di melalui produk GPU seperti GeForce GTX 750 dan GeForce GTX 750 Ti). Maxwell untuk platform mobile ini memberi peningkatan signifikan pada kinerja grafis chipset mobile nVidia melalui konfigurasi prosesor 8-core serta arsitektur 64-bit, yang pasti bisa dengan mudah mengungguli silikon-silikon terkini vendor lainnya, seperti A8X-nya Apple atau Snapdragon 810-nya Qualcomm. Sebagai gambaran, dibandingkan Tegra K1, seharusnya silikon baru ini memberi peningkatan kinerja 40-100% lebih cepat. nVidia juga mengklaim jika Tegra X1 menjadi prosesor mobile pertama yang berhasil mencapai nilai kinerja TFLOPS (teraflop, 1000 kali GFLOPS), atau sama saja menempatkannya setara dengan GPU desktop serta konsol game generasi delapan seperti PlayStation 4 dan Xbox One (GPU PS4 menghasilkan kinerja 1.84 teraflop, sedangkan Xbox One maksimal hanya 1.31 teraflops). Spesifikasi baku nVidia Tegra X1 ini antara lain prosesor 8-core yang sudah menggunakan sistem 64-bit, dan dipadukan dengan GPU Maxwell yang memiliki 256-core. Menurut klaim nVidia, kemampuan Tegra X1 ini mampu menjalankan video beresolusi 4K dengan kualitas paling halus, yaitu 60 fps dalam format H.265 atau VP9. Dan untuk membuktikan sesumbar mereka tersebut, melalui press conference mereka selama CES 2015 mereka mendemokan demo "Elemental" dari Unreal Engine 4-nya Epic Games secara real time [baca: Epic Games Kembali Demokan Kecanggihan Unreal Engine 4], menggunakan silikon mobile tersebut, dan mendapatkan kualitas dan detail yang sama seperti ketika demo tersebut dijalankan melalui sistem gaming di desktop yang logikanya lebih kuat dari versi mobilenya. Kalau desktop tidak perlu memperhitungkan berapa besar daya yang diperlukan, berbeda dengan mobile, yang perlu memperhitungkan seberapa efisien silikon baru ini ketika menarik daya baterai. nVidia sendiri menjanjikan jika Tegra X1 lebih tidak rakus memakan daya baterai, dengan tanpa mengurangi kualitas. Dibandingkan dengan Xbox One yang juga didemokan menjalankan demo "Elemental" yang sama, Tegra X1 diperlihatkan hanya menggunakan 1/10 dari watt yang sama yang digunakan Xbox One selama menjalankan Elemental. Spesifikasi nVidia Tegra X1:
- 256-core Maxwell GPU
- 8 CPU cores (4x ARM Cortex A57 + 4x ARM Cortex A53)
- 60 fps 4K video (H.265, H.264, VP9)
- 1.3 gigapixel of camera throughput
- 20nm process
nVidia CES 2015 Press Conference: Tegra X1
Sumber: [outbound_link text="nVidia" link="http://blogs.nvidia.com/blog/2015/01/04/live-nvidia-ces/"]