Home Alone (1990) dan franchise-nya, kisah anak yang ditinggal saat Natal dan harus melawan pencuri.
A Christmas Story (1983), tentang bocah yang ingin senapan angin Red Ryder sebagai hadiah Natal.
National Lampoon’s Christmas Vacation (1989), mengusung genre slapstick comedy tentang perayaan Natal yang berubah menjadi bencana.
Selama libur Natal dan Tahun Baru, sebagian orang memilih menghabiskan waktu mereka untuk berkumpul bersama keluarga. Banyak hal seru yang bisa dilakukan selama momen berharga tersebut, salah satunya menonton film.
Film keluarga Natal menjadi pilihan terbaik karena tayangan ini ramah untuk semua kalangan dan menyiratkan banyak pesan moral. Simak rekomendasinya di sini, ya!
Siapa, sih, yang tak akrab dengan judul satu ini? Home Alone merupakan salah satu waralaba paling ikonis bahkan diakui sebagai film Natal terbaik sepanjang masa.
Film ini mengikuti anak laki-laki bernama Kevin McCallister yang tak sengaja ditinggal oleh keluarganya ketika hendak berlibur ke Paris. Kevin pun menghabiskan waktunya di rumah seorang diri dengan perasaan riang sampai akhirnya ia harus menjaga rumahnya dari para pencuri.
Selain Home Alone (1990), kamu juga direkomendasikan untuk menonton film lainnya dari franchise ini. Ada Home Alone 2: Lost in New York (1992), Home Alone 3 (1997), serta Home Sweet Home Alone (2021).
A Christmas Story adalah film komedi berlatar Natal yang disutradarai oleh Bob Clark. Film klasik ini dibuat berdasarkan buku koleksi cerpen In God We Trust: All Others Pay Cash karya Jean Shepherd.
Disajikan lewat serangkaian adegan pendek, A Christmas Story bercerita tentang Ralphie Parker, bocah laki-laki yang menginginkan senapan angin Red Ryder sebagai hadiah Natalnya. Agar kado impiannya dipenuhi, ia pun mencoba meyakinkan orang tua, guru, bahkan Sinterklas.
Ada pula National Lampoon’s Christmas Vacation yang merupakan installment ketiga dari serial film National Lampoon’s Vacation. Tayang pertama kali pada 1989, film ini dijamin menarik karena mengusung genre slapstick comedy.
Terinspirasi dari cerita pendek karya sang sutradara, yakni John Hughes, National Lampoon’s Christmas Vacation berpusat pada usaha Clark Griswold yang mendambakan perayaan Natal seperti zaman dulu. Namun, usaha tersebut justru berubah menjadi bencana tak terduga.
Rekomendasi berikutnya ialah The Family Stone yang disutradarai dan ditulis oleh Thomas Bezucha. Film Natal ini cocok ditonton bersama keluarga karena sarat akan momen-momen menyentuh hati.
Alurnya sendiri mengikuti kisah perempuan bernama Meredith Morton saat pacarnya, yaitu Everett Stone, mengajaknya bertemu dengan keluarganya pada perayaan Natal. Saat hari itu tiba, Meredith justru dibuat tak nyaman lantaran adanya perbedaan budaya.
Film keluarga bertema Natal lainnya yang wajib masuk daftar tontonmu ialah Jingle All the Way. Mengusung genre komedi, siapa sangka kalau terciptanya film ini dilatarbelakangi oleh larisnya penjualan mainan Natal di kehidupan nyata.
Jingle All the Way menceritakan persaingan antara Howard Langston dan Myron Larabee. Sebagai ayah, keduanya akan bersaing agar bisa membelikan putra mereka action figure Turbo Man terbatas pada Malam Natal.
Kalau menyukai film Natal dengan sentuhan elemen fantasy, mungkin Candy Cane Lane bisa menjadi opsi terbaik. Film berdurasi 120 menit ini dibintangi oleh Eddie Murphy yang ceritanya mengikuti serangkaian kekacauan yang diakibatkan oleh peri jahat.
Semua bermula ketika Chris Carver yang berambisi untuk memenangkan kompetisi dekorasi Natal secara tak sadar telah ditipu oleh sosok peri Natal. Akibat ulah si peri, seluruh hiasan dekorasi milik Chris menjadi hidup. Lebih buruknya lagi, ia harus menemukan lima cincin misterius agar dirinya tak berubah menjadi patung.
Selanjutnya, ada Four Christmases garapan sutradara Seth Gordon. Ceritanya mengikuti pasangan yang harus menghadiri empat acara keluarga pada perayaan Natal setelah rencana liburan keduanya batal.
Pasangan tersebut adalah Brad dan Kate. Keduanya telah menjalin hubungan selama tiga tahun, tapi tak tertarik untuk menikah dan memiliki anak karena trauma. Namun, pesta Natal tersebut justru membuat keduanya memikirkan kembali gagasan mereka.
Kali ini ada film adaptasi novel berjudul Skipping Christmas karya John Grisham, yaitu Christmas with the Kranks. Kisahnya berfokus pada pasangan paruh baya dari Keluarga Kranks yang menyatakan bahwa mereka tak akan merayakan Natal.
Akan tetapi, keputusan itu berubah setelah putri mereka berencana pulang selama liburan. Keduanya langsung bergegas menyiapkan perayaan Natal yang meriah demi menyambut anak mereka.
Itulah beberapa rekomendasi film keluarga Natal yang cocok ditonton oleh semua kalangan. Selamat menonton!
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Apa itu film keluarga Natal? | Film keluarga Natal adalah film bertema Natal yang aman ditonton semua usia, biasanya mengangkat nilai kebersamaan, kasih sayang, pengampunan, dan keajaiban Natal. |
Apakah film keluarga Natal cocok untuk anak-anak? | Ya. Umumnya film ini memiliki rating G atau PG, dengan cerita ringan, minim kekerasan, dan pesan moral yang positif. |
Apa rekomendasi film keluarga Natal yang populer? | Beberapa judul yang sering direkomendasikan adalah Home Alone, A Christmas Story, dan National Lampoon’s Christmas Vacation. |