TUTUP

Teori: 5 Hal yang Akan Terjadi Jika Megumi yang Melawan Higuruma

Bakal jadi adu siasat nantinya

Seperti yang kita tahu, dua bab terbaru Jujutsu Kaisen mulai menyajikan pertarungan antara Itadori Yuji dan Higuruma Hiromi. Sedangkan Fushiguro Megumi malah bertemu karakter baru bernama Reggie setelah dipancing oleh Remi masuk ke markas milik atasannya tersebut.

Namun, apa jadinya jika situasinya dibalik, di mana Megumi justru melawan Higuruma? Berikut teori pembahasannya!

Baca Juga: Pembahasan Jujutsu Kaisen 164: Kekuatan Sejati Higuruma Hiromi

1. Kemungkinan Higuruma akan mendakwa Megumi atas kasus penyerangan ke kediaman Hakari

https://mangaplus.shueisha.co.jp/Jujutsu Kaisen

Salah satu kemampuan Higuruma yang cukup mengerikan adalah shikigami hakim yang mampu mengetahui semua informasi milik musuh yang berada di dalam wilayahnya.

Selama berada dalam jangkauannya, musuh tak akan bisa berkutik jika didakwa atas kasus kejahatan yang pernah ia lakukan di masa lalu. Bahkan, jika itu hanya merupakan tindakan ilegal biasa seperti pelanggaran layanan yang tidak diperuntukkan untuk anak di bawah umur.

Salah satu contohnya ya Yuji sendiri. Meski terkesan polos, nyatanya Yuji juga pernah melanggar aturan hukum seperti bermain pachinko saat usianya masih belum mencapai umur dewasa.

Masalahnya, Megumi sendiri juga memiliki peluang atas dakwaan penyerangan ke rumah orang lain, yaitu Kinji Hakari sendiri. Belum lagi, ia menyerang para penjaga tak bersalah selama masuk tanpa ijin.

Meski pemilik tempatnya sudah tak mempersalahkan hal itu, tampaknya Higuruma akan menggunakannya untuk menggugat Megumi.

Lalu bagaimana dengan tindakan Megumi yang menghajar para berandalan saat masih SMP? Sayangnya itu tak akan berlaku mengingat Yuji yang pernah melakukannya saat flashback masa lalu Amai tak pernah dituntut demikian.

2. Di sisi lain, Megumi akan memiliki banyak waktu untuk memikirkan strategi

https://mangaplus.shueisha.co.jp/Jujutsu Kaisen

Kalau diperhatikan lagi, Megumi sangat cocok jika harus melawan musuh yang lebih mengandalkan jebakan atau teknik kutukan yang memerlukan aturan khusus.

Sebaliknya, ia selalu diperhatikan kesulitan jika melawan petarung yang suka bergerak secara frontal. Megumi hampir dipastikan akan berakhir babak belur seperti saat melawan Hanami. Atau lebih parahnya lagi, ia tak bisa berbuat apa-apa kalau bertemu figur legendaris seperti Sukuna.

Untungnya, Higuruma masuk ke dalam kategori musuh dengan kekuatan yang bergerak atas aturan tertentu yaitu hukum pengadilan. Selama terjebak Deadly Sentencing, Megumi bisa menggunakan waktu yang ada untuk menyusun strategi.

Bukan hanya sekedar mengalahkan Higuruma, mungkin Megumi malah menemukan solusi baru untuk menuntaskan Culling Game dengan menambah kekuatan baru selain Hakari.

3. Jika berjalan lancar, kemungkinan keduanya keluarnya tanpa hasil apapun

https://mangaplus.shueisha.co.jp/Jujutsu Kaisen

Dari penjelasan Higuruma, satu-satunya cara untuk keluar dari Deadly Sentencing hanya perlu membuktikan bahwa sang terdakwa tak bersalah di hadapan hakim, tak peduli ia benar-benar melakukannya atau tidak.

Jadi, kejujuran juga tak mutlak dibutuhkan di sini. Selama, terdakwa bisa membentuk persepsi sang hakim bahwa tuduhan tersebut tidak benar meski dengan silat lidah sekalipun, ia masih bisa keluar dari Domain Expansion milik Higuruma.

Nah, Megumi sendiri terkenal jago dalam melihat celah untuk keluar dari situasi sulit. Ia tahu betul akan dirinya dan pintar dalam menganalisa kekuatan orang lain.

Meski harus terjebak dalam pengadilan, Megumi bisa membalikkan situasi sehingga lawannya lah yang justru berakhir terpojok. Tanpa kepintarannya, mustahil ia menang dari musuh sebelumnya seperti Kirara.

Dengan demikian, tampaknya Megumi berhasil keluar tanpa kehilangan apapun jika harus melawan Higuruma.

4. Dari sifat Domain Expansion milik Higuruma, tampaknya ia juga akan mendapat penalty jika lawan berhasil lolos

https://mangaplus.shueisha.co.jp/Jujutsu Kaisen

Menurut Tengen, pada dasarnya Domain Expansion adalah wilayah sihir yang memiliki aturan dan syarat tertentu berdasarkan keinginan penggunanya.

Untuk memperkuat tekniknya, terkadang ada beberapa penyihir yang menggunakan sumpah pengikat seperti Todo yang harus menjelaskan teknik Boogie Woogie ke musuh atau Sukuna yang Domain Expansion-nya tidak memiliki penghalang.

Deadly Sentencing sendiri memiliki sifat seperti pengadilan yang melarang kedua belah pihak menyerang satu sama lain. Musuh baru akan mendapat hukuman jika ia dinyatakan bersalah oleh shikigami hakim berdasarkan statemen terdakwa dan bukti yang dipegang Higuruma.

Mengingat sifatnya yang menginginkan pengadilan yang adil, harusnya Higuruma juga mendapat efek tertentu akibat sumpah pengikat seperti penalty jika musuh ternyata berhasil lolos dari pengadilan.

Jika itu memang ada, mungkin hukuman bagi Higuruma sendiri adalah penurunan kekuatan atau larangan penggunaan teknik jika semua dakwaan sang pengacara berhasil dimentahkan.

5. Ada peluang Domain Expansion milik Megumi akan tumbuh sempurna selama pertarungan

Dok. Studio Mappa

Menurut Satoru, salah satu cara termudah keluar dari Domain Expansion milik lawan adalah melapisinya dengan milik si pengguna sendiri.

Jika Megumi dihadapkan pada situasi tersebut, ada kemungkinan ia akan teringat akan perkataan gurunya tersebut. Jadi, situasinya bisa saja akan mirip dengan saat ia melawan Finger Bearer di kolong jembatan Yasohachi.

Masalahnya, Chimera Shadow Garden miliknya masih dikatakan cacat jika untuk menandingi Deadly Sentencing milik Higuruma.

Akan tetapi pasca kejadian di Shibuya, mungkin Megumi diam-diam sudah menyempurnakan tekniknya tersebut untuk melawan para peserta Culling Game.

Atau malah, Domain Expansion miliknya mendadak menjadi sempurna akibat desakan dari Higuruma sendiri.

Itulah 5 hal yang bisa saja terjadi jika Megumi yang berhadapan melawan Higuruma.

Bagaimana menurut tanggapan kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar, yah!

Baca Juga: 8 Fakta Fushiguro Megumi, Kepala Klan Termuda di Jujutsu Kaisen