7 Pemain Tim Ubers Blue Lock Paling Berpengaruh

Pemain profesional untuk Ubers yang pertama ialah Marc Snuffy. Dia adalah striker andalan tim yang turut serta dalam Neo Egoist League, seleksi akhir yang diberlakukan proyek Blue Lock.

Mentor terpilih yang satu ini sangat mengutamakan kerja sama tim. Meski begitu, bukan berarti kekuatan individu tak diprioritaskan.

Selain itu, Marc juga menunjukkan bahwa dirinya adalah pemain yang mengedepankan strategi matang serta permainan yang sabar dan berhati-hati.

Selain Marc, tim yang akan berhadapan dengan Ubers juga harus memperhitungkan kehadiran Lorenzo, sosok yang memiliki julukan 'The Ace Eater' dan juga bergabung dengan New Generation World XI.

Berpartisipasi dalam Neo Egoist League, Lorenzo adalah kunci utama pertahanan Tim Ubers. Dia juga dikenal atas salah satu teknik andalannya, yakni Zombie Dribbling.

Teknik serangan tersebut memperlihatkan bagaimana keterampilan Lorenzo dalam menggiring bola dengan gerakan tubuh bagian atas dan bawah yang tak sinkron, sehingga sulit untuk memprediksi langkahnya.

Inilah Kapten sekaligus pemain bertahan dari Timnas U-20 Jepang, sebelum akhirnya dia bergabung dengan Ubers Italia selama Neo Egoist League setelah kekalahan Timnas melawan Blue Lock Eleven.

Oliver Aiku adalah pemain dengan pertahanan yang sulit ditembus. Tak hanya itu, dia juga punya refleks yang sangat baik dalam membaca pergerakan lawannya.

Jangan lupakan pula, sama halnya dengan Isagi dan Rin, Oliver pun memiliki kesadaran spasial yang tinggi.

Shouei Barou adalah pesepak bola yang angkuh, membuat dirinya kerap kali dijuluki sebagai 'Raja'. Memulai perjalanannya di proyek Blue Lock bersama Tim X, Barou kini sukses menjadi salah satu pemain dengan popularitas yang tinggi.

Setelah bermain bersama Blue Lock Eleven dan mendapat kemenangan atas Timnas U-20 Jepang, peringkat Barou dalam proyek Blue Lock semakin meningkat.

Salah satu teknik andalan Barou yang cukup berbahaya adalah Middle Shot, yaitu tembakan dari tengah lapangan atau sekitar 29 meter ke arah gawang yang sangat akurat.

Shuto Sendo dulunya bergabung dengan Timnas U-20 Jepang. Shuto adalah salah satu striker andalan timnas, meski keterampilannya belum mampu menyaingi Oliver Aiku.

Selama pertandingan Timnas U-20 Jepang melawan Blue Lock Eleven, posisi Shuto sebagai seorang striker dipertanyakan. Meski kesal, Shuto menjadikan hal tersebut sebagai motivasi untuk bisa berkembang menjadi lebih baik.

Sebagai salah satu peserta Blue Lock yang terpilih untuk bergabung dengan Blue Lock Eleven dalam melawan Timnas U-20 Jepang sebagai bek tengah, Ikki Niko sudah pasti sangat piawai dalam bermain bola.

Selanjutnya, selama Neo Egoist League, Ikki bergabung dengan Tim Ubers sebagai gelandang tengah. Dia adalah pemain dengan kemampuan membaca lapangan, menjadikannya salah satu pemain yang berbahaya.

Berikutnya, ada peserta proyek Blue Lock dengan penampilan yang eksentrik, yakni Jyubei Aryu. Sebelum bergabung dengan Tim Ubers, Jyubei bermain untuk Blue Lock Eleven dan turut berperan dalam memenangkan pertandingan atas Timnas U-20 Jepang.

Jyubei adalah pemain bertubuh tinggi. Dengan keunggulan fisiknya tersebut, dia menjadi salah satu pemain yang memiliki jangkauan yang sangat tinggi. Seperti Chigiri, Jyubei juga memiliki kecepatan lari yang luar biasa.

Selain nama-nama yang disebutkan sebelumnya, tim Liga Italia Ubers juga diperkuat dengan deretan pemain-pemain berbakat lainnya. Mereka adalah Canali, Peron, Drago, Abdi, dan Rico.

Tak hanya itu, ada pula para pemain yang dipersiapkan sebagai cadangan, seperti Gen Fukaku, Shingen Tanaka, Kyohei Shiguma, serta Yukio Ishikari.

Itulah daftar pemain Tim Ubers Blue Lock paling berpengaruh serta anggota cadangannya yang harus kamu tahu. Siapa pemain andalanmu?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku