Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sejak kapan dada Chun Li bisa bergoyang seperti itu?
Street Fighter V memang sudah rilis, namun kehadirannya terlihat masih membawa masalah di sana-sini. Walaupun mungkin masalah ini justru dimaklumi oleh para fans, setidaknya untuk gamers laki-laki. Kenapa bisa begitu? Karena pada masa beta
Street Fighter V, terlihat “masalah” pada dada Chun Li.
Masalah ini adalah ketika player memilih Chun Li, maka dada Chun Li akan bergoyang-goyang. Namun hal ini hanya terjadi jika Chunl Li dipilih oleh player 2, sedangkan dada Chun Li pada player 1 akan tampak biasa saja, ya walaupun goyang-goyang dikit lah… Tentunya ini merupakan hal yang tidak lazim di game seperti
Street Fighter, karena ini bukan game Dead or Alive, dimana Tecmo sepertinya memang sengaja “menonjolkan” kemolekan karakter-karakter perempuannya seperti Kasumi, Ayane, Helena,Christie, dan lainnya. Sehingga tidak aneh jika dada karakter perempuan di Dead or Alive sesekali bergoyang-goyang dan menjadi salah satu daya pikat Dead or Alive terutama bagi fans laki-laki.
[read_more id="237354"] Namun
Dead or Alive dan
Street Fighter adalah game yang berbeda, perlakuan terhadap karakternya pun berbeda. Oke, bolehlah jika beberapa karakter perempuan di game Street Fighter memiliki kostum yang seksi, sebut saja Cammy, Juni, July –atau doll-doll lainnya-, Rainbow Mika, Elena, Poison, hingga Laura. Tapi setidaknya keseksian karakter perempuan di Street Fighter tidak sampai melewati batas. Boro-boro memamerkan dada, bahkan dada mereka bergoyang sekalipun…um sangat minim –yaaa, jika diperhatikan sih pasti ada saja dada yang bergoyang, kalau kamu punya waktu luang untuk memperhatikannya. [youtube_embed id="hBik-khIY"] Selain Chun Li, fans juga memperhatikan –ternyata fans Street Fighter sangat perhatian ya- bahwa dada Rainbow Mika, Cammy juga bergoyang tidak lazim, walau tidak sedahsyat goyangan dada Chun Li. Hal ini tetap terjadi hanya pada player 2.
[youtube_embed id="uzdOG7vg_QA"] Tentunya goyangan dada Chun Li ini menjadi keributan di antara para fans. Apalagi kita sedang membicarakan Chun Li, bisa dikatakan Chun Li adalah symbol perempuan kuat –jika bukan dianggap sebagai yang terkuat- di dunia video game. Pihak Capcom memang telah mengonfirmasi bahwa goyangan dada Chun Li ini merupakan glitch. Namun… [youtube_embed id="f5vGAhx1RIE"] Hingga perilisannya, goyangan dada ini tetap ada. Bahkan lebih parah, fans menemukan glitch yang aneh pada Vega (atau Balrog pada versi Jepang). Glitch ini adalah Vega bisa tiba-tiba melayang hingga keluar layar, dan menyebabkan crash pada game. Ini tidak terjadi pada pertarungan saja, namun juga pada training mode. [youtube_embed id="_Uoe-JoEFwk"] [youtube_embed id="kFc3qVI6zSs"] Tentunya ini menimbulkan pertanyaan apakah sebenarnya
Street Fighter V belum siap untuk dirilis? Glitch yang ditemukan mungkin bisa ditangani jika nantinya terdapat update patch. Namun tentunya ini menjadi catatan tersendiri untuk Capcom karena gegabah merilis game yang masih ada masalah di sana-sini.