Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kalau dipikir-pikir, banyak juga karakter One Piece yang menelantarkan anak. Uniknya, ada dua nama dari kelompok Rambut Merah yang tampaknya menelantarkan anak mereka. Siapa saja? Ini daftarnya!
1. Shanks
Trailer One Piece Film Red mengungkap kalau Shanks punya anak: Uta.
Uta sendiri bukan anak kandung Shanks. Shanks menemukan gadis itu di peti harta karun, persis seperti dulu Shanks sendiri ditemukan saat masih bayi oleh Roger dan Rayleigh di dalam peti harta.
Ternyata Shanks memang meninggalkan Uta di Elegia. Padahal Elegia hancur setelah peristiwa misterius, hingga Uta hanya hidup bersama Gordon di Elegia karena penduduk negeri itu mati.
Kenapa Shanks harus meninggalkan Uta?
Elegia dihancurkan oleh Tot Musica, iblis yang ternyata lepas karena kekuatan Uta.
Pada dasarnya, Shanks terpaksa meninggalkan Uta supaya Shanks yang bisa disalahkan oleh dunia atas kehancuran Elegia. Dengan begitu, Uta tidak perlu merasa bersalah karena Elegia porak-poranda akibat kekuatannya.
Jadi Shanks punya alasan untuk melakukan itu, meski kadang saya bertanya apa tak ada solusi selain meningalkan Uta hingga dia hanya hidup berdua bersama Gordon di Elegia?
Baca Juga: 7 Persamaan Shanks One Piece dan Gildarts Fairy Tail
2. Yasopp
Situasi Yasopp ini rasanya penggemar One Piece sudah tahu.
Dia punya istri, Banchina, dan anak, Usopp. Lalu dia meninggalkan anak dan istrinya itu setelah gabung Shanks.
Yasopp sejauh ini belum kembali ke desanya lagi.
Saat ada kesempatan menemui Usopp, Yasopp juga terlihat khawatir.
Menarik juga baik Yasopp maupun Shanks sama-sama meninggalkan anak mereka.
Tapi sementara Shanks setidaknya bisa menemui Uta di One Piece Film: Red, Yasopp sejauh ini masih terasa takut menemui anaknya.
3. Monkey D. Dragon
Monkey D. Dragon adalah ayah dari Luffy. Namun dia tidak terlibat membesarkan anaknya itu.
Garp, dan terutama Dadan, adalah sosok yang lebih terlibat dalam mengurus Luffy.
Yang kocak? Di bab 824, Luffy mengatakan itu pertama kalinya dia melihat Dragon. Saat itu Luffy sedang membaca koran soal situasi di Baltigo. Jadi ya, Luffy bahkan baru tahu wajah Dragon setelah time skip.
Namun kemudian kilas balik Kuma mengungkap bahwa Dragon sebenarnya dulu kadang mengawasi Luffy dari kejauhan. Dragon juga sering memandang ke East Blue di Baltigo, seakan menghadap ke keluarga yang dia tinggalkan.
Hanya saja situasi Dragon membuat ia tak bisa menemui Luffy.
4. Vinsmoke Judge
Sementara Dragon, Yasopp, dan Shanks meninggalkan anak, si Judge ini yang sempat ditinggal anak. Sanji kabur meninggalkan Germa.
Soalnya, sebelum Sanji kabur pun Judge ini sangat kejam ke Sanji. Sampai-sampai Sanji pernah dikurung dan dinyatakan mati.
Judge membiarkan Sanji kabur, dengan syarat Sanji tak pernah mengungkap bahwa Judge adalah ayahnya. Setelah itu Sanji pun hidup tanpa campur tangan Judge. Judge pun melepas tanggung jawabnya mengurus Sanji, yang bisa dihitung penelantaran anak.
Ketika Judge akhirnya masuk ke hidup Sanji lagi, dia masih saja bersikap buruk pada anaknya itu. Untung bagi dia, Sanji akhirnya tetap menyelamatkannya setelah keluarga Vinsmoke dijebak Big Mom.
Judge terasa sebagai salah satu ayah terburuk di One Piece.
5. Nico Olvia
Nico Olvia meninggalkan Nico Robin sejak Robin masih kecil, meskipun dari yang kita lihat di Ohara, Olvia sebenarnya peduli pada anaknya.
Pahitnya? Olvia berjumpa lagi dengan Robin di peristiwa Ohara.
Robin dan Olvia pun kemudian berpisah lagi, kali itu tampaknya untuk selamanya.
6. Ayah dan ibu Big Mom
Dua ini dihitung menelantarkan anak ya karena mereka meninggalkan Big Mom di Elbaf.
Meski begitu, kita kemudian diperlihatkan ibu Big Mom menangis. Situasi itu, dan ucapan ayah Big Mom, seperti mengindikasikan kalau itu adalah solusi terbaik yang bisa mereka lakukan.
Situasi orang tua Big Mom setelah itu belum diketahui.
Nah, itu enam karakter One Piece yang menelantarkan anak.
Ini hanya sebagian saja ya. Saya juga curiga ada karakter lain yang juga menelantarkan anak, hanya belum terungkap saja.
Gimana menurut kamu? Sampaikan di kolom komentar!
Diterbitkan pertama 13 April 2022, diterbitkan kembali 9 Desember 2024.