Acara yang dihadiri oleh puluhan perusahaan top dari Jepang dan Indonesia ini memberikan banyak ilmu menarik seputar industri game kedua negara. Seperti apa acaranya?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Game Networking Jakarta 2017 yang digelar tanggal 16 Maret 2017 kemarin berpotensi menghasilkan banyak kolaborasi baru antara industri game Jepang dan Indonesia. Bagaimana suasana acaranya?
[duniaku_baca_juga] Bicara mengenai kiblat game di Asia atau bahkan dunia, mungkin nomor satu yang ada di pikiranmu adalah Jepang. Yap, Negeri Sakura ini memang merupakan tanah kelahiran dari beberapa perusahaan besar industri game, baik dari sisi
hardware seperti Sony dan
Bagaimana Jepang akhirnya berhasil membentuk industri game, bahkan menjadi kiblat dunia? Apa yang akan mereka lakukan di masa yang akan datang untuk memperlebar sayap ke industri game negara lain, termasuk Indonesia? Game Networking Jakarta 2017 yang sudah digelar di Intercontinental Midplaza Hotel, Jakarta tanggal 16 Maret 2017 kemarin mengupas tuntas hal-hal tersebut. [read_more id="300234"] Game Networking Jakarta 2017 memiliki misi untuk memajukan industri game, baik dari Jepang maupun Indonesia. Pertama dari sisi perusahaan game Jepang, mereka bisa berbagi ilmu sekaligus mencari
partner kolaborasi strategis untuk mengembangkan game-game mereka. Sedangkan untuk industri game Indonesia, mereka bisa menyerap ilmu dari industri yang sudah matang sekaligus mendapatkan berbagai
insight menarik untuk perkembangan industri ini ke depannya.
Selepas pembukaan dari
founder Penasaran dengan isi konferensinya? Tunggu artikel-artikel selanjutnya di Duniaku ya! Sedangkan di ruang
meeting dan
networking, tampak para pengunjung sibuk untuk mendatangi
booth yang tersedia untuk mengintip kesempatan berkolaborasi lebih jauh dengan para
exhibitor. Bukan hanya itu, sesuai dengan judul acaranya
"networking," acara ini pun dimanfaatkan dengan baik untuk menjalin relasi dengan orang-orang baru, serta mempererat hubungan antar pelaku industri game Indonesia untuk sama-sama memajukan industri ini di masa yang akan datang.
[duniaku_adsense]
Sesi
networking pun terus berlanjut hingga malam, namun dengan nuansa yang lebih kasual dalam Networking Party. Bukan hanya itu, di akhir acara diadakan pula
lucky draw bagi para pengunjung yang sudah mengumpulkan kartu nama saat registrasi acara.
Harapan para pelaku industri game Indonesia dengan adanya acara ini pun hampir senada. Mereka berharap acara ini bisa membuka mata para pelaku industri untuk bisa sama-sama memajukan industri game Indonesia, dengan berkaca pada industri game Jepang yang sudah matang. Selain itu, diharapkan juga akan muncul banyak kolaborasi-kolaborasi baru antara industri game kedua negara agar terjadi transfer ilmu, yang akhirnya bisa membawa industri game Indonesia ke level yang lebih tinggi di tingkat dunia.
Game Networking Jakarta 2017 ini terselenggara atas inisiasi dari Nikkei bekerja sama dengan Duniaku Network sebagai
co-organizer. Acara ini didukung oleh berbagai pihak seperti Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (BEKRAF), Asosiasi Game Indonesia (AGI), Indonesia Mobile & Online Contents Provider Association (IMOCA), International Game Developer Association (IGDA) serta Tokyo Game Show Management Office.