10 Karakter Anime yang Masa Mudanya Keren, Tumbuh Jadi Kurang Berkesan!

Jotaro Kujo diperkenalkan sebagai salah satu protagonis dalam serial JoJo’s Bizarre Adventure, di mana dirinya debut di part 3 “Stardust Crusaders”.

Jotaro digambarkan sebagai pribadi yang kasar, tetapi dia punya kekuatan luar biasa yang membuatnya tampil sebagai satu-satunya keturunan Joestar yang berkesempatan untuk menghadapi Dio.

Diamond is Unbreakable bisa dikatakan menjadi momen terpenting yang menonjolkan sisi keren seorang Jotaro. Saat itu, ia berperan sebagai mentor yang baik bagi Josuke Higashikata dan Koichi Hirose.

Sampai pada akhirnya, terungkap bahwa stand Star Platinum milik Jotaro semakin melemah. Hasilnya, ia jadi terlihat tak berdaya selama alur Stone Ocean.

Gecko Moria adalah antagonis utama di Thriller Bark Saga dalam serial One Piece. Ia juga kembali muncul sebagai salah satu villain selama Marineford Arc.

Pengguna Buah Iblis Kage Kage no Mi ini mungkin jauh lebih kuat jika dibandingkan dengan Bajak Laut Topi Jerami pada pertemuan pertama mereka. Sayangnya, dia payah karena tak punya wibawa seperti antagonis pada umumnya dan bisa dengan mudah kehilangan ketenangannya.

Sebagai pemilik salah satu Buah Iblis paling menarik dalam cerita, Moria jelas sangat keren. Namun, dia terkendala oleh perasaan traumanya pascakekalahan melawan Kaido. Wajar saja, sebab saat itu dia harus kehilangan krunya. Untungnya, dia masih bisa selamat dari pertarungan tragis tersebut.

Putra tertua Goku, yakni Gohan, merupakan karakter yang dianggap hampir mengecewakan seiring ia bertambah tua. Memang, Gohan cukup berbeda dari ayahnya karena tak punya hasrat untuk bertarung. Dia hanya akan melakukan itu saat orang-orang yang ia sayangi berada dalam bahaya.

Alasan di balik sikap Gohan disebut-sebut berkaitan dengan pengalaman traumatis yang pernah dialaminya saat masih kecil serta perjuangan yang harus ia lakukan agar bisa tumbuh menjadi kuat.

Padahal, Gohan pernah menjadi makhluk terkuat di Bumi yang bahkan telah melampaui Goku. Sangat disayangkan karena ia memutuskan untuk berhenti berlatih dan semakin lemah setelah kemenangannya selama Cell Games.

Sebagai pewaris Six Eyes, Gojo tampil sebagai penyihir Jujutsu terkuat di semestanya. Namun, di masa mudanya, ada penyihir lain yang sebenarnya layak diperhitungkan. Dia adalah Suguru Geto, mantan sahabat Gojo.

Geto dianggap sebagai satu-satunya sorcerer yang diyakini mampu mencapai level yang setara dengan Gojo. Dia bahkan tak berasal dari klan besar yang bisa mendukungnya, tetapi dia selalu mengupayakan apa saja agar bisa menjadi kuat. Ditambah lagi, dia sangat jenius.

Sampai akhirnya, rentetan insiden selama Gojo’s Past Arc mengubah pandangan Geto. Ia menjadi radikal dan mulai berpikir bahwa manusia biasa tak layak hidup di dunia tersebut.

Kurogiri muncul sebagai salah satu antek-antek paling berbahaya yang All for One dan Tomura Shigaraki punya. Masalahnya, dia dulunya adalah manusia. Lebih tepatnya, Kurogiri adalah mantan murid UA High bernama Oboro Shirakumo yang berada di angkatan yang sama dengan Shota Aizawa dan Yamada Hizashi.

Menarik untuk diketahui bahwa Kurogiri justru tampil sangat buruk jika disandingkan dengan dirinya saat masih hidup sebagai Oboro. Bagaimana tidak? Oboro adalah pribadi yang berani dan sangat percaya diri. Dialah sosok berjasa yang telah menginspirasi Aizawa.

Kini, Oboro tak lebih dari sekadar “pengasuh” bagi Shigaraki yang payah. Sangat miris rasanya melihat Oboro yang ceria harus tewas di usia muda dan dijadikan eksperimen menjijikkan oleh Dr. Garaki.

Karakter anime yang masa mudanya keren berikutnya ialah Chuuya Nakahara dari serial Bungou Stray Dogs. Sebagai mantan partner Osamu Dazai di Port Mafia, Chuuya tampil sebagai salah satu pengguna kekuatan paling berbahaya di sepanjang seri.

Di usianya yang masih sangat muda, Chuuya berhasil mencapai posisi sebagai eksekutif di kelompok tersebut. Dia bahkan pernah memimpin keseluruhan organisasi pada suatu misi.

Mengesankannya lagi, Chuuya bahkan jauh lebih keren sebelum ia bergabung dengan Port Mafia. Dia menjadi anggota terkuat kelompok remaja bernama Sheep yang berasal dari Suribachi. Dia tanpa ragu menerobos masuk ke pesawat milik Port Mafia, lalu menahan tembakan peluru yang diarahkan kepadanya hanya demi melindungi gengnya.

Natsume’s Book of Friends memperkenalkan salah satu antagonis paling menarik dalam cerita, yaitu Seiji Matoba. Pewaris Klan Matoba yang terkenal di kalangan para exorcist ini sangat terobsesi untuk merekrut Natsume sebagai salah satu bawahannya.

Saat dewasa, Matoba menjadi karakter yang sangat kompleks bahkan terkesan menyeramkan saat bertindak. Namun, saat masih muda, dia justru terlihat sebagai pribadi yang jauh lebih tenang dalam menyikapi sesuatu.

Tak sedikit penggemar Naruto yang mengeluhkan penampilan Gaara versi dewasa, khususnya dari segi fisik. Hal itu jelas sangat timpang jika dibandingkan dengan penampilannya saat remaja.

Debut sebagai karakter yang cenderung dibenci karena kepribadiannya, Gaara justru menjadi bukti bahwa persahabatan punya dampak yang sangat besar bagi kehidupan seseorang.

Di masa remajanya, Gaara tampil sebagai pemimpin yang kompeten dan keren. Namun, masa bersinarnya perlahan memudar seiring bertambah dewasanya ia. Bahkan, dirinya menerima peran yang lebih kecil menuju paruh terakhir dalam serial tersebut.

Di anime Go! Go! Loser Ranger, kita berkenalan dengan Blue Dragon Keeper yang beridentitas asli Shogo Aoshima. Dia awalnya diperkenalkan sebagai penjahat, tetapi alasan di balik aksinya itu sangat menyentuh hati.

Shogo melakukan tindakan demikian demi mendapatkan uang untuk mempertahankan panti asuhan tempat ia dibesarkan. Hal ini menunjukkan bahwa ia sangat setia dan peduli meskipun kepribadiannya begitu kasar.

Sayangnya, Shogo kehilangan jati dirinya setelah ia memutuskan untuk membalas dendam. Hasilnya, dia harus bekerja sama dengan orang yang dibencinya, yaitu Red Dragon Keeper. Fakta bahwa dirinya menjadi Blue Dragon Keeper agar tak dipenjara pun terasa menghilangkan sisi menarik dari dirinya yang dulu.

Terakhir, ada Kaoru Sakurayashiki, yaitu karakter utama di anime SK8 the Infinity yang dikisahkan tumbuh menjadi pribadi yang semakin dewasa dari waktu ke waktu.

Namun, Kaoru yang juga dikenal sebagai Cherry Blossom justru terlihat sangat keren saat dirinya remaja. Dia berpenampilan layaknya anak punk, dibarengi dengan sikap pemberontaknya.

Di antara karakter lain yang berpenampilan mirip dengannya, Kaoru terbukti tampil sebagai karakter yang paling menonjol.

Itu dia beberapa karakter anime yang masa mudanya keren. Menurutmu, siapa yang perubahannya paling menonjol dan disayangkan?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku