Ini Kelebihan ROM Distributor Xiaomi Abal-abal yang Pasti Belum Kalian Ketahui

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Pengguna Xiaomi pasti mengenal ada beberapa jenis OS untuk smartphone Xiaomi mereka. Ada OS distributor, Cina, developer, dan juga Global. Pilihan terbaik memang Global, terutama yang Stable. Namun karena suatu hal, justru ada kelebihan ROM distributor Xiaomi yang tidak mungkin ditawarkan OS dari Xiaomi sendiri.

[duniaku_baca_juga] Lain halnya bagi kalian pengguna baru smartphone Xiaomi, mungkin kalian masih asing dengan yang namanya ROM distributor. Sebenarnya sudah eksis sejak beberapa tahun lalu, namun ROM, software atau OS distributor Xiaomi ini makin populer di Indonesia akhir-akhir ini, mengingat Xiaomi tidak lagi menjual secara resmi smartphone mereka di Indonesia karena batasan TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri). [read_more id="264796"] Aturan TKDN yang dijalankan sejak akhir 2015 mengharuskan smartphone 4G yang beredar di Indonesia memiliki setidaknya 30% kandungan lokal. Dengan kata lain, harus diproduksi dan dirakit di Indonesia. Imbasnya, mengingat ada banyak Mifans di Indonesia dan menjadi pasar yang potensial, dimanfaatkan para distributor smartphone yang memasarkannya secara tidak resmi. Bisa dikatakan demikian, karena kebanyakan smartphone Xiaomi ini beredar di pasaran tanpa melalui jalur yang resmi, mendapatkan sertifikasi dan diuji lebih awal, sampai adanya layanan purna jual yang memadai di lokasi penjualannya. Meskipun sebenarnya distributor ini bisa saja tinggal menjual Xiaomi-Xiaomi tersebut, namun mereka memilih memasukkan ROM modifikasi ke dalam Xiaomi yang dijual dengan berbagai alasan, yang sebenarnya menjadi beberapa kelebihan ROM distributor ini. Kelebihan? Ya, terlepas dari purna jualnya, dan masalah yang mungkin menghantui ROM distributor Xiaomi, atau basa juga disebut ROM Xiaomi abal-abal, sebenarnya ada beberapa kelebihan yang bisa Mifans rasakan ketika menggunaka Xiaomi ROM distributor tersebut.

Kelebihan ROM distributor Xiaomi

[page_break no="1" title="Ada Bahasa Indonesia"] Karena suatu hal, seperti Xiaomi hanya menjual tipe smartphone tertentu mereka hanya di Cina saja, atau smartphone Xiaomi ini masih baru sehingga belum muncul OS Global-nya, maka ROM abal-abal ini adalah pilihan terbaik. Pilihan bahasanya lengkap, termasuk bahasa Indonesia. Kenapa hal ini sangat penting? Well, Xiaomi saat ini bukan hanya digunakan oleh para Mifans saja yang memang mengenal dan sudah jatuh cintan dengan smartphone Xiaomi luar-dalam. Ada para newbie yang masih cupu, seperti misalnya, adik penulis yang masih SD, hingga bapak dan ibu penulis yang pegang smartphone maksimal hanya untuk WhatsApp dan YouTube. [read_more id="290824"] Bahkan, kakek-nenek penulis yang pakai smartphone karena layar lebarnya bisa munculkan teks berukuran besar, pada kenyataannya, golongan-golongan pengguna tersebut tidak semuanya menguasai bahasa Inggris, apalagi, bahasa Cina. Smartphone Xiaomi selalu memiliki pilihan banyak ROM / OS, dan masing-masing memiliki kelebihan serta kekurangan. Namun hanya ROM developer menggabungkan nilai lebih keduanya.[/caption] [page_break no="2" title="Pasti Bisa Koneksi 4G LTE"] Pasca diberlakukannya aturan TKDN, banyak vendor smartphone yang kalang kabut memenuhi regulasi yang ditetapkan pemerintah. Bagi yang tidak mampu, memilih hengkang saja, seperti distributor resmi OnePlus yang juga tidak melanjutkan penjualan smartphone mereka di dalam negeri secara resmi. Meskipun opsi koneksi 4G LTE bisa diakali dengan trik *#*#4636#*#* dan memasukkan SIM card belakangan, namun cara tersebut tidak praktis, dan bisa saja sewaktu-waktu koneksi internet balik ke "3G only"[/caption] Namun ada juga yang nekad dan menjualnya secara tidak resmi. Seperti para distributor Xiaomi ini. Karena aturan TKDN pula, pemerintah sudah melakukan filter agar smartphone yang tidak memenuhi regulasi tidak bisa mengakses koneksi 4G LTE di Indonesia. MIUI 8 awal dari mimpi buruk akses koneksi 4G LTE. Foto via Android Authority.[/caption] Hasilnya, beberapa tipe Xiaomi, yang malangnya, tipe-tipe yang cukup digemari seperti Redmi Note 3 Pro, Redmi 3 Pro, hingga flagship Xiaomi Mi5, terutama setelah mereka diperbarui OS-nya ke MIUI 8, sudah tidak bisa memunculkan pengaturan koneksi 4G LTE. [read_more id="288176"] Lain halnya jika Xiaomi-Xiaomi yang masuk daftar hitam pemerintah ini masih menggunakan OS abal-abal. Ini menjadi kelebihan ROM distributor, karena pasti bisa berselancar internet di jalur 4G LTE dengan aman. [page_break no="3" title="Gak Bikin Ribet"] Berhubungan dengan poin yang pertama dan kedua di atas, kalian pasti bakal mendapatkan Xiaomi OS distributor ini justru gak bikin ribet. Bayangin aja deh, kalian belikan Xiaomi terbaru untuk seseorang, dan merasa OS terbaik adalah Global Stable, kalian memutuskan untuk bayar jasa ganti ROM, atau menghabiskan waktu berharga hanya untuk belajar nge-flash ROM, eh yang mau diberi ternyata gak mau karena tidak bisa 4G, atau, jika bisa 4G pun, ternyata tidak ada bahasa Indonesianya. [read_more id="287117"] Pengguna Xiaomi dengan ROM Global yang ada pilihan bahasa Indonesia bakal sangat senang melihat indikator 4G di dekat sinyal.[/caption] Dengan setiap tipe Xiaomi ini memiliki beberapa tipe OS, ada Cina developer, ada yang Stable, dimana keduanya dipastikan tidak dikunci akses 4G LTE-nya, ternyata tidak ada bahasa Indonesia-nya. Makin galau ketika beralih ke OS Global Stable yang ada bahasa Indonesianya, namun ternyata 4G LTE dikunci. Paling gak bikin ribet dan pusing pala barbie jelas, OS distributor! Ada bahasa Indonesia, bisa 4G LTE, yang mendapat hadiah senang, kalian pun tenang [page_break no="4" title="Fitur Penting Ini Berfungsi"] Mayoritas pengguna Xiaomi juga gak nyadar akan hal ini. Ketika kalian merasa OS Cina yang bisa 4G LTE dengan lancar itu yang terbaik, kalian sebenarnya salah. Karena ada fitur yang memang berhubungan dengan lokasi dimana seharusnya OS tersebut digunakan menjadi tidak berfungsi. Sepeti misalnya, fitur call dan SMS blocking Xiaomi. Fungsi call dan SMS blocking ini bisa dikatakan tidak berguna di OS Cina,[/caption] Bahkan menggunakan ROM Cina kalian tidak bisa mendapatkan tema yang bebas dari gangguan bahasa negara asal Xiaomi.[/caption] Ketika kalian masuk ke App Store Xiaomi untuk berbelanja kustomisasi antar muka, seperti tema, kalian juga tidak mendapatkan tema yang memang ditujukan untuk wilayah Indonesia. [duniaku_adsense] Lain halnya ketika kalian menggunakan OS Global. Kalian bisa mengaktifkan fitur tersebut, yang menurut beberapa pengguna sangat penting. Hanya saja OS Global tidak memberikan opsi koneksi 4G LTE pada beberapa tipe Xiaomi tertentu. Ini juga menjadi kelebihan ROM distributor Xiaomi, karena kalian masih mendapatkan fitur pada OS Global, sekaligus menikmati kelebihan dari OS Cina.

Lanjut ke halaman 2.... untuk kelebihan ROM distributor Xiaomi yang terbaik menurut penulis! 

