Review Violent Night, Perampokan yang Digagalkan Santa Claus

Kisah di Violent Night dibuka dengan Santa Claus (David Harbour) yang selalu mengeluh dan ngedumel mengenai pekerjaannya selama malam Natal. Dia harus berkeliling dunia untuk membagi-bagikan hadiah. Hadiah yang dia berikan sangat spesial, terutama bagi anak-anak yang masih percaya dengan Santa Claus.

Saat Santa berkunjung ke rumah kediaman Gertrude Lightstone (Beverly D'Angelo), dia tanpa sengaja tertidur di kursi pijat yang kebetulan tersedia di dekat cerobong asap. Selang beberapa waktu, ternyata rumah tersebut diserang oleh perampok profesional yang dipimpin oleh Mr. Scrooge (John Leguizamo).

Para perampok dengan cepat menghabisi para pengawal Gertrude dan menguasai rumah hingga ke pintu darurat. Mereka akhirnya menawan keluarga Gertrude di ruang utama. Santa yang baru saja terbangun, tanpa sengaja membunuh salah satu anak buah Mr. Scrooge.

Melihat kalau aksi perampokan mereka dihalang-halangi oleh pria berpakaian Santa, Mr. Scrooge langsung melancarkan patroli ke setiap ruangan. Malam itu Mr. Scrooge ingin sekali menghabisi Santa Claus, apalagi dia memiliki banyak dendam kesumat terhadap malam Natal.

Sementara itu Trudy (Leah Brady) yang merupakan salah satu cucu Gertrude, berhasil mengontak Santa. Dia memohon Santa untuk menyelamatkan keluarganya, serta membuat kedua orang tuanya berbaikan.

Santa berkata kalau Trudy masuk ke daftar anak baik, sementara gerombolan Mr. Scrooge tidak. Jadi tidak ada pilihan lain bagi santa selain mengabulkan permintaan Trudy.

Film ini menggunakan kata Violent dalam judulnya jadi jangan heran kalau kamu bakal berhadapan dengan komedi berdarah-darah yang bisa mengocok perut sekaligus menimbulkan rasa ngilu yang mendalam.

Beberapa adegan lainnya terasa cukup heroik untuk ukuran Santa Claus yang bersenjatakan palu godam. Tapi bagian manapun yang kamu tonton, kamu pasti bakal melihat adegan gore yang sangat kental.

Beberapa bagian tersebut sudah disensor dengan cukup halus oleh lembaga sensor Indonesia. Tetapi karena rating film ini cukup dewasa, beberapa adegan lainnya lolos begitu saja. Ya, seperti biasa, bijak-bijaklah dalam memilih tontonan yang sesuai dengan umur kalian.

Di luar adegan berdarah-darah dan gore yang tersaji, Violent Night sebenarnya memiliki pesan keluarga yang apik dan disampaikan dengan cara yang sangat gamblang. Jadi tidak semuanya berputar pada adegan gore yang bombastis. Ada beberapa momen yang cukup menyentuh, terutama saat berurusan dengan keluarga Jason Lightstone.

Film Ini memiliki rasa yang mirip dengan John Wick yang digabungkan dengan Home Alone. Ada beberapa potongan besar dalam film ini, terasa brutal dan menonjol. Persis seperti yang dicari penonton ketika akan menonton film seperti Violent Night.

Karena ini adalah film Natal, maka jangan berharap lebih terhadap ceritanya. Tidak ada twist yang luar biasa atau plot yang rumit. Hanya ada pesan dan tema liburan yang sama setiap tahunnya. Tapi justru inilah yang menarik di dalam Violent Night. Sebuah plot liburan yang berjalan sesuka hati, tanpa harus takut merusak pakem Santa Claus.

Pada akhirnya, Violent Night adalah sebuah film yang wajib kamu tonton. Ini adalah salah satu film paling lucu tahun ini. Dikemas dengan aksi brutal yang akan membuat kamu memekik dan tertawa. Nilai akhir Violent Night adalah, 4 dari 5 bintang review. Wajib ditonton!