TUTUP

5 Trilogi Film yang Judul Terbaiknya Adalah Film Ketiga 

Langka ini, biasanya yang bagus film pertama atau kedua

Oxford Languages mengartikan trilogi sebagai sekelompok tiga novel, drama, film, opera, atau album yang saling terkait.

Biasanya kalau trilogi film, judul terbaiknya itu adalah film pertama atau kedua. Ada yang judul pertamanya bagus banget, lalu film kedua dan ketiganya makin jelek. Ada juga yang film pertamanya bagus, lalu film duanya masterpiece, tapi film ketiganya kalah dibanding film sebelumnya. 

Lalu ada yang beneran langka. Trilogi film yang judul terbaiknya justru film ketiga. 

Apa saja trilogi film yang judul terbaiknya adalah film ketiga? Ini pendapat saya! 

1. Spider-Man MCU

Salah satu poster Spider-Man: No Way Home. (Dok. Sony Pictures)

Spider-Man: Homecoming itu lumayan. Far From Home juga bisa dibilang lumayan saja.

Lalu No Way Home menyajikan cerita yang sangat kuat, jauh lebih kuat dibanding Homecoming dan Far From Home.

Untuk saat ini, tiga film Spider-Man MCU ini pun judul terkuatnya ya justru di film ketiga. 

Baca Juga: 10 Easter Egg Menarik di Film Spider-Man: No Way Home!

2. The Lord of the Rings

Poster LotR: The Return of the King. (Dok. Warner Bros)

The Lord of the Rings ini beneran jenis trilogi yang langka. Kenapa? Karena ketiga filmnya memang bagus. 

The Fellowship of the Ring itu bagus, The Two Tower semakin bagus, dan The Return of the King benar-benar epik dan menjadi konklusi trilogi yang luar biasa.

LotR ini benar-benar salah satu film fantasi terbaik sepanjang masa. 

3. Tiga film Wolverine dari 20th Century Fox

IMDb

Wolverine pernah punya tiga film solo. Yang pertama adalah X-Men Origins: Wolverine, kemudian The Wolverine, lalu yang terakhir adalah Logan.

X-Men Origins: Wolverine itu mengecewakan sekali. The Wolverine itu bagus, tapi paruh akhirnya terasa mengecewakan. Sementara itu Logan adalah masterpiece.

4. The Dollars Trilogy

Clint Eastwood di The Good The Bad and The Ugly. (Dok. MGM)

Sebenarnya, tiga film ini tidak direncanakan Sergio Leone sang sutradara sebagai trilogi.

Namun ketiganya memang menceritakan satu tokoh: Man with No Name, yang senantiasa diperankan Clint Eastwood. 

Ini juga film yang setiap judulnya terasa kuat. A Fistful of Dollars itu film yang bagus, meski memang filmnya adalah remake tidak resmi dari masterpiece Akira Kurosawa, yaitu Yojimbo. Masalah ini bahkan bikin A Fistful of Dollars dituntut Toho. 

For a Few Dollars More juga film yang menarik, dengan penjahat yang berkesan (El Indio) dan karakter utama yang menarik (Douglas Mortimer dan Manco/Man with No Name).

Lalu The Good, the Bad and the Ugly adalah film yang benar-benar luar biasa. 

5. Trilogi prekuel Star Wars

Obi Wan Kenobi di Revenge of the Sith. (Dok. Lucasfilm)

Bagi saya pribadi, Star Wars: Revenge of the Sith adalah yang terbaik dari trilogi prekuel Star Wars.

Ini juga tercermin dari tanggapan kritikus barat terhadap film ini. Sementara rating Rotten Tomatoes untuk Phantom Menace adalah 52% (dari 233 review), dan Attack of the Clones adalah 65% (dari 252 review), Revenge of the Sith memperoleh agregat rating 80% (dari 302 review). 

Dibanding trilogi orisinal, trilogi prekuel ini memang memiliki kelemahan. Namun Revenge of the Sith tetap menutup triloginya dengan kuat. 

Nah, itu lima trilogi film yang judul terbaiknya adalah film ketiga.

Gimana menurut kamu? Sampaikan di kolom komentar! 

Baca Juga: Film Spider-Man No Way Home Raih 1 Miliar Dolar AS di Box Office!