[page_break no="5" title="Bikin Hidup Loe Tenang!"] Penulis memang menyebutkan sebelumnya, kelebihan ROM distributor ini bikin hidup kalian lebih tenang. Namun masih ada lebih banyak lagi yang bisa dijabarkan. Dengan membeli Xiaomi dan iklas menggunakan OS distributor, kalian tidak perlu ribet harus menghabiskan waktu (dan kuota internet tentunya) Menggunakan ROM distributor, kalian tinggal menikmati fitur Xiaomi, dan melanjutkan hidup dengan tenang...[/caption] [duniaku_baca_juga] Belum lagi kalian juga harus belajar cara flashing, yang mana memang berisiko membuat smartphone Xiaomi rusak. Tidak sedikit penulis temui, Xiaomi yang sinyal SIM keduanya hilang, dan tidak bisa lagi digunakan hanya karena salah dalam proses flashing. Itu yang ringan, yang paling berat, bisa nge-brick dan butuh skill yang lebih tinggi untuk memulihkannya. Bener kan, ROM distributor bikin hidup kalian lebih tenang? [read_more id="279829"] Seandainya kalian sukses flashing mengganti OS-nya pun, pasti ada rasa tidak puas dan ingin ngoprek lebih lagi. Seperti, mencoba custom ROM, mendapatkan akses ROOT, hingga mungkin menambah bahasa Indonesia secara manual di OS Cina (yang sayangnya tidak akan mengubah semua bahasanya menjadi bahasa Indonesia). Selain bahan-bahannya juga akan menghabiskan waktu serta kuota, risikonya pun juga lebih besar dibandingkan sekadar mengubah ROM distributor ke resmi. Satu lagi alasan ROM distributor bikin hidup kalian lebih tenang? Seandainya kalian berniat menjual Xiaomi tersebut ke toko jual-beli smartphone bekas misalnya, Xiaomi yang sudah diubah ROM-nya dan menggunakan OS Cina misalnya yang tidak ada bahasa Indonesia, atau OS Global yang tidak bisa 4G LTE, bisa menjadi senjata yang digunakan oleh para pedagang smartphone bekas untuk menurunkan harga jualnya. Percaya deh, ini realita kok, para pedagang tersebut pasti akan menggunakan trik yang paling masuk akal untuk menehan harga. Satu lagi kelebihan ROM distributor Xiaomi yang bikin hidup kalian lebih tenang. [duniaku_adsense] Bagaimana menurut kalian, apkah apakah Mifans mengetahui kelebihan ROM distributor Xiaomi lainnya? Tuangkan melalui kolom komentar di bawah yah... Sebelum beranjak keluar dari artikel ini, buka halaman selanjutnya untuk bonus!

Lanjut ke halaman 3.... untuk tips menutupi kekurangan ROM distributor Xiaomi!

[page_break no="6" title="Bonus, Atasai Kekurangan ROM Distributor Xiaomi"] Tak ada gading yang tak retak, demikian juga ROM abal-abal ini. Ada kekurangan ROM distributor Xiaomi. Seperti, ngelag saat bermain game, beberapa aplikasi tidak bisa dibuka, dan ada yang lebih parah yaitu tiba tiba muncul banyak iklan di mana mana. Kendala tersebut sebenarnya sebatas masalah software saja dan bisa dengan mudah diatasi. [duniaku_baca_juga] Bahkan, ada juga beberapa kasus ROM distributor yang lebih nyaman digunakan untuk kegiatan sehari hari, dan lebih ringan/smooth saat digunakan. Namun jika menyinggung kekurangan tersebut dan kalian menjadi paranoid, baik itu ngelag atau aplikasi yang tidak bisa dibuka, sebenarnya bisa diatasi. Khususnya menganai iklan yang muncul selama kalian browsing atau menggunakan akses internet. Melalui Installed apps[/caption] Cari aplikasi yang menjadi tersangka[/caption] Masuk ke bagian perijinan aplikasi[/caption] [read_more id="283002"] Caranya, cari aplikasi yang diduga menjadi dalang munculnya iklan, karena ini juga yang biasanya membuat antar muka dan kinerja lambat, dan melalui Setting -> Installed apps, cari aplikasi tersebut. Di sana, matikan perijinannya, dan juga matikan notifikasinya. Seandainya ada iklan pop-up, sentuh saja iklan tersebut untuk mengaktifkan aplikasi yang memicunya. Selanjutnya, kalian bisa cek di recent apps, aplikasi apa yang memicu munculnya iklan pop-up. Lanjut dengan matikan semua perijinan dan notifikasinya. Matikan semua perijinannya...[/caption] Jika masih mengganggu muncul pop-up...[/caption] Juga jangan lupa matikan notifikasinya...[/caption] Yah,, kita cuma sebatas mematikan perijinan dan notifikasinya saja, karena memang aplikasi tersebut ditanamkan ke sistem dan tidak bisa di-uninstall dengan mudah. [duniaku_adsense]