Kami Ngobrol Bareng Ploopy Animations Soal Iklan wondr by BNI, Part 1!
Iklan anime wondr bukan kerja sama pertama, lho!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Reynard Misae dan Alexander Abel, CEO dan COO Ploopy Animations ngobrol tentang perjalanan Ploopy dalam memproduksi iklan anime wondr by BNI! Penasaran dengan obrolannya? Temukan di sini!
1. Berawal dari proyek kuliah!
Q: Debut dengan Seven, yang duluan Seven atau Ploopy?
Reynard: Seven awalnya merupakan tugas kuliah. Aku mengambil kelas screenwriting untuk manga waktu kuliah lalu, aku terpikir "Hei, bagaimana kalau aku membuat cerita yang terinspirasi dari hidupku sendiri?" lalu membuatnya menarik dari sana. Lalu dari sana, teman-teman lainku di kelas bilang "Hei, kenapa gak coba kelas animasi juga lalu dicoba, kalau bisa dijadikan anime."
Reynard: Lalu dosenku berkata "Hei, bagaimana kalau kamu mencoba mencari beberapa orang untuk membantumu membuat tim," lalu kulakukan. Jadi, hal pertama setelah lulus dan kembali ke Indonesia, menemukan beberapa teman untuk bekerja sama, kami bersama-sama bereksperimen dalam animasi, membentuk standar kami dan pipeline-nya. Seiring waktu, kami mendapatkan fanbase dan aku bersyukur juga (tertawa)
Lalu, dari Project Seven aku mengobrol dengan banyak teman yang juga dalam bisnis ini dan mereka bilang "Kayanya lebih baik dari sudut pandang bisnis kalau kamu mencari klien karena pada akhirnya, kamu akan membutuhkan uang untuk menjalankan bisnis." Dari situlah kami mulai mencari proyek lain, contohnya yang baru saja viral ini, anime wondr by BNI.
2. Pertemuan CEO dan COO-nya
Q: Pada waktu kapan kamu bertemu dengan Abel?
Reynard: Kocaknya, Abel dulu seniorku di SMA. Waktu aku di kelas 8 dia sudah di kelas 12.
Abel: Waktu itu aku masuk tahun 2023. Ploopy sudah ada dari September 2021 sebagai grup yang kecil. Jadi, aku lulusan UPH Animasi. Setelah lulus, aku kerjanya serba freelance, coba-coba melakukan berbagai macam. Lalu pas COVID-19 melanda, VTuber dan layanan streaming membludak, jadi banyak konten (yang dibuat) dari rumah, kan? Jadi waktu itu aku sibuk bikin stream overlay, (beragam hal) yang mengacu ke industri itu sebelum aku di Ploopy, dan sebagian besar kliennya dari Kanada. Setelah COVID usai, lingkungan mulai menenang, aku mencoba cari, "Ah, kayanya udah lama gak di animasi frame by frame," terus aku lihat di Instagram Rey bikin studio. Jadi aku reach out dia.
Awalnya aku mau jadi part-time bantuin animasi aja (tertawa) aku sudah lumayan merasa seru dulu WFH (tertawa)
Reynard: Meanwhile, dulu itu rasanya pipeline-nya berantakan (tertawa) soalnya nyari orang yang qualified itu setengah mati.
Abel: Lalu aku datang, lalu melihat sekelompok orang-orang yang passionate dalam animasi tersebut, jadi kayanya seru, nih. Akhirnya Rey ngajak aku makan pecel lele dan somehow Rey meyakinkan aku buat gak kerja di rumah lagi.
3. Kisah di balik proyeknya wondr!
Q: Apa kisah di balik kolaborasi bersama wondr by BNI, khususnya ide di balik mengerjakan iklan bertema anime? Awalnya dari mana?
Reynard: Sebenarnya proyek anime ini bukan proyek pertama. Jadi ini yang kedua. Yang pertama itu, aduh, itu meyakinkannya lebih susah. Waktu itu BNI manajemennya beda, bahkan sebelum ada wondr , di mobile banking yang lama. Waktu itu aku datang ke acara golf BNI, terus ketemu salah satu marketing head di sana dan ngobrol.
Kebetulan dulu beliau juga pernah bekerja di Dentsu, agensi advertising Jepang, jadi aku pitch idenya "Bagaimana kalau coba promosiin mobile banking, tapi anime?" terus akhirnya dicoba dengan bujet yang lebih kecil daripada wondr yang sekarang ini, tapi kita coba dulu bikin 30 detik pakai bahasa Indonesia, voice actor-nya cuma satu, hard selling.
Waktu itu walaupun dengan bujet yang minimal dan konten yang to the point, sempat meledak (kepopulerannya) di Instagram walaupun tidak seviral saat ini. Mereka sempat infoin di 15 hari pertamanya video itu mendapat 9.8 juta views (tertawa) dari sana jadi "Oh oke, jadi ada potensialnya di sini."
Baca Juga: 10 Detektif Anime Cewek Terbaik, Dari Akane Sampai Motoko!
4. Jadinya anime wondr !
Reynard: Setelah itu, mulai ngomongin wondr bahkan sebelum dirilis. Jadi diomongin "Kira-kira kita bisa bantu nge-hype-in wondr gak, ya?" sebelum launch-nya di Juli 2024.
Abel: Pada saat-saat meeting, kita mencoba untuk meyakinkan mereka kalau anime di banking bakal jadi shock therapy banget.
Reynard: Shock therapy. Belum ada yang nyoba sampai titik di mana bener-bener dalam wujud anime. Jepang banget naskahnya, jadi gak ngomongin produk, dan produknya adalah bagian dari cerita itu.
Abel: Kebetulan itu satu visi sama wondr juga, kaya mereka mau wondr itu sesuatu yang bisa diakses, bisa appeal ke generasi yang lebih muda, dan banking itu kan di masyarakat dipandang sebagai sesuatu yang sangat korporat, sangat stoik, anime itu bisa memecahkan stigma tersebut. Akhirnya, jadilah kita bikin ini.
Reynard: Jujur, kita tidak kepikiran bakal seviral ini (tertawa).
5. Kisah di balik iklannya, lagi
Q: Dari proses produksinya iklan wondr by BNI sendiri apa kisah di belakangnya?
Reynard: Idenya ada banyak banget meeting antara tim markom (marketing communication) BNI sampai ganti-ganti orang banyak banget. Kita bahkan udah ngelobi bahkan dari April. Kita sampai bahkan membuat 20 kisah berbeda. Ingat gak waktu itu (ke Abel)?
Abel: Iya, banyak fitur berbeda yang mau diangkat.
Reynard: Banyak pendekatan berbeda, bahkan ada yang "Bagaimana kalau mobile banking-nya itu robot" atau apalah (tertawa). Nah, dari sana dioper-oper mulu, terus seiring waktu ada pak Ardi (Duardi), yang juga jadi salah satu speaker di ICC. Ia punya ide brilian "Pernah gak sih ada iklan anime (lokal) tapi pakai bahasa Jepang?"
Abel: Kita bahkan tidak kepikiran di awal.
Reynard: Aku wajib bilang pak Ardi memang berani banget dan kami mengaguminya karena itu. Dalam dunia di mana orang "Aduh jangan, itu tuh risky," dan beliau punya keberanian untuk mencobanya.
Waktu itu kita masih simpel aja, "Ada mobile app baru, namanya wondr, bakal segera rilis," waktu pertama kali disetujui kita bakal bikin sebuah anime, waktu itu kita dapat impresi bakal bikin grand reveal dari wondr di bulan Juli. Tapi ternyata diundur lagi karena sudah ada agenda lain. Lalu hal itu lanjut ke obrolan tentang "Bagaimana kalau jadi sponsor convention aja?"
Q: Lalu ICC 2024 terjadi. Domino kecilnya proyek anime, lalu domino gedenya
Reynard: Benar, ICC happened. Jadi di satu sisi kita juga tidak ingin mengambil semua credit-nya tapi kaya, "Kenapa cuma berhenti di anime saja?" (tertawa) Kita sampai sekarang juga masih berpikir "Hei, kenapa kita cuma berhenti di episode 1 saja?" dan kita mencobanya untuk membuatnya menjadi seri dan masih work-in-progress jadi kita belum bisa kasih kabar lebih lanjut maupun konfirmasi apa-apa tentangnya.
Apa pendapatmu tentang langkah awal Ploopy Animations ini? Sampaikan lewat kolom komentar!
Baca Juga: Wondr BNI Buat Iklan Anime, Ini Hal Menarik dari Iklannya!