Pada bab kali ini, ada dua tokoh yang mendapat jatah tampil yaitu Child Emperor dan Sonic. Si ninja unjuk gigi dengan kekuatan barunya. Sedangkan sang hero cilik berhasil menemukan lokasi terduga dalang dari kekacauan yang terjadi.
Bagaimana situasinya? Simak pembahasannya berikut ini!
Bab terbaru One Punch Man Web Comic dibuka dengan aksi Sonic yang muncul dengan sejumlah senjata baru.
Salah satunya adalah shuriken berukuran besar yang bisa mengeluarkan listrik. Namanya sendiri terbilang panjang, yaitu Lightning Wrapped Dragon Guided Widespread Exploding Giant Shuriken.
Hanya dengan satu ayunan, senjata tersebut berhasil mengeluarkan arus listrik yang langsung menghancurkan banyak pasukan robot dalam sekejap.
Namun aksinya ternyata berhasil diintervensi oleh salah satu Machine God, Shunpo.
Mengetahui lawannya bukan entitas sembarangan, Sonic memutuskan mengeluarkan kartu asnya, pedang milik kepala desa ninja yang sebelumnya diambil Saitama tempo dulu.
Mereka lantas beradu pedang dalam kecepatan yang mustahil diikuti manusia biasa.
Di luar dugaan, Sonic mampu mengimbangi robot tersebut dan berhasil menghindari sejumlah serangannya.
Ia pun langsung mengakhiri riwayat Shunpo dengan teknik Thirteen Shadow Funeral.
Di sisi lain, sosok Metal Knight alias Bofoi ternyata berhasil ketahuan terlebih dahulu oleh Child Emperor.
Di sini, Child Emperor mengungkapkan jika Bofoi aslinya bukan pelaku di balik kekacauan. Alasannya sendiri karena ilmuwan tersebut tentu tak akan membiarkan kekurangan seperti sinyal yang mudah terlacak terlihat begitu saja.
Dengan kata lain, ada seseorang yang mengambil data penelitian Bofoi dan memakainya untuk kepentingannya sendiri. Hal itu diperkuat dari seragam tempur para anggota Neo Heroes memiliki desain yang sama dengan imajinasi si Metal Knight.
Hanya saja, Child Emperor tetap curiga karena Bofoi memilih hanya mengamati situasi yang terjadi dan menunggu untuk bergerak pada momen yang pas.
Hero cilik itu pun sampai mengemukakan tiga hipotesis yang membuktikan ada faktor keterlibatan peninggalan masa lalu yaitu program AI yang pernah dirancang Child Emperor dan Bofoi sendiri.
Program itulah yang diduga Child Emperor telah lepas kendali dan melahirkan kelompok entitas robot yang menamakan diri mereka Machine God beserta pasukannya.
Saat melabrak Bofoi, Child Emperor sesekali mengunyah permen lolipop.
Dari situlah, ia mulai menunjukkan reaksi aneh, di mana suaranya bergetar, matanya semakin melebar dan nada bicaranya mulai terdengar emosional.
Melihat hal itu, Bofoi menduga kalau aslinya Child Emperor telah mengkonsumsi zat stimulan atau nano machine untuk keperluan tertentu.
Dari situlah, Child Emperor bersiap memaksa Bofoi memberi jawaban bahkan dengan kekerasan sekalipun.
Itulah pembahasan situasi Child Emperor dan Sonic di One Punch Man Web Comic bab 148.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord : https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele : https://t.me/WargaDuniaku