Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kimetsu no Yaiba Season 4: Hashira Training Arc episode 8 yang berjudul "Hashira, Berkumpul" menjadi episode terakhir untuk musim ini.
Seperti yang diperlihatkan pada episode sebelumnya, Muzan Kibutsuji telah tiba di kediaman Ubuyashiki. Itu merupakan pertama kalinya bagi Kagaya Ubuyashiki bertemu langsung dengan Muzan.
Episode ini menjembatani penggemar pada final war antara Korps Pembasmi Iblis melawan Muzan dan seluruh Iblis Bulan Atas. Berikut beberapa hal menarik di Kimetsu no Yaiba Season 4 episode 8!
1. Muzan dan Ubuyashiki berbagi garis keturunan yang sama
Kagaya Ubuyashiki menjelaskan kepada Muzan Kibutsuji terkait fakta bahwa keduanya berbagi garis keturunan yang sama. Inilah yang menjadi alasan mengapa Keluarga Ubuyashiki turut menanggung dosa atas lahirnya Iblis pertama di Bumi, yakni Muzan.
Setelah Muzan menjadi Iblis, setiap bayi yang lahir di Keluarga Ubuyashiki akan mati muda. Seorang pakar dewa mengatakan bahwa mereka harus mengabdikan diri demi memburu Iblis yang terlahir di garis keturunan mereka.
Sejak saat itu, Keluarga Ubuyashiki akan menikahi perempuan dari keluarga pakar dewa. Tak ada lagi anak-anak yang mati muda, tetapi usianya tak akan melebihi 30 tahun.
2. Keangkuhan Muzan
Muzan benar-benar makhluk yang angkuh. Ia dengan percaya diri berkata bahwa ia tak pernah menerima hukuman apa pun atas semua yang telah dilakukan semasa hidupnya. Muzan juga mengaku bahwa ia tak pernah melihat Tuhan maupun Buddha.
Namun, Kagaya menjelaskan bahwa Muzan sebenarnya tak pernah diampuni, tepatnya oleh orang-orang yang kehilangan keluarganya akibat perbuatan Muzan.
3. Seluruh Hashira dipanggil ke kediaman Ubuyashiki
Gagak Kasugai memanggil seluruh Hashira agar segera berkumpul ke kediaman Ubuyashiki karena adanya serangan musuh.
Pilar Angin Sanemi Shinazugawa, Pilar Ular Obanai Iguro, Pilar Cinta Mitsuri Kanroji, Pilar Kabut Muichiro Tokito, Pilar Serangga Shinobu Kocho, serta Pilar Air Giyu Tomioka yang disusul oleh Tanjiro Kamado bergegas menuju lokasi di mana Muzan berada.
Baca Juga: Kenapa Hashira Batu Selalu Menangis di Kimetsu no Yaiba?
4. Ubuyashiki meledakkan diri bersama keluarganya
Tanpa disangka-sangka, Kagaya Ubuyashiki ternyata telah merencanakan upaya melemahkan tubuh Muzan dengan cara meledakkan diri sendiri bersama istri beserta kedua anaknya yang memang berjaga di kediamannya.
Bahan peledak yang dipersiapkan untuk itu telah diisi dengan jarum-jarum kecil yang dapat memperlambat regenerasi Muzan selama mungkin.
Diulas kembali momen rapat Pilar yang pernah dilakukan sebelumnya. Saat itu, banyak usulan tentang meninggalkan pengawal untuk berjaga di dekat Oyakata-sama alias Kagaya. Namun, pemimpin korps menolak hal tersebut.
5. Tamayo membantu memperlemah Muzan
Tamayo yang memutuskan menerima tawaran Kagaya untuk bergabung dengan korps turut berperan aktif dalam upaya melemahkan Muzan.
Ketika Muzan tengah beregenerasi, Tamayo menggunakan teknik darah iblis khusus untuk menyerang sang Raja Iblis. Tak hanya itu, ia juga memancing Muzan agar menyerap tangan Tamayo yang ternyata sedang memegang obat yang bisa mengembalikan Iblis menjadi manusia kembali.
Baca Juga: Siapa Saja Anggota 12 Kizuki di Kimetsu no Yaiba? Ini Jawabannya!
6. Gyomei menyerang, Muzan tak bisa mati hanya dengan dipenggal
Pilar Batu Gyomei Himejima ternyata ikut terlibat dalam rencana Kagaya Ubuyashiki, termasuk rencana pengorbanan diri Oyakata-sama dan keluarganya. Namun, Oyakata-sama tak mengikutsertakan Hashira lain karena yakin bahwa mereka tak akan menyetujui itu.
Gyomei memberi serangan telak ke arah kepala Muzan setelah Tamayo memberi kode. Saat itu, dia berhasil membuktikan perkataan Oyakata-sama yang memperkirakan bahwa Muzan hanya bisa dibunuh dengan sinar matahari.
Dengan begitu, pertarungan melawan Muzan akan menjadi pertempuran daya tahan hingga terbit matahari.
7. Tanjiro dan seluruh Hashira tiba
Tak lama berselang setelah Gyomei melancarkan serangannya ke arah Muzan, seluruh Hashira dan Tanjiro akhirnya tiba di kediaman Ubuyashiki yang telah habis terbakar. Mereka langsung fokus pada sosok Muzan dan bergegas menyerangnya bersama-sama.
8. Nakime mengaktifkan Infinity Castle-nya
Sayangnya, Muzan ternyata juga telah mempersiapkan strategi yang matang. Ketika seluruh Hashira dan Tanjiro hendak menyerang sang Raja Iblis bersama-sama, Iblis Biwa Nakime langsung mengaktifkan tekniknya dan menjebak semua Pembasmi Iblis ke dalam Infinity Castle.
Bukan cuma mereka yang berada di dekat Muzan saja yang dibawa Nakime ke wilayah kekuasaannya, tetapi Pembasmi Iblis lain yang berada di lokasi terpisah, seperti Genya Shinazugawa, Inosuke Hashibira, Kanao Tsuyuri, Zenitsu Agatsuma, dan yang lainnya.
Itulah sejumlah hal menarik di Kimetsu no Yaiba Season 4 episode 8 yang merupakan penutup untuk musim ini. Kabar gembiranya, pihak produksi telah mengonfirmasi bahwa sekuel Kimetsu no Yaiba akan hadir dalam bentuk film trilogi.
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: 6 Dosa Kaigaku Kimetsu no Yaiba yang Tak Dapat Diampuni