Di awal kemunculannya, Nimaiya diperkenalkan sebagai bagian dari Divisi 0.
Ia sendiri mendapat posisi sebagai petugas ketiga Divisi 0 yang dikenal sebagai Jenderal Suci Barat.
Nimaiya sendiri diketahui tinggal di markas sekaligus bengkel kerjanya yang bernama Hōōden.
Ada alasan mengapa Nimaiya bisa menjadi bagian dari skuad istimewa tersebut.
Yup, Nimaiya memiliki kontribusi penting dalam perkembangan sejarah Soul Society, di mana ia yang menciptakan semua zanpakuto yang ada di Soul Society.
Berkat ciptaan Nimaiya, para shinigami bisa menjalankan tugasnya untuk membantu menyeberangkan jiwa-jiwa orang mati ke Soul Society dan memurnikan Hollow.
Sama seperti Kirinji, Nimaiya sendiri adalah salah satu personil Divisi 0 yang tingkahnya konyol.
Ia pernah mengerjai Ichigo dan Renji dengan melakukan pose aneh dengan dalih sebagai salam formal di istananya.
Nah, pada saat itulah, Nimaiya mengambil foto mereka dan memperlihatkannya pada para perempuan assauchi sebagai bahan tertawaan.
Sama seperti Kirinji yang punya Kazuo dan Kazuhiro, Nimaiya juga punya asisten sendiri yang semuanya gadis.
Mereka bertugas membantu Nimaiya dalam proses penempaan zanpakuto.
Para asistennya terdiri dari Mera Hiuchigashima yang berambut merah, Tokie Tonokawa yang suka menyentuh pipi, Hasuka Hashihara yang bisa mengontrol rambut pirangnya, Nonomi Nomino yang paling kecil, dan Tsumiko Tsuchimiya yang bisa mengubah giginya menjadi palu penempa.
Dari semua markas pribadi para anggota Divisi 0, punya Nimaiya adalah yang terlihat paling sederhana, di mana bentuk luarnya seperti gubuk kecil di pinggir tebing.
Meskipun demikian, bagian dalamnya terbilang sangat luas dan dalam. Di sinilah, Nimaiya bekerja menempa Asauchi untuk para Shinigami.
Karena Nimaiya malu dengan tampilan sederhana gubuknya tersebut, ia membuat Galaxy Hōōden, istana mewah yang diisi para gadis cantik saat menyambut tamu.
Sama seperti Sasakibe, Nimaiya juga diketahui sangat menyukai budaya Barat.
Bedanya, jika Sasakibe adalah penggemar kultur khas kebangsawanan Eropa, Nimaiya lebih condong ke gaya urban khas Amerika.
Hal itu terlihat dari kelakuannya yang mencoba terlihat mirip seperti seorang rapper di awal kemunculan Divisi 0 dan penggunaan bahasa Inggris saat memperkenalkan dirinya sebagai pembuat zanpakuto nomor satu ke Renji dan Ichigo.
Tak seperti punya Kirio dan Kirinji, zanpakuto milik Nimaiya adalah yang bentuknya paling normal.
Meskipun demikian, tingkat ketajaman pedangnya sangat luar biasa sampai-sampai tak ada satupun sarung katana yang bisa menahannya.
Oleh karena itu, Nimaiya sampai harus membuat tangki yang berisi cairan khusus sebagai pengganti sarung pedangnya.
Sebagai penempa pedang, Nimaiya diketahui punya kebiasaan unik yang membuatnya berbeda dari pandai besi pada umumnya.
Saat di waktu senggang, ia sering memakai kacamatanya. Namun ketika sedang menempa zanpakuto baru, Nimaiya justru melepasnya.
Alasan kenapa Nimaiya melepas kacamatanya saat sedang menempa sendiri adalah agar ia bisa melihat warna api yang tercipta selama proses penempaan zanpakuto.
Itulah daftar fakta menarik dari Oetsu Nimaiya, pencipta semua zanpakuto di Soul Society.
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar!