TUTUP

Membongkar Spesifikasi Nintendo Switch! Benarkah CPU nVidia Ini Sekuat PS4?

Nintendo termasuk konservatif dalam hal spesifikasi konsol gamenya, dan sampai saat ini belum diungkapkan seperti apa kekuatannya. Benarkah akan sekuat PS4? Berikut bocoran spesifikasi Nintendo Switch!

[read_more id="274167"] Akhirnya Nintendo mengungkapkan identitas Nintendo NX yang selama ini masih menjadi kode nama untuk platform game baru mereka, 20 Oktober 2016 kemarin. Nintendo Switch merupakan nama resmi untuk NX, yang selama ini menjadi nama konsol game terbarunya mereka ini, yang sekaligus juga bisa dibawa kemana-mana sebagai mesin game portable (handheld). Konsol game hybrid ini bakal dirilis Maret 2017 mendatang. [read_more id="269852"] Apa yang kurang dari konfirmasi awal Nintendo kemarin adalah spesifikasinya. Ya, Nintendo tergolong konservatif dalam hal ini. Mereka bukan tipikal produsen konsol game yang mengedepankan spesifikasi tinggi, namun lebih ke arah inovasi serta kepuasan gameplay. Namun satu yang pasti, Nintendo bekerjasama dengan nVidia untuk Switch ini, sebagaimana dikonfirmasikan juga oleh nVidia melalui laman resmi mereka. Hal ini tidak terlalu mengherankan, mengingat salah satu rumor yang berhembus Juni 2016 lalu, Nintendo Switch (saat itu baru disebut NX) bakal menggunakan chipset yang lebih dikenal di ranah gadget mobile dan mobile gaming, yaitu nVidia Tegra. Berikut kutipan pernyataan nVidia mengomentari kemampuan hardware Nintendo Switch:

The Nintendo Switch’s gaming experience is also supported by fully custom software, including a revamped physics engine, new libraries, advanced game tools and libraries. NVIDIA additionally created new gaming APIs to fully harness this performance. The newest API, NVN, was built specifically to bring lightweight, fast gaming to the masses. Gameplay is further enhanced by hardware-accelerated video playback and custom software for audio effects and rendering. We’ve optimized the full suite of hardware and software for gaming and mobile use cases. This includes custom operating system integration with the GPU to increase both performance and efficiency.
nintendo-switch-3 [read_more id="274050"] Ya, spesifikasi Nintendo Switch ini justru menggunakan chipset yang tidak begitu populer, namun, sangat kuat, yaitu nVidia Tegra. Nama yang jamak di belantika mobile gaming, smartphone, tablet… namun bukan di industri konsol game. Saat itu kami menduga Nintendo serius menjadikan konsol game baru mereka ini sebagai kekuatan baru di ranah mobile (walaupun mereka justru menyebut Switch sebagai konsol). Dan dengan arsitektur Tegra yang lebih banyak difokuskan untuk platform mobile seperti Android, kita juga bisa berasumsi jika rumor yang dulunya berkembang, Nintendo Switch bakal menggunakan OS Android, bisa jadi terwujud. Walaupun sumber lainnya mengaku jika mesin game baru ini menjalankan OS baru yang dikembangkan Nintendo. https://twitter.com/NWPlayer123/status/789116886109655041 [read_more id="274068"] Sejauh ini belum diketahui silikon nVidia yang digunakan sebagai bagian spesifikasi Nintendo Switch. Jika menggunakan chipset Tegra K1 yang sudah diklaim memiliki kemampuan setara konsol generasi sekelas PS3 (mengingat nVidia juga yang meng-custom GPU RSX dalam PS3), sepertinya spesifikasi Nintendo Switch bakal sedikit ketinggalan untuk ukuran konsol (dan Nintendo tetap bersikeras ini console gaming). Rumor yang beredar, spesifikasi Nintendo Switch menggunaman konfigurasi hardware yang setara dengan chipset Tegra X1, yang saat ini digunakan pada nVidia Shield Android TV, serta tablet Android Google Pixel C. Seperti apa sih silikon kustom sekelas Tegra X1 yang diduga memperkuat spesifikasi Nintendo Switch?
  • Ada empat inti ARM Cortex-A57, dengan kecepatan maksimal 2GHz (ya ya, kami juga sedikit skeptis, karena seharusnya menggunakan Cortex-A72 yang lebih kencang dan hemat energi)
  • GPU dengan arsitektur nVidia Maxwell generasi kedua
  • GPU tersebut memiliki 256 core CUDA, yang maksimal kecepatannya 1GHz, dengan kinerja mencapai 1024 GFLOPS/cycle (sesuai dengan prediksi sebelumnya, di atas PS3 dengan 230 GFLOPS, namun di bawah PS4 yang mampu mencapai 1,840 GFLOPS)
  • Memory 4GB RAM, dengan maksimal bandwidth 25.6 GB/s, terbagi juga untuk VRAM (untuk konsol yang standarnya di bawah PS4, kami rasa 4GB sudah cukup
  • Disediakan 32 GB internal storage, dengan kecepatan transfer maksimal 400 MB/s (ya, banyak yang menganggap Nintendo bercanda, karena perangkat mobile saat ini ada yang mampu menggunakan storage hingga 256GB)
  • Ada port USB 2.0 dan 3.0 (setidaknya masih mudah mencari aksesoris pendukungnya dengan port konvensional)
  • Layarnya menggunakan material LCD IPS dengan bidang 6.2-inchi serta resolusi 1280 x 720-pixel (menghasilkan kepadatan pixel yang hanya sekitar 235-ppi saja, jadi jangan harap juga detailnya bakal setajam ketika bermain di HDTV ya!)
  • Kekuatan hardware-nya mampu menampilkan video kualitas Full HD 1080p pada 60 fps, atau, maksimal pada resolusi Ultra HD 4k yang dikunci pada pada 30 fps (so, jangan harapkan Switch untuk virtual reality dengan kualitas terbaik, ya!)
  • Layarnya sentuhnya mengenali hingga maksimal 10 titik sentuhan (yes, memainkan tipikal game rhythm yang perlu sentuh sana-sini pasti butuh layar yang mau merespon di banyak titik, bukan!?)
nintendo-switch-13 [read_more id="273900"]
Bagaimana menurut kalian spesifikasi Nintendo Switch ini? Apakah membuat kalian antusias menantikannya? Tapi, well, ini Nintendo, jadi jangan harap ada "monster berkekuatan hingga 4 atau 6 TFLOPS" seperti PS4 Pro atau Project Scorpio di sini, karena dalam pikiran mereka, yang paling utama dari sebuah konsol rumah adalah gamenya, yang bisa kalian lihat daftarnya yang sudah dipastikan melalui artikel kami sebelumnya.

First Look at Nintendo Switch

https://youtu.be/f5uik5fgIaI