Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rodea the Sky Soldier memang bukan nama baru. Game action ini sudah kita dengar sejak awal 2011 lalu (baca: Garuda dan Naga Menari di Atas Langit…), dikembangkan oleh Prope (studio yang didirikan Yuji Naka, nama yang dikenal melalui franchise Sonic) dan akan diterbitkan oleh Kadokawa Shoten. Awalnya, untuk Wii dan 3DS. Namun kini game yang terfokus pada gameplay flight action ini akan dialihkan ke Wii U dan 3DS dengan rencana rilis 2 April 2015 mendatang di Jepang. Kalian bisa mendapatkannya dengan harga 7,200 yen di Wii U (atau sekitar Rp. 750 ribuan), dan 5,800 yen untuk versi 3DS (sekitar Rp. 600 ribuan). Kopian pertama versi Wii U-nya sekaligus memberi bonus game originalnya yang dulunya direncanakan untuk Wii dan tidak jadi dirilis, yaitu Tenkuu no Kishi Rodea. Dalam sebuah pesan video yang dirilis kemarin (yang bisa kalian lihat di bawah), Kadokawa dan Prope mengumumkan juga akan menggelar event pre-release yang bertajuk “Rodea the Sky Soldier Experience Tour 2015″ di Akihabara pada 17 Januari 2015 mendatang. Kemudian bertepatan dengan momen Christmas Eve hari ini, Kadokawa juga mengungkapkan salah satu setting dalam Rodea the Sky Soldier, yang disebut "Snowfield Stage,” sebuah area yang dingin, diselimuti salju, es, kristal dan juga musuh-musuh berat. [youtube_embed id="4NoFTx5iDZQ"] Berkat kemampuannya untuk terbang, karakter kalian di sini, Rodea bisa melayang di angkasa bukan hanya dalam satu jalur lurus saja, namun dia bisa dengan cepat bermanuver. Dia juga bisa melontarkan dirinya untuk mendapatkan tenaga dorong yang kuat, dengan cara menggunakan Boost Attack. Cocok untuk menghindari proyektil musuh, atau juga untuk menambah kekuatan serangannya dan menghasilkan damage yang besar. Setiap stage dalam game didesain dengan serangkaian gimmick khusus, yang memaksanya melakukan gerakan terbang yang ekstrem serta mencari rute alternatif. Gimmick tersebut bisa berupa tombol khusus yang ditempatkan di sepanjang stage, dan juga tali dimana Rodea bisa berpegangan menggunakan alat semacam jangkar, yang aslinya tali tersebut ada di sana untuk memungkinkan penduduk lokal berpindah dengan cara meluncur dari satu daratan ke daratan lainnya karena memang berbeda-beda ketinggiannya. Selain merilis beberapa screenshot untuk stage Snowfield, Kadokawa juga memperlihatkan seperti apa artwork untuk cover game ini. Versi Wii U dan 3DS memiliki artwork yang berbeda, demikian juga game aslinya yang dulu direncanakan untuk Wii, namun dibatalkan.