Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Meskipun beberapa gadget baru Sony Mobile cukup dinanti penggemarnya, seperti Xperia M4 Aqua, yang diumumkan selama MWC 2015 awal pekan lalu, namun kita juga tidak bisa melupakan rumor tak sedap yang berhembus sejak awal tahun ini yang menyebutkan jika mereka bakal segera menjual divisi televisi dan mobile-nya seandainya keadaan tidak segera membaik (setelah dilaporkan menderita kerugian hingga US $1.9 milyar). [read_more link="http://www.duniaku.net/2015/03/02/sony-xperia-m4-aqua-ini-anti-air-seperti-xperia-z3-harga-separuhnya-saja/" title="Sony Xperia M4 Aqua, Sobat Baru Untuk Main Air"] Rumor tersebut muncul setelah hampir setahun sebelumnya, tepatnya Februari 2014, mereka menjual lini bisnis PC-nya, yaitu Vaio, ke sebuah perusahaan investasi Japan Industrial Partners, sebagai bagian usaha mendapatkan kucuran dana untuk restrukturisasi perusahaan untuk mengalihkan fokusnya ke perangkat mobile. Ditambah dengan pernyataan CEO Sony Kazuo Hirai di akhir CES 2015 lalu, yang bisa diartikan sebagai peringatan pada investor: "Elektronik pada umumnya, bersama dengan bidang hiburan dan keuangan, akan terus menjadi bisnis yang penting, namun di tengah bidang tersebut ada beberapa operasi yang perlu dijalankan dengan hati-hati - dan itu mungkin saja televisi atau mobile.” [read_more link="http://www.duniaku.net/2014/02/25/mwc-2014-sony-xperia-z2-masih-tetap-anti-air-langsing-dan-juga-tetap-hebat-kameranya/" title="Sony Xperia Z2 Masih Tetap Anti Air dan Langsing"] Berkembang selama MWC 2015 kemarin, CEO Sony Kazuo Hirai kembali hadir dalam perhelatan tersebut dan menurut [outbound_link text="Hiroki Totoki" link="http://blogs.sonymobile.com/executive-biographies/"], President & CEO Sony Mobile Communications menjadi tanda jika saat ini pihaknya masih menganggap jika bisnis smartphone dan tablet ini penting. Namun Totoki mengakui jika pihaknya perlu kembali merubah fokus strategi, karena portfolio produk mereka yang mungkin terlalu beragam. Atau bisa juga dikatakan, terlalu cepat merilis dua flaship dalam setahun, seperti yang kita dapati melalu Xperia Z2 dan Xperia Z3. Karena itulah saat ini Sony yakin jika konsumen cenderung bertahan lebih lama dengan smartphone atau tablet mereka, dan Sony juga bakal melambatkan ritmen peluncuran produk baru dngan tujuan untuk beradaptasi pada perubahan tersebut. [read_more link="http://www.duniaku.net/2014/09/04/ifa-2014-xperia-z3-kini-lebih-langsing-dan-sanggup-kendalikan-ps4-secara-mobile/" title="Sony Xperia Z3 Bisa Kendalikan PS4 Juga Lho!!"]