Meski disebut gagal, Buah Iblis ciptaan Vegapunk ini tidak tampak jauh berbeda dengan milik Kaido ketika digunakan oleh Momonosuke. Jadi, apa sebenarnya yang membuat buah ini dicap sebagai produk gagal?
Yuk simak spekulasi kami tentang alasan utama buah Momonosuke dianggap produk gagal dalam teori One Piece berikut ini!
Seperti yang kalian tahu, Buah Iblis yang dimakan Momonosuke ini adalah ciptaan Vegapunk yang ia buat dengan meneliti Kaido.
Pada One Piece 1007 juga ditegaskan melalui percakapan CP0 bahwa Vegapunk tak puas dengan hasil karyanya dan menganggap buah tersebut sebagai produk gagal.
Bagian mana sebenarnya dari buah Momonosuke yang dianggap gagal?
Dari yang terlihat sejauh ini, ada beberapa perbedaan antara Buah Iblis Kaido dan Buah Iblis Momonosuke.
Pertama, tentu saja warnanya. Kaido memiliki kulit luar berwarna biru sedangkan kulit Momonosuke berwarna merah muda.
Selain itu, Momonosuke tampak tak mampu mengendalikan kekuatan dan perubahan wujudnya. Namun, hal ini bisa jadi akibat kurangnya pengalaman Momonosuke dalam bertarung.
Perbedaan lain yang tampak, sejauh ini Momonosuke masih belum diperlihatkan mampu berubah ke bentuk Hybrid Zoan. Apakah ini berarti Momonosuke tak bisa berubah ke bentuk Hybrid, atau Momonosuke belum bisa saja?
Terbukti setelah Momonosuke diubah dewasa oleh Shinobu, Buah Iblis Momonosuke sebenarnya tidak banyak memiliki perbedaan dengan Buah Iblis Kaido.
Baik dari ukuran maupun kemampuan, belum ada tanda-tanda kalau wujud naga Momonosuke memiliki banyak perbedaan jika dibandingkan dengan naga Kaido.
Momonosuke juga tampak bisa menggunakan kekuatan yang serupa dengan Kaido, meski lebih lemah karena Momonosuke belum berpengalaman.
Kalau melihat perbedaan-perbedaan yang kami tuliskan di poin sebelumnya, rasanya tak cukup untuk mengatakan buah ini sebagai produk gagal mengingat kekuatannya juga tak bisa dianggap remeh.
Jadi, apa alasan sebenarnya Buah Iblis Momonosuke ini dianggap gagal?
Baru-baru ini terungkap di One Piece 1044 melalui perkataan Gorosei bahwa Buah Iblis jenis Zoan memiliki "kehendak" sendiri.
Berhubung Gorosei menyebutkan ini dalam konteks yang berlaku umum, hampir bisa dipastikan semua Buah Iblis Zoan memang memiliki kehendaknya sendiri, termasuk Uo Uo no Mi, model: Seiryu milik Kaido.
Pertanyaannya, apakah saat mereplika Buah Iblis Kaido, Vegapunk juga berhasil mereplika "kehendak" yang ada di dalam Buah Iblis Zoan tersebut?
Bisa jadi, alasan utama Vegapunk menganggap Buah Iblis ini sebagai produk gagal adalah karena Vegapunk tak mampu membuat duplikat "kehendak" Zoan.
Mungkin Vegapunk menganggap keberadaan "kehendak" ini sebagai inti penting dari Buah Iblis Zoan karena besar kemungkinan "kehendak" inilah yang dapat memberikan kekuatan Zoan pada benda mati!
Sejauh ini ada beberapa benda mati yang mendapatkan kekuatan Buah Iblis Zoan, seperti Funkfreed, Lassoo, Smiley, dan Bunbuku.
Kemungkinan besar, benda-benda mati ini bisa hidup karena Buah Iblis Zoan sendiri sudah memiliki "kehendak".
Jika dimakan oleh manusia biasa, "kehendak" ini mungkin akan terpendam oleh penggunanya.
Namun jika diberikan pada benda mati yang tak memiliki "kehendak" sendiri, kemungkinan besar "kehendak" Buah Iblis Zoan akan mengambil alih benda mati tersebut dan menghidupkannya.
Bisa jadi, Buah Iblis Momonosuke ini dianggap gagal karena tidak memiliki "kehendak" sehingga buah ini tak bisa digunakan untuk menghidupkan benda mati.
Jadi seandainya Vegapunk berhasil mereplika Buah Iblis Kaido, Vegapunk mungkin berniat memperbanyak tiruan Uo Uo no Mi, model: Seiryu itu untuk ditanamkan pada persenjataan mereka!
Sayangnya berhubung Buah Iblis ciptaannya tidak berhasil mereplika "kehendak" Zoan, Vegapunk mungkin jadi menganggap buah tersebut sebagai produk gagal!
Bagaimana menurut kalian? Apakah mungkin buah Momonosuke dianggap produk gagal karena tidak ada "kehendak" Zoan di sana? Atau mungkin ada alasan lain yang juga masuk akal?
Kalau kalian punya pendapat atau teori sendiri, coba tuliskan di kolom komentar di bawah sini ya!