Samurai 8 saat ini sudah tamat dengan bab yang sangat singkat yaitu hanya 43 bab.
Ada banyak pertimbangan sampai akhirnya Samurai 8 dipotong paksa padahal karya salah satu mangaka terkenal Masashi Kishimoto.
Kira-kira apa saja kelemahan yang ada di manga Samurai 8 sampai akhirnya harus dipotong? Ini lima opininya dari duniaku.com.
Sejak awal cerita kita langsung disuguhkan topik berat tentang dunia futuristik dan samurai.
Dari sini Masashi Kishimoto sudah cukup percaya diri kalau jalan cerita manga ini akan panjang, karena itu world building-nya sudah ditunjukan sejak chapter pertama.
Ini bukanlah hal yang bagus karena banyak pembaca yang sudah bingung sejak bab awal.
Di bab 1 Hachimaru adalah anak lemah yang ingin menjadi kuat.
Ini adalah konsep standar shonen yang mana si tokoh utama akan berusaha melawan kelemahannya itu sampai akhirnya di pertengahan cerita atau di akhir mereka akan jadi kuat.
Nah Hachimaru ini sudah kuat sejak akhir bab 1 dan di bab 2 dia sudah jadi super kuat.
Kalau kamu umpamakan dengan manga lain, seperti Naruto sudah langsung bisa menggunakan chakra curian dari Kurama sejak bab pertama.
Ini juga berarti mimpi Hachimaru untuk bisa bergerak bebas juga sudah selesai sejak akhir bab pertama.
Bayangkan gimana jadinya kalau Naruto sudah diakui oleh penduduk Konoha di bab kedua?
Di dua bab pertama cerita berjalan terlalu cepat (bab 1 Hachimaru masih lemah, bab 2 sudah kuat), di bab 3 sampai 4 sedikit lebih lambat.
Nah beberapa bab berikutnya terasa cerita agak tergesa-gesa yang seakan memang sudah ada peringatan dari Shonen Jump atau Kishimoto merasa peringkat mingguan Samurai 8 terlalu rendah.
Tak hanya itu, di awal jalan cerita terkesan mengambang dan kurang jelas alur yang mau dihadirkan Samurai 8, setidaknya itu menurut opini saya, kalau kamu bisa jadi lain lagi.
Kekuatan di Samurai 8 bagi sebagian orang agak membingungkan terutama karena gabungan futuristik dan Samurai.
Jujur di awal membaca saya juga agak bingung dengan kekuata di cerita Samurai 8 ini.
Tapi sebenarnya kalau kita sudah masuk dalam ke cerita sih tidak sesulit itu, tetap saja sebuah kelemahan karena tidak semua pembaca bisa langsung mengerti, dari pada ikut pusing memikirkan lebih baik mereka memilih manga lain.
Setiap orang berbeda-beda, tapi menurut saya gambar latar yang terlalu detail dari Samurai 8 justru adalah kelemahan dari manga ini, kenapa begitu?
Saya ada dua kondisi dan keduanya saya alami. Pertama, saya merasa pusing ketika melihat gambar latar yang luas dengan sangat detail, membuat fokus mata jadi bingung harus melihat ke mana.
Kedua, ini juga dirasakan oleh banyak orang terutama di adegan pertarungan, karakter yang sedang bertarung jadi "tenggelam" di antara latar yang detail sehingga karakter tersebut kurang mencolok.
Padahal manga itu punya keharusan untuk "memperjelas" posisi karakter terutama di adegan sulit dilihat dengan sekilas pandang karena tidak seperti anime, manga itu tidak berwarna jadi si karakter tak akan semencolok di anime meskipun di latar detail.
Nah iti lima kelemahan Samurai 8 menurut opini duniaku.com, apakah kamu juga sependapat?