Game mobile semakin menggeliat dengan banyaknya developer yang mengembangkan game dengan grafis kualitas next gen. Salah satunya adalah Shadowgun ini. Coba deh lihat trailer dan screenshot-nya didalam. Kamu mungkin tidak akan percaya, bahwa Shadowgun ini hanyalah sebuah game mobile!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Beberapa bulan yang lalu, mungkin kamu masih ingat ketika ada beberapa developer yang berlomba-lomba mengembangkan sebuah game mobile dengan memanfaatkan Unreal Engine. Hasilnya? Bisa kamu tengok di Infinity Blade yang hadir di iOS dan juga Dungeon Defender yang hadir di iOS maupun Android. Ya, dengan penggunaan Unreal Engine sebagai engine game, maka bisa dipastikan kualitas grafis di kedua game tersebut menyamai kualitas game next-gen (Gears of War menggunakan Unreal Engine juga bukan?). Kali ini, salah satu developer papan atas untuk game mobile, Madfinger Games yang dikenal lewat Samurai Vengeance-nya, akan merilis sebuah game "next-gen" untuk mobile yang mereka beri nama cukup singkat: Shadowgun. Jika menilik portofolio mereka saat mengembangkan Samurai Vengeance, kita boleh berharap banyak bahwa game ini nantinya akan memiliki grafis seindah dan gameplay seadiktif game tersebut. Setelah menawarkan grafis indah ala Okami dan tipe gameplay Hack and Slash di Samurai Vengeance, lantas apa yang ditawarkan Madfinger dalam game ini? Pertama kali melihat trailer gameplay game ini, saya langsung teringat akan gameplay TPS ala Gears of War (GoW), lengkap dengan sistem cover yang menjadi trademark game tersebut. Game ini memang mengadopsi TPS dan sistem cover GoW, dipadukan dengan grafis kelas atas. Game ini sendiri sebenarnya sudah dirilis untuk iOS pada akhir September lalu, dan bisa kamu dapatkan disini. Sedangkan untuk Android, sebagai permulaan game ini dikembangkan khusus untuk gadget yang bersenjatakan