Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada cara sensor anime di TV Indonesia yang justru terlalu berlebihan untuk konten-konten yang padahal tidak mengancam. Penasaran bagian sensor mana aja yang paling ngeselin untuk dilihat? Cek aja penjelasannya di sini!
1. Zoom kelewat dekat!
Salah satu metode yang paling rawan digunakan adalah dengan melakukan zoom ke bagian yang aman ketika hal yang ingin disensor merupakan bagian penting dari kontennya.
Hal ini juga dilakukan di dalam film live action sekalipun ketika kekerasan terjadi. Namun, ketika dalam adegan yang sama sekali tidak punya pengaruh apa-apa seperti contoh adegan Anima Yell yang sedang viral di atas, justru melakukan zoom dapat merusak komposisi adegannya!
2. Blur banget!
Blur adalah teknik paling lumrah di dalam sensor konten manapun, mau dari anime sampai ke acara reality show sekalian. Bahkan, mau di manapun negaranya tentunya teknik ini juga dipakai dalam melakukan sensor hal-hal yang penting!
Namun, sensor blur yang dilakukan dalam kapasitas aneh seperti yang dilakukan dalam anime Pokemon ini tentunya merupakan salah satu upaya yang aneh, terutama ketika justru bagian yang sama sekali tidak berhubungan dengan konten eksplisit menjadi bagian yang disensor!
Baca Juga: Teaser dan Gameplay Hololive ERROR Resmi Diungkap Bareng VTuber-nya!
3. Adegannya dipotong begitu saja!
Tidak jarang beberapa adegan tidak hanya disensor semata, namun dipotong sepenuhnya atas berbagai macam pertimbangan. Tidak jarang pula, pertimbangan tersebut termasuk menyisipkan momen-momen iklan sebelum tayangan kembali dilanjutkan!
Sekali lagi dalam adegan transisi yang mulus dari anime Anima Yell dipotong tanpa konteks sebagai bagian dari sensor tidak perlu terhadap anime tersebut. Sensor inipun berkontribusi terhadap pendapat-pendapat negatif yang diterimanya saat episode anime tersebut viral di internet!
Apa pendapatmu sendiri tentang cara sensor anime di TV Indonesia yang bisa bikin kesal bukan main ini? Sampaikan opinimu melalui kolom komentar di bawah!
Baca Juga: Sensor Anime di Indonesia Dapat Respons Negatif dari Netizen LuarĀ