Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masing-masing karakter yang diperkenalkan dalam serial animasi anak bertajuk Upin & Ipin memiliki ciri khasnya tersendiri. Upin dengan sehelai rambut di kepalanya, Ipin dengan slogan "Betul, betul, betul"-nya, Kak Ros yang garang, Ehsan yang manja, Mail yang mata duitan, hingga Fizi yang sering ceplas-ceplos ketika berbicara.
Selain deretan karakter utama yang disebutkan di atas, karakter pendukung yang jarang tampil dan kurang disorot dalam cerita pun punya daya tarik tersendiri yang membuat keberadaannya mudah diingat oleh penonton, misalnya Ijat dengan cara berkomunikasinya yang berbeda.
Dalam serial Upin & Ipin, Ijat jarang atau bahkan tak pernah diperlihatkan berbicara dengan normal sekali pun. Ini memicu spekulasi tentang karakternya yang mungkin memang memiliki kekurangan.
Lalu, kenapa Ijat tidak bisa berbicara di Upin & Ipin? Simak alasannya berikut, yuk!
1. Ijat adalah karakter pendukung dalam serial Upin & Ipin yang jarang terlihat berbicara
Bernama lengkap Muhammad Izzat, Ijat adalah karakter pendukung dalam serial Upin & Ipin yang sangat jarang berbicara. Karena hal tersebut, beberapa orang berpendapat kalau kecenderungan itu dipicu oleh sifat pemalu Ijat.
Ijat tampaknya juga cukup jarang bermain bersama Upin, Ipin, Ehsan, Mail, Fizi, Mei Mei, dan Susanti. Pasalnya, dia memang lebih akrab dengan Dzul. Bahkan, dalam banyak kesempatan ketika kemunculannya, Dzul akan menjadi 'penerjemah pribadi' Ijat yang biasanya akan berkomunikasi dengan gerakan tangan, tetapi bukan bahasa isyarat.
Selain pemalu dan memiliki masalah dalam hal kemampuan berbahasa, Ijat juga cukup canggung dan mudah kaget. Hal tersebut disebabkan oleh sikapnya yang penakut dan mudah gugup secara berlebihan.
Parahnya, ketika terkejut, Ijat bisa sampai jatuh pingsan. Banyak momen yang memperlihatkan momen saat ia pingsan, misalnya saat Dzul meledakkan balon saat acara ulang tahun Upin dan Ipin, serta ketika simulasi kebakaran yang dipandu oleh petugas pemadam kebakaran.
Oh, iya, Ijat juga beberapa kali pingsan ketika sedang belajar di Tadika Mesra, lho!
Baca Juga: Opet dalam Serial Upin & Ipin Itu Sebenarnya Hewan Apa? Ini Jawabannya
2. Kenapa Ijat tidak bisa bicara?
Lalu, kenapa Ijat tidak bisa bicara? Alasannya karena trauma dan peristiwa kecelakaan yang pernah menimpanya di masa lalu.
Dalam episode "Basikal Kawanku" ("Basikal Magic Basikal Ijat" untuk versi MNCTV) di musim ke-18 yang baru tayang Mei 2024 lalu, Dzul menjelaskan kepada Upin dan Ipin mengenai insiden yang pernah dialami Ijat sampai membuat teman dekatnya tersebut trauma.
Saat itu, Upin, Ipin, dan yang lainnya sedang balap sepeda sampai ke Kedai Runcit di mana mereka bertemu dengan Ijat dan Dzul yang habis membeli es krim. Melihat kedua temannya itu, Upin berinisiatif untuk mengajak Ijat dan Dzul berpartisipasi dalam balapan. Namun, Ijat malah lari ketakutan.
Usut punya usut, seperti yang Dzul jelaskan, Ijat ternyata punya pengalaman tak menyenangkan yang bersangkutan dengan sepeda. Dulu, Ijat pernah mengikuti lomba bersepeda. Sialnya, dia terjatuh dan kepalanya terbentur, sehingga dirinya sempat lupa ingatan.
Alhasil, Ijat pun dilarikan ke rumah sakit dan harus menjalani perawatan dalam waktu yang cukup lama. Sejak kejadian tersebut, Ijat menjadi gugup dan selalu takut saat melihat sepeda. Bahkan, menurut Dzul, Ijat dulunya adalah anak yang cerdas.
Beruntung, berkat bantuan teman-temannya, Ijat perlahan-lahan mulai mampu melawan rasa takutnya tersebut.
3. Ijat bisa berbicara seperti yang terlihat dalam episode "Seronoknya Membaca"
Nah, jadi, meski Ijat jarang berbicara, bukan berarti dia tak punya kemampuan untuk melakukannya. Buktinya, ada satu momen yang memperlihatkan saat Ijat membaca selama kelas berlangsung di Tadika Mesra, yakni dalam episode "Seronoknya Membaca" pada musim ke-3 serial Upin & Ipin.
Dalam episode tersebut, Cikgu Jasmin meminta setiap murid yang ditunjuk untuk maju dan membacakan buku cerita yang telah dipinjamkan pada hari sebelumnya. Namun, saat Cikgu Jasmin menunjuk Ijat, alih-alih membaca, dia malah memperagakan adegan yang ada dalam buku cerita tersebut.
Ehsan lantas memberi tahu Cikgu bagaimana situasi sebenarnya. Setelah itu, Cikgu Jasmin memutuskan untuk mengajari Ijat membaca sampai ia benar-benar bisa. Benar saja, keesokan harinya, Ijat sudah mampu membaca buku meski masih terbata-bata dan harus mengeja.
Di lain kesempatan, seperti dalam episode "Cerita Kami" di musim ke-5, Ijat bahkan mendapatkan kesempatan untuk tampil sebagai narator dalam pementasan drama bertajuk "Kisah Penggembala dan Serigala" yang dilaksanakan di Tadika Mesra.
Tentu saja saat itu Ijat perlu berlatih dengan keras. Pada hari pementasan pun, dia awalnya sangat gugup dan memulai narasinya dengan terbata-bata. Namun, berkat latihan yang selama ini ia jalani, Ijat akhirnya berhasil menjalankan perannya dengan baik hingga drama musikal tersebut berakhir.
Ini membuktikan bahwa sebenarnya Ijat memang bisa berbicara. Namun, peristiwa traumatis yang dialaminya dahulu telah menimbulkan masalah serius di kepalanya, membuatnya kehilangan kemampuan berpikir seperti teman-teman sebayanya.
Itulah alasan kenapa Ijat tidak bisa bicara di Upin & Ipin, yang ternyata berhubungan dengan kecelakaan yang pernah terjadi padanya di masa lalu. Bagaimana menurutmu?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku