Meskipun konsol utamanya absen dalam pengenalan PlayStation 4, namun Sony sedikit menjawab rasa penasaran kita dengan memperkenalkan spesifikasi dari Dual Shock 4 dan PlayStation Eye generasi baru. Seperti apa? Simak detailnya di dalam!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Setelah beberapa bulan terakhir rumornya semakin kencang, akhirnya Sony menepati janjinya dengan memperkenalkan secara resmi PlayStation 4 dalam event PlayStation Meeting 2013 yang baru saja berakhir semalam (tadi pagi WIB). Pengenalan PS4 ini sekaligus kembali mengingatkan kita kepada acara serupa dua tahun silam, dimana Sony juga memanfaatkan PlayStation Meeting 2011 untuk memperkenalkan PS Vita. Konfirmasi ini sekaligus mengakhiri rumor-rumor yang beredar, termasuk bagaimana nantinya desain dari Dual Shock 4 dan PlayStation Eye. Dari segi hardware, otomatis dalam acara semalam Sony hanya memperkenalkan Dual Shock 4 dan PlayStation Eye. Bahkan, mereka sama sekali tidak menyinggung bagaimana desain dari konsol tersebut nantinya, ataukah berbentuk kotak, menggunakan desain yang hampir mirip dengan PS3, atau mungkin berbentuk bulatan mengingat sebelumnya PS4 juga memiliki kode Orbis (Orbis = Orb). Mengenai kontroler, Mike Cerny, Lead System Architect dari PS4 mengungkapkan bahwa kontroler ini didesain dengan banyak mendapatkan feedback dari para developer. DualShock 4 ini sekilas memiliki lekukan tubuh yang mirip dengan DualShock 3, namun Cerny mengungkapkan bahwa kontroler ini memiliki banyak peningkatan dari pendahulunya, seperti jack headphone yang ada di bagian bawah kontroler, touchpad ala touchpad belakang miliki PSVita, motion sensor dan bisa digunakan bersamaan dengan PlayStation Eye. Konsol baru ini juga memiliki fitur hemat energi, yang bisa kamu nyalakan atau matikan dengan satu tombol melalui kontroler. Bahkan, kamu juga bisa menyalakan dan mematikan fitur ini saat kamu berada di dalam game. Satu hal yang menarik lagi, jika kamu perhatikan lebih jauh tidak ada perbedaan yang signifikan antara foto yang dirilis Sony ini dengan dua foto Dual Shock 4 yang bocor beberapa hari lalu. Hehe.. [nggallery id=408] Berikut ini adalah spesifikasi resmi dari Dual Shock 4 seperti dikutip dari pernyataan resmi Sony:
Dimension: 162mm x 52mm x 98mm (width x height x depth) Weight Approx. 210g (tentative) Keys / Switches PS button, SHARE button, OPTIONS button, Directional buttons (Up/Down/Left/Right), Action buttons (Triangle, Circle, Cross, Square), R1/L1/R2/L2 button, Left stick / L3 button, Right stick / R3 button, Pad Button Touch Pad 2 Point Touch Pad, Click Mechanism, Capacitive Type Motion Sensor Six-axis motion sensing system (three-axis gyroscope, threeaxis accelerometer) Other Features Light Bar, Vibration, Built-in Mono Speaker Ports USB (Micro B), Extention Port, Stereo Headset Jack Wireless Communication Bluetooth® Ver2.1+EDR Battery Type Built-in Lithium-ion Rechargeable Battery Voltage DC3.7V (tentative) Capacity 1000mAh (tentative)
Dari Dual Shock 4 kita beralih ke PlayStation Eye. Simak di halaman selanjutnya.
Untuk menemani Dual Shock 4 di panggung PlayStation Meeting 2013, Sony juga memperkenalkan PlayStation Eye baru yang kabarnya akan dijual satu paket langsung saat kamu membeli konsolnya. Selain berfungsi sebagai kamera standar (untuk video chatting, merekam, dan sebagainya), PS Eye baru ini nantinya bisa memonitor pergerakan Dual Shock 4 melalui sensor cahaya yang ada baik di Dual Shock 4 maupun di PS Eye.
Satu fitur utama yang merupakan "kolaborasi" keduanya adalah tombol Share yang ada di Dual Shock 4. Dengan tombol ini, kamu bisa men-share video rekaman permainan kamu kepada teman melalui servis yang disediakan seperti uStream. Kolaborasi dua aksesoris ini semakin terlihat saat kamu merekam aksi kamu saat bermain game, dimana setelah kamu merekamnya menggunakan PS Eye, dengan satu sentuhan tombol Share, maka kamu bisa meng-upload aksi-aksi kamu ke Facebook. Seperti yang sudah bocor sebelumnya, PlayStation Eye dilengkapi dengan dua kamera dengan sensitifitas tinggi dan lensa dengan sudut pandang lebar hingga 85 derajat. Nantinya, PlayStation Eye ini bisa kamu gunakan untuk login ke dalam sistem dengan memanfaatkan teknologi face recognition. Selain itu, dalam pernyataan resminya Sony juga mengungkapkan bahwa PlayStation Eye ini bisa digunakan untuk melacak pergerakan dan suara kamu dan diintegrasikan ke dalam game, yang sepintas terdengar seperti fitur yang sudah dimiliki oleh Kinect dalam X360.
PlayStation Eye juga bisa mendeteksi warna dari sensor lampu dari Dual Shock 4, untuk mendeteksi dimana posisi pemain saat itu. Hal ini sangat penting saat kamu bermain secara multiplayer, dimana nantinya setiap sensor warna di tiap-tiap kontroler milik pemain akan menyala dengan warna yang berbeda, untuk membantu PlayStation Eye menentukan karakter mana di dalam game yang dikendalikan oleh pemain tersebut. Bahkan, dengan pengenalan warna ini, nantinya pemain bisa berinteraksi dengan karakternya di dalam game, seperti menentukan posisinya di dalam game dengan menggerakkan anggota tubuh, atau bahkan berbicara langsung dengan karakter tersebut!
Berikut ini adalah spesifikasi resmi dari PlayStation Eye seperti yang dirilis oleh Sony.
External Dimension Approx. 186mm x 27mm x 27mm (width x height x depth) Weight Approx. 183g (tentative) Video Pixel (Maximum) 1280 x 800 pixel x 2 Video Frame Rate 1280x800 pixel @ 60fps 640x400 pixel @ 120fps 320x192 pixel @ 240fps Video Format RAW, YUV (uncompressed) Lens Dual Lenses, F value/F2.0 fixed focus Capture Range 30cm～∞ Field-of-View 85° Microphone 4 Channel Microphone Array Connection Type PS4 dedicated connector (AUX connector) Cable Length Approx. 2m (tentative)
[cb type="company"]Sony[/cb]
[Sumber: Kotaku[1] ,[2] ,[3] ]