Kafka resmi dianggap sebagai Kaiju No. 8 secara biologis
Kafka memiliki indera Kaiju sejak awal dan kulitnya tak bisa ditembus senjata konvensional
Jantung Kafka sudah berubah menjadi inti monster, membuktikan bahwa ia bukan lagi manusia
Usai berubah menjadi Kaiju No. 8, Kafka sendiri masih memiliki pemikiran dan nalar sebagai manusia. Namun secara biologis, pria satu ini sudah dianggap masuk ke kategori para Kaiju.
Isao sendiri menegaskan hal itu pada Kikoru saat membahas terungkapnya kedok manusia monster tersebut.
Apa saja buktinya? Berikut daftarnya!
Bukti pertama ada pada saat kejadian bangkitnya para Yoju dan Honju yang mati akibat ulah Kaiju No. 9.
Saat itu, Kafka terpaksa berubah menjadi Kaiju No. 8 demi menyelamatkan Kikoru yang hampir mati akibat serangan Honju.
Nah, di situlah sensor mendeteksi kalau tanda kehidupan Kafka langsung mati bertepatan pada momen kemunculan Kaiju No. 8.
Hal ini bahkan sempat jadi bukti kecurigaan Soshiro pada Kafka.
Seperti yang kita tahu, Kafka bisa merasakan keberadaan Kaiju lain secara akurat bahkan sebelum alat sensor mendeteksinya.
Namun yang jadi keanehan adalah kemampuan ini juga ternyata tetap bisa aktif selama Kafka masih memakai bentuk manusianya.
Ia sudah dua kali mengalami hal itu, yaitu pada saat momen gigantifikasi Kaiju No. 10 dan waktu bertarung melawan Isao yang memakai Numbers yang terbuat dari Kaiju No. 2.
Hal ini terjadi saat Isao datang ke lokasi penahanan Kafka.
Saat itu, pria tersebut tanpa basa-basi menembaki Kafka tanpa ampun. Untungnya, semua peluru yang ditembakkannya hanya tertahan di kulit luar.
Namun, Isao dengan cepat berhasil melukai Kafka dengan Numbers dan mengambil darahnya sebagai sampel penelitian.
Isao sendiri sempat mengatakan bahwa tak ada satupun manusia yang bisa menahan tembakan peluru tanpa baju pelindung.
Poin ini adalah bukti yang tak terbantahkan.
Saat Kikoru mendatangi ayahnya untuk melakukan pembelaan untuk Kafka, Isao langsung memberikan amplop yang berisi hasil laporan pemeriksaan tubuh pria Kaiju tersebut.
Isao juga menjelaskan bahwa jantung Kafka kini berbentuk seperti inti Kaiju. Dengan kata lain, pria tersebut memang tak bisa dikategorikan lagi sebagai manusia.
Jika saat itu Kafka masih punya jantung manusianya, mungkin ia sudah mati saat melukainya sendiri pada saat duel dengan Isao.
Itulah 4 bukti bahwa Kafka sekarang tak bisa dianggap lagi sebagai manusia.
Bagaimana pendapat kalian?
Diterbitkan pertama 14 Juni 2024, diterbitkan kembali 19 Juli 2025.
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku