Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Buat yang saat ini sedang mengikuti serial anime Bleach: Thousand-Year Blood War pasti ada yang belum sempat mengikuti sampai akhir cerita versi manganya, di mana waktu kejadiannya sendiri sudah 10 tahun berlalu sejak akhir konflik Ichigo dan Yhwach.
Apa saja hal menarik dari ending manga Bleach bab 686?
Baca Juga: 5 Fakta Vollstandig Uryu Ishida Bleach yang Sukses Kalahkan Ichigo!
1. Sisa kekuatan Yhwach akhirnya lenyap
Seperti yang kita tahu, Yhwach sempat menyerap Soul King dan membanjiri Soul Society dengan kekuatannya.
Namun usai tumbangnya Raja Quincy tersebut, sisa-sisa kekuatannya mulai mengendap di beberapa titik. Nah, salah satunya sendiri sedang diperiksa oleh beberapa kapten seperti Byakuya, Sui-Feng, dan Mayuri.
Di saat yang bersamaan, sebagian kecil kekuatan Yhwach juga ada yang terletak di kediaman Ichigo.
Nah, pada saat itulah, Kazui menyentuh kekuatan terakhir Yhwach, gumpalan hitam itu akhirnya lenyap secara bersamaan.
Masih belum jelas apakah Kazui yang memang tak sengaja melenyapkan kekuatan Yhwach atau memang kebetulan saja sudah waktunya gumpalan energi itu menghilang.
2. Kehidupan Ichigo dan kawan-kawan setelah 10 tahun berlalu
Usai konflik perang Shinigami-Quincy berakhir, akhirnya Ichigo dan kawan-kawan berhasil menjalani hidup damai selama sepuluh tahun terakhir.
Pada momen kali ini, Ichigo beserta keluarga dan teman-temannya berencana menonton bersama pertandingan tinju yang akan diikuti Sado yang sekarang menjadi atlet terkenal.
Ichigo dan Orihime telah menikah dan memiliki anak bernama Kazui. Rukia dan Renji juga membentuk keluarga mereka sendiri setelah memiliki seorang putri bernama Ichika.
Karin dan Yuzu diperlihatkan telah tumbuh dewasa. Ketiga teman Ichigo seperti Keigo, Mizuhiro, dan Tatsuki juga ikut muncul.
Sedangkan Ishida sendiri menjadi dokter di rumah sakit sehingga ia tak bisa mengikuti acara kumpul-kumpul tersebut.
3. Kilas balik momen kekalahan Yhwach
Pada akhir duel penentuan nasib dunia tersebut, Ichigo diketahui berhasil menebas Yhwach setelah mendapat support dari Ishida yang berhasil menghentikan The Almighty dengan panah perak buatan ayahnya.
Di saat terakhirnya, Yhwach sempat meracau soal betapa kecewanya dirinya pada Ichigo yang telah mencegahnya membuat dunia tanpa ketakutan akan kematian sehingga membuat segala makhluk harus kembali merasakan insting primordial itu kembali untuk selamanya.
Ichigo hanya menatap dalam diam momen-momen kematian Raja Quincy tersebut.
4. Ucapan terakhir Aizen saat kembali dipenjara
Masih berkaitan soal itu, Aizen sempat berkomentar mengenai ambisi Yhwach.
Ia berkomentar kalau dalam dunia utopia versi Yhwach, orang-orang tidak akan bisa mendapat harapan setelah menyingkirkan ketakutan mereka.
Aizen sendiri mengakui kalau berjalan sebagai langkah untuk hidup tak bisa dibandingkan dengan berjalan menuju kematian.
Oleh karena itu, Aizen menyebut bahkan mentalitas untuk terus melangkah meski kematian telah menanti disebut keberanian.
5. Kemunculan Kazui, putranya Ichigo dan Ichika, anaknya Rukia
Kita sempat membahas kalau dua pasangan di atas telah memiliki keturunannya sendiri.
Nah, sosok bocah lelaki berambut jingga seperti Ichigo ini adalah Kazui yang sempat menyentuh kekuatan Yhwach tepat sebelum menghilang.
Tak seperti ayahnya yang harus keluar dari tubuh fisiknya saat ingin menjadi Shinigami, Kazui bisa langsung bertransformasi pada saat itu juga.
Sedangkan gadis kecil berambut merah seperti Renji ini adalah Ichika, putrinya Rukia. Dia sendiri diketahui telah menjadi Shinigami magang.
Itulah daftar hal menarik dari ending manga Bleach bab 686.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: Kenapa Yhwach Pilih Ichigo jadi Eksekutor Soul King Bleach?