TUTUP

Zigma Game of the Year Award 2011... Special Achievement

Lupakan masa-masa suram tahun 2009 dan 2010... dan hanya ada satu kata kami bisa mengingat 2011. Tahun 2011 adalah masa terbaik dalam dunia video game. Kita disuguhi banyak judul kelas AAA hingga akhir tahun lalu. Dan sudah tradisi tiap tahun majalah Zigma dan Omega, menggelar award untuk memilih game terbaik.

Photobucket Dan ini pun juga sudah menjadi tradisi Zigma dan Omega, memberikan penghargaan spesial di luar kategori yang biasa. Jika sebelumnya kami menggabungkannya berdasarkan platform, maka kali ini dengan begitu banyaknya achievement yang tercapai dalam dunia game sepanjang 2011, kami berikan lebih banyak achievement yang berhasil dibuka oleh nama-nama yang tersebut berikut ini.   Best Developer of 2011: Bethesda Photobucket Siapa sih yang tidak mengenal Bethesda, developer yang bertanggung jawab untuk Fallout 3 dan seri Elder Scrolls ini memang sedang naik daun di tahun 2011. Bukan hanya berhasil membuat Skyrim menjadi game terbaik tahun ini, Bethesda juga sempat mem-publish beberapa game papan atas seperti RageBrink, dan juga Hunted the Demon’s Forge. Jika saja Mass Effect 3 jadi dirilis tahun ini, mungkin penghargaan developer terbaik ini akan lolos dari genggaman Bethesda. Tapi mengingat Mass Effect 3 ditunda sampai tahun depan, dan mengingat betapa fenomenalnya Skyrim, maka Bethesda layak untuk menjadi yang terbaik tahun ini.   Best Publisher of 2011: Ubisoft Photobucket Mulai dari From Dust hingga Assassin’s Creed: Revelations, rupanya tahun ini Ubisoft banyak menuai pujian dan skor tinggi untuk game-game yang dirilis. Game dari Rocksmith banyak mendapat predikat sebagai game dengan hardware terbaik, From Dust juga banyak diganjar sebagai game digital dengan konsep yang orisinal, kemudian Driver: San Francisco sebagai salah satu best racing game, dan tentu saja Assassin’s Creed: Revelations yang menurut kami masih layak masuk sebagai kandidat best action/adventure game. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa Ubisoft merupakan salah satu publisher yang cukup berpengaruh di dunia game modern saat ini. Selain konsol dan handheld, namanya juga berkibar... game-game HD terlaris di market digital Android, Symbian atau iOS juga banyak dipenuhi oleh game mereka.   Best Game No One Played: Rayman Origins Photobucket Tidak sedikit game yang diharapkan saat promo muncul sebagai game yang jelek pada saat rilis. Namun ada juga yang sebaliknya, contohnya saja Rayman Origins. Game ini sangat bagus dan menyenangkan namun sayang, tidak banyak yang memainkannya. Bahkan jujur, redaksi juga terkecoh dengan preview serta demo awalnya, namun ternyata uapik gamenya…  Selain itu Shadows of the Damned, yang hanya terjual 200 ribuan kopi saja walaupun cukup bagus dan datang dari team developer impian, bisa masuk dalam kategori Best Game yang sayang tidak besar di pasaran.   Best Soundtrack of 2011: Bastion Photobucket Game pertama Supergiant Games ini mendapat pujian karena banyak faktor, terutama dari narasinya Logan Cunningham, dan kemudian musiknya Darren Korb yang enak didengar dan memorable. Penggunaan vokal pada beberapa track-nya juga begitu pas dijajarkan dengan narasinya.   Best Narrative/Story: Bastion Photobucket Alur cerita dari Bastion mudah untuk diikuti. Alasannya adalah Bastion hanya menampilkan sedikit karakter dan juga banyak penjelasan dari narator saat permainan dimulai, membuat cerita semakin jelas dan terfokus kepada sang tokoh utama yang ingin menyelamatkan dunianya yang hancur. Selain itu, bahasa yang digunakan juga tidak panjang lebar dan mudah dimengerti oleh pemain. Oh ya, mengingat Bastion ini hanya tersedia dalam format digital download, menjadikannya juga pas mendapat penghargaan, game terbaik yang hanya bisa di-download!!   Best New Technology in Video Game: MotionScan (L.A. Noire) Photobucket Tak bisa dipungkiri, teknologi motion capture yang bernama MotionScan  ini merupakan teknologi yang paling canggih hingga saat ini. Dengan menggunakan kamera 32 HD, kamera tersebut bisa menangkap gambar sesuai dengan aslinya tanpa harus memakai pakaian spesial untuk aktor yang akan diambil bentuk wajah atau tubuh-nya. Teknologi ini pertama kali digunakan dalam pembuatan L.A. Noire. Selain MotionScan, kami juga mencatat engine Frosbite 2.0 yang juga merupakan salah satu teknologi canggih lainnya, karena berhasil menampilkan gambar dengan kualitas wah melalui Battlefield 3!   Best Multiplayer Experience: Battlefield 3 Photobucket Peta yang super luas, puluah orang sekaligus, mobil, tank, helikopter, pesawat, butuh apalagi? Semuanya ini bisa kamu nikmati di Battlefield 3. Belum lagi pemandangan yang bisa kamu nikmati ketika berada di dalam cockpit pesawat, wuih... benar-benar 4 jempol.   Best Game To Play With your Friend: Portal 2 Photobucket Kamu bahkan tidak memerlukan mode multiplayer untuk bisa menikmati game ini dengan teman. Selain bisa sama-sama berpikir untuk memecahkan puzzle, mendengarkan narasi dari game ini seolah menonton sitkom sekelas Friends.   Best Male Performance: Aaron Staton as Cole Phelps (L.A. Noire) Photobucket Dengan pengalamannya sebagai aktor untuk belasan film baik itu di layar lebar maupun layar kaca, Aaron sebagai Cole Phelps dalam L. A. Noire memang layak menyandang gelar best male performance. Tidak hanya sekedar meminjamkan mimik wajah dan gerak tubuh saja, ia juga membawakan karakter Cole dengan sangat baik dalam game. Pria yang memiliki satu anak ini ternyata juga seorang penulis untuk film pendek berdurasi tujuh menit berjudul Boy Meets Girl pada tahun 2010 lalu. Ia juga   ikut andil sebagai salah satu aktor di dalam film Mad Men.   Best Female Performance: Emily Rose as Elena Fisher (Uncharted 3: Drake's Deception) Photobucket Sosok dari seorang jurnalis cantik, berkharisma, berani dan cerdas bernama Elena Fisher dari game Uncharted 3: Drake’s Deception ini diperankan dengan sangat sempurna oleh Emily Rose yang juga menjadi acuan model untuk Elena Fisher. Wanita lulusan Vanguard University of South California ini juga mahir dalam hal Equestrian atau menunggang kuda. Selain dalam Uncharted 3, Emily juga berperan sebagai Elena dalam Uncharted 2: Among Thieves. Wanita yang lahir tanggal 2 Februari tahun 1981 ini kini tinggal diLos Angeles bersama suaminya sejak tahun 2010 lalu. Biggest Scandal of 2011: Playstation Network Outage Photobucket Sebanyak 77 Juta akun PSN berhasil dicuri oleh sekelompok orang yang berhasil menembus pengamanan PSN dan Qriocity. Akibatnya, Sony terpaksa menghentikan sementara servis PSN selama dua minggu. Kasus ini adalah pencurian data terbesar yang pernah terjadi, mengalahkan  TJX yang mencuri 45 Juta akun pada 2007.   Best Promotional or Ad Campaign of 2011: "Michael" - PS3 Long Live Play dari Sony Photobucket Pernah membayangkan jika seluruh jagoan dari PS3 semisal Lightning, Drake, Cole, Kratos, dan lainnya berkumpul menjadi satu dan berdiskusi satu sama lain? Nah, iklan berjudul “Michael” ini berhasil meraih kategori Best Promotional karena berhasil merealisasikan hal tersebut. Sebetulnya terdapat juga kandidat iklan lainnya, yang berjudul “The Vet & The n00b” yang menampilkan karakter-karakter dari Modern Warfare 3, hanya saja iklan dari Activision ini  memang kurang begitu berkesan.   Buggiest Game Ever of 2011: Dead Island Photobucket Game yang sangat menarik perhatian saat trailer-nya dirilis ini sangat disayangkan memiliki banyak sekali bug yang menyebalkan pada saat kita memainkannya. Pada perilisan versi PC-nya, game ini menuai banyak kekecewaan dikarenakan ekspektasi yang diharapkan dengan hasil yang keluar tidak sebanding. Saking banyaknya bug yang ada di dalam semua versi baik untuk PC maupun konsol, pihak developer akhirnya merilis patch dimana patch ini diharapkan memperbaiki semua kekurangan yang ada pada saat perilisannya, termasuk bug dan tingkat level yang ditambah. Jumlah fix list yang dilakukan oleh pihak developer sangatlah banyak, hingga mencapai puluhan. Adanya bug ini juga membuat game ini tidak mendapatkan rating sebagus yang diharapkan. Sayang sekali, padahal game ini layak menjadi sebuah IP baru dan trailer perdananya sangat keren.   Craziest Game Ever: Saints Row: The Third Photobucket Bagaimana bisa kami katakan game gila? Kamu bisa berkeliaran keluar kota dengan telanjang, mengkustomisasi senjata menjadi pistol laser, memiliki tank pribadi, menggunakan (maaf) mainan sex untuk dijadikan senjata, bahkan hingga mendatangkan sekumpulan zombie untuk memakan manusia di sekitarmu. Bukankah hal ini tidak masuk akal dan.. gila? Tidak hanya itu, dalam permainannya kamu akan menemukan beberapa fitur yang mengambil dari film atau game lain seperti motor pada film Tron, senjata milik Rockman, atau kostum berbentuk toilet.   “Best” Kinect Games/Accessories: Dance Central 2 Photobucket Saya baru-baru ini sempat mencoba Dance Central 2, dan terus terang fitur break down-nya benar-benar membantu dalam mempelajari langkah dansa. Selain itu fitur voice kontrolnya juga tergolong cukup akurat dan mudah digunakan.   Most Overated Game of 2011: Deus Ex: Human Revolution Photobucket Game satu ini memang bagus, namun entah bagaimana, game ini mendapat nilai yang terlalu tinggi, rata-rata antara 9 atau 10. Padahal game ini tidak sebegitunya bila dibandingkan dengan game-game lain yang jauh lebih baik dengan nilai yang sama. Selain combat mechanic-nya yang unik, game ini dirasa tidak membawa hal lain yang sangat “wah” sehingga patut diberi nilai setinggi 9 atau 10. Terutama karena grafis dan mekanisme dialog-nya yang bisa dikatakan tidak penting.   Video Game Series Rivalries: CoD vs Battlefield Photobucket Sejak awal mereka memang ditakdirkan untuk menjadi saingan. Selain kedua judulnya memuat angka “3,” sebelum rilis keduanya sudah saling berunjuk gigi mengenai kelebihan fitur-fitur game mereka masing-masing. Bahkan untuk DLC-nya pun keduanya menampilkan tema sama yaitu “nostalgia.”   Most Surprising News: 3DS Price Cut Photobucket Awalnya dirilis di pasaran dengan harga $249. Tapi pada tanggal 28 Juli 2011, Nintendo mengumumkan bahwa harga satu unit 3DS dipotong menjadi $170! Pemotongan harga ini mulai diberlakukan pada tanggal 12 Agustus 2011. Nintendo melakukan ini karena penjualan unit 3DS yang belakangan tidak memenuhi target penjualan.   Most Exciting News: Grand Theft Auto V Photobucket Padahal hanya meluncurkan sebuah trailer berdurasi sekitar dua menitan, namun GTA 5 sudah menjadi buah bibir dimana-mana. Banyak gamer yang sangat antusias menyambut game ini, bahkan banyak media yang mengulas trailer ini sampai ke akar-akarnya, mulai dari kemungkinan setting GTA V hingga deretan kendaraan yang muncul di trailer tersebut. Dari sekitar dua menit trailer, sudah banyak info yang bisa didapatkan tentang game ini, sehingga membuat kami memilih GTA V ini sebagai berita yang paling menguras banyak perhatian dan yang paling sering dibicarakan di tahun 2011 lalu.   Best Mature Rated Game: Catherine Photobucket Alkohol, sex, pernikahan, dan berbagai masalah lain yang menyelimuti kehidupan manusia dewasa bisa dibalut dengan jalan cerita yang kocak, gameplay yang unik, kreatif, dan sederhana (sekaligus membuat stress). Walau sedikit kecewa tidak ada P5, tapi Catherine adalah selingan yang lebih dari layak untuk mengisi waktu sambil menunggu P5. Best HD Remastered: Metal Gear Solid HD Collection Photobucket Dari semua HD remake yang dirilis tahun ini ada dua yang bersaing ketat untuk mencapai posisi nomer satu, yaitu Metal Gear Solid HD Collection dan Ico & Shadow of the Colossus. Tapi akhirnya Metal Gear memenangkan posisi nomer satu. Walau grafis HD-nya tidak berbeda jauh dari Ico tapi berkat banyaknya game yang ada, dan juga fitur transfaringnya, Metal Gear akhirnya tampil sebagai pemenang. Selain itu, kamu juga bisa menekukan remastered terbaik lainnya melalui Halo: Combat Evolved Anniversary.   Best Remake: The Legend of Zelda: Ocarina of Time 3D Photobucket Bukanlah hal yang mudah untuk membuat remake dari sebuah game legendaris yang hadir 13 tahun lalu, namun Nintendo dan Grezzo ternyata berhasil membuat The Legend of Zelda: Ocarina of Time kembali dengan sangat baik. Dengan beratnya beban karena game ini dulunya merupakan game yang dikatakan sebagai game terbaik oleh berbagai pihak, rupanya Nintendo dan Grezzo tidak main-main dalam menggarapnya. Meski ada sedikit kekurangan seperti beberapa tempat yang seharusnya bisa diperbaiki lagi, namun overall, remake dari game legendaris ini sangat patut diacungi dua jempol! Ocarina of Time 3D ini mampu membawa nostalgia bagi para pemain veteran maupun rasa takjub bagi para pemain baru.   Best Game That Should Be On Console: Final Fantasy Type-0 Photobucket Salah satu game PSP dengan dua UMD (selain The Legend of Heroes: Trails in the Sky), membuat game ini menjadi action RPG dengan setting dunia yang besar untuk ukuran PSP. Mungkin kalau dirilis untuk konsol, Type-0 ini bisa benar-benar bersinar, dengan grafis yang lebih memanjakan mata dan tidak perlu repot mengganti kepingan DVD atau Blu-Ray. Mungkin kita tunggu saja seperti apa nantinya serial Type ini, mengingat Square Enix sudah mendaftarkan IP Type-1, Type-2, dan Type-3.   Most Thrilling Game: Dead Space 2 Photobucket Yap, memainkan game ini tak ubahnya “memaksa” jantung kita untuk berolahraga. Betapa tidak, selain sangat seram dan menegangkan, beberapa scene juga terkadang sangat mengagetkan, termasuk juga untuk sound-nya yang akan membuat kamu berkali-kali menarik nafas panjang. Jika kamu masih ragu dengan pilihan kami, coba deh mainkan game ini dalam kegelapan, dan pasang headset di telinga kamu!   Best Indie Game: Minecraft Photobucket Dikembangkan oleh Mojang, game yang awalnya hanya untuk ponsel, iphone dan android ini merambah ke PC. Gameplay-nya yang mengasyikan karena harus membangun dari kotak-kotak kecil ini membuat Minecraft berhasil mencapai penjualan empat juta kopi dalam waktu kurang dari satu bulan. Kini game kreatif ini akan merambah ke Xbox 360 yang akan dirilis pada tahun 2012 ini dengan dukungan Kinect. Hanya saja pengembang untuk versi Xbox 360 ini bukanlah Mojang lagi, melainkan 4J Studio.   Best Graphic in a Video Game: Battlefield 3 Photobucket Berbicara mengena mana yang lebih baik antara Battlefield 3 dan MW 3 (Modern Warfare 3) dari sisi gameplay memang tidak ada hentinya. Tapi bahkan fanboy MW pun harus mengakui bahwa grafis Battlefield 3 jauh lebih superior dari MW 3, bahkan grafisnya jauh lebih bagus dari game manapun yang dirilis tahun 2011 ini.   Most Dissapointing Game of 2011: Duke Nukem Forever Photobucket Belasan tahun pengembangan hanya untuk game seperti Duke Nukem Forever benar-benar sangat membuang waktu dan biaya. Mungkin banyak game yang memiliki grafis atau gameplay yang lebih buruk dari game ini, namun apa gunanya belasan tahun hanya untuk game yang tidak lebih baik dari seri pendahulunya? Terlebih lagi, banyak fans seri Duke Nukem yang sangat menantikan kehadiran dari tokoh pujaan mereka kembali. Sangat disayangkan, game ini benar-benar jelek. Gameplay yang membosankan, cerita yang datar, dan banyaknya konten nudity yang tidak pas.   Best Game Across All Platform: FIFA Soccer 12 Photobucket FIFA 12 boleh saja kalah dari PES 2012 untuk versi next gen dan PC, namun jika melihat performanya hingga ke handheld dan mobile, FIFA 12 jelas lebih baik. Untuk versi Androidnya, jika PES 2012 hanya menggunakan game data sekitar 180 MB, maka FIFA 12 lebih “ganas” dengan game data sekitar 1.3 GB. Tentu besarnya game data ini juga diimbangi dengan kualitas grafis yang sangat memukau.   Most Awaited Handheld: PSVita Photobucket Mesin handheld terbaru Sony yang menjadi penerus PSP ini memang sudah membuat banyak orang menunggu kehadirannya sejak pertama kali mesin ini diumumkan. Dengan berbagai fitur baru yang tidak ada di PSP seperti touch screen dan double analog, PSVita diharapkan mam-pu menjadi mesin handheld yang dapat menyaingi mesin Nin-tendo yang terbaru yaitu 3DS.   Biggest World in a Video Game: The Elder Scrolls V: Skyrim Photobucket Walau grafisnya memang tidak bisa dibilang istimewa (bahkan versi PC saja sampai dibuatkan Mod sendiri oleh para fans untuk meningkatkan kualitas grafisnya), tapi luasnya dunia Skyrim memang sudah tidak diragukan lagi. Bukan hanya luas dalam hal dunia luar (world map), tapi dungeon-dungeon yang tersebar di seluruh Skyrim juga sangat besar, memiliki ciri khas mereka masing-masing, dan pastinya bukanlah dungeon daur ulang seperti halnya dungeon di Dragon Age 2. Best Character of 2011: Isaac Clarke (Dead Space 2) Photobucket Jika saja Isaac Clarke tetap berperan sebagai karakter bisu (Dead Space), saya yakin ia tidak akan memenangkan penghargaan yang satu ini. Memang keputusan untuk membuat Isaac bersuara membuatnya tampil lebih berkarisma  kita pun menjadi lebih terikat dan bisa memahami apa yang sedang di alami Isaac.   Best Antagonist/Villain of 2011: GLaDOS (Portal 2) Photobucket Saya bingung harus merasa membenci Glados atau tidak. Memang sih ia mencoba membunuh saya, tapi tingkah polanya yang eksentrik dan sarkasme-sarkasme nyalah yang “menghidupkan” Portal 2. Mungkin ia bukan penjahata yang sempurna seperti Darth Vader, tapi ia adalah yang “terbaik”   Best Partner: Dominic Santiago (Gears of War 3). Photobucket Bagi seorang Marcus Feenix tidak ada partner yang lebih baik daripada Dominic Santiago. Peristiwa yang terjadi di GoW 2 membuatnya menjadi lebih dekat dengan Marcus, dan di GoW 3, Dom membuktikannya.   Best Video Game (or game inspired) Book: Ico: Castle in the Mist Photobucket Mungkin inilah novel terbaik di yang dirilis dan ditranslasikan pada 16 Agustus 2011 oleh Viz Media. Ico: Castle in the Mist adalah novel yang terinspirasi game Ico dan ditulis oleh penulis Jepang ternama, Miyabe Miyuki. Novel aslinya sendiri ditulis di Shukan Gendai, majalah mingguan di Jepang mulai bulan Mei 2002 hingga Mei 2003. Novel ini menjadi interpretasi dari Miyuki terhadap cerita keseluruhan Ico, mulai dari banyaknya mitologi dalam Ico yang dibahas, dan juga menerangkan bagaimana perkembangan beberapa karakter dalam game-nya tersebut.   Best Japanese Breakthrough: Shadows of the Damned Photobucket Awalnya, pasti banyak penggemar game horror seperti Resident Evil atau Silent Hill yang berharap pada game ini. Bagaimana tidak? Game ini dikembangkan oleh Goichi Suda dan Shinji Mikami yang biasanya menangani seri-seri Resident Evil dan juga dibantu oleh Akira Yamaoka komposer dari Silent Hill. Namun, sayangnya game ini kurang menarik di pasaran, sehingga membuat jumlah pembeliannya juga minim untuk ukuran game yang dibuat oleh Dream Team. Inilah yang membuat game ini amat sangat mengecewakan bagi para penggemarnya.   Biggest Sale of All Time: Call of Duty: Modern Warfare 3 Photobucket Rupanya industri game saat ini bisa dibilang melebihi industri film Hollywood. Bayangkan saja, game ini berhasil meraup angka US $1 miliar hanya dalam penjualan selama 16 hari saja! Hal ini mematahkan rekor Avatar, yang merupakan film terlaris sepanjang masa, dimana membutuhkan waktu 17 hari untuk mencapai angka fantastis tersebut. Secara keseluruhan, game ini terjual hampir 16 Juta kopi untuk versi X360 dan PS3-nya.   Smartphone of the Year: Samsung Galaxy S II Photobucket Tidak berlebihan memang, jika Samsung menyebut Galaxy S II sebagai super smartphone. Karena memang konfigurasi hardware yang diberikan untuk model tertinggi jajaran smartphone Galaxy ini, pada akhirnya menjadi benchmark bagi smartphone lainnya. Awalnya banyak yang meragukan, kenapa Samsung mengganti pasangan prosesor ARM Cortex-A9 dengan GPU ARM Mali-400—sebelumnya menggunakan PowerVR dari Imagination Technologies yang memang sudah teruji lancar menjalankan olah grafis 3D. Namun rupanya Cortex-A9 dan Mali-400 yang tergabung dalam chipset Exynos tersebut mampu menghadirkan performa melebihi ekspetasi. Apalagi didukung dengan versi Android terbaru yang lebih lancar dalam mengolah JavasCript. Pertimbangan lain smartphone pilihan tahun ini adalah iPhone 4S, yang hadir dengan versi iOS baru, serta prosesor dual core.   Tablet of the Year: Amazon Kindle Fire Photobucket Beberapa bulan lalu, banyak teman-teman menanyakan mengenai tablet Android lokal yang bertebaran dengan harga menggoda. Namun tanpa dukungan nama terpercaya, build quality pun dipertanyakan, maka jatuh keputusan tidak disarankan memilih jika belum ada review mendalam. Namun segalanya berubah ketika Amazon merilis Kindle Fire ini 15 November 2011 lalu. Dengan spesifikasi setara Galaxy Tab 7+ (minus fitur 3G), tablet ini bisa ditebus dengan harga hanya $199, atau kurang dari dua juta!! Tak heran jika jutaan unit terjual tiap minggunya hingga akhir tahun 2011 lalu.   Mobile Technology Breakthrough: Cloud Computing Photobucket Cloud computing sudah eksis sejak 2008. Menjadi solusi mereka yang membutuhkan storage tambahan, tanpa dibatasi ruang dan waktu. Juga maksimal untuk aplikasi yang saling berbagi resource, software, dan informasi melalui jaringan dengan dukungan koneksi internet. Sehingga tidak dibutuhkan lokasi fisik untuk menyimpan dan saling berbagi resource. Pengembangan cloud computing makin pesat, dengan banyak perusahaan menawarkan storage virtual sendiri, yang menjadi pelengkap layanan mobile. Seperti Microsoft dengan SkyDrive, Apple dengan iCloud, atau Google dengan berbagai layanannya yang memang berbasis cloud computing, bisa diakses begitu mudahnya melalui semua tipe Android. Juga menjadi bagian hidup digital, dimana kita dengan mudah sinkronisasi kontak dan kalender dengan mudahnya melalui media simpan di awan.   Best Innovation in Mobile World: Stereoscopic 3D Display Photobucket Memang penerapan layar stereoscopic 3D pada perangkat elektronik sudah banyak kita dengar. Namun untuk media yang lebih mini, baru tahun ini makin populer. Seperti Nintendo 3DS, menjadi mesin game pertama dengan fungsi stereoscopic 3D. Sedangkan pada ranah mobile, kita ada LG Optimus 3D, yang diklaim sebagai smartphone pertama yang mampu menghasilkan grafis 3D tanpa perlu menggunakan kacamata—namun tetap dalam batas jarak pandang tertentu. Melalui layar stereoscopic 3D-nya, kamu bisa menikmati antar mukanya dalam tampilan 3D, serta dengan adanya dua kamera, kamu bisa menciptakan foto dan video juga dalam tampilan 3D.   Most Shocking Deal: Windows Phone From Nokia Photobucket Banyak yang awalnya tidak percaya dengan kesepakatan yang dijalankan antara Nokia dengan  Microsoft April 2011 lalu. Bagian kesepatakan tersebut, Nokia bakal menjadi salah satu vendor pendukung OS Windows Phone 7-nya Microsoft. Menurut kami langkah tersebut diambil karena line up premiun Nokia yang ber-OS Symbian dan Meego, masih belum mampu bicara banyak dengan persaingan melawan iOS dan Android. Nokia Lumia 800 serta Lumia 710 menjadi wujud pertama Windows Phone dari Nokia. Secara desain sendiri, Lumia 800 sama persis dengan Nokia N9 yang sudah dirilis di Indonesia.