Review Film: Elemental, Komedi Romantis dari Studio Disney Pixar

Elemental bercerita tentang kehidupan dari elemen-elemen antropomorfik alam. Elemen-elemen tersebut terdiri dari, elemen air, api, udara, dan tanah yang hidup berdampingan. Mereka hidup di sebuah kota yang disebut Elemen City. Dari keempat elemen tersebut, terdapat dua elemen yang ternyata sulit untuk bersatu.

Kedua elemen tersebut, yaitu elemen api dan air. Elemen api memiliki karakter yang kuat, bersemangat, dan keras, sedangkan elemen air memiliki karakter yang tenang, menyenangkan, dan easy going.

Ember Lumen (Lewis), seorang elemen api yang jatuh cinta dengan Wade Ripple (Athie), seorang elemen air yang tidak sengaja terpanggil ke toko kelontong milik ayah Ember, Bernie (Del Carmen). Keduanya harus menghadapi tantangan dan rintangan dari perbedaan sifat dan budaya mereka.

Perbedaan tersebutlah yang membuat mereka sulit untuk bersatu. Meskipun begitu, mereka berdua tetap mencoba untuk dapat bersatu dengan cara mencari kesamaan.

Tantangan pun muncul ketika kota yang mereka huni mengalami kekacauan. Mereka yang sedang berusaha bersatu pun harus membagi waktu untuk membantu menyelesaikan masalah besar yang dihadapi Elemen City.

Film ini memiliki ide yang unik dan menarik, yaitu menghidupkan empat elemen alam sebagai karakter yang memiliki kepribadian dan emosi. Film ini juga menggambarkan keragaman dan harmoni antara berbagai elemen dalam dunia yang penuh warna dan imajinatif. Film ini mengajak penonton untuk melihat keindahan dan kekuatan cinta yang dapat mengatasi segala perbedaan.

Pixar tidak main-main dalam urusan animasi. Di Elemen mereka menggunakan seluruh kekuatannya untuk menghadirkan animasi berkualitas tinggi dan realistis, terutama dalam menggambarkan efek-efek api, air, tanah, dan udara.

Elemental juga memiliki humor yang cerdas dan menghibur, terutama dari dialog-dialog antara Ember dan Wade yang saling bertolak belakang. Selain itu karena film ini dibuat oleh Disney dan Pixar, kita bakal disuguhi berbagai pesan moral yang positif tentang pentingnya toleransi, kerjasama, dan pengorbanan.

Elemental menghadirkan musik yang dikomposisi oleh Thomas Newman berhasil menghidupakan suasana di Elemental City dengan cara yang sangat apik. Bisa dibilang beberapa alunan musiknya mengingatkan kami akan film Pixar Wall-E yang digabung dengan emosi dan sentuhan kultural ala Coco. 

Selain musik, film ini juga memiliki pengisi suara yang profesional dan ekspresif, terutama Leah Lewis dan Mamoudou Athie yang berhasil membawa karakter Ember dan Wade menjadi hidup.

Secara keseluruhan, film Elemental adalah film animasi yang layak ditonton oleh semua kalangan. Film ini memiliki cerita yang menarik, humor yang menghibur, aksi yang menegangkan, pesan yang positif, animasi yang memukau, musik yang indah, dan pengisi suara yang hebat.

Karena itu Elemental kami beri nilai 3,9 dari 5 bintang review. Film ini adalah salah satu karya terbaik dari Pixar Animation Studios di luar karya-karya masterpiece mereka.

Diterbitkan pertama 17 Juni 2023, diterbitkan kembali 25 Agustus 2024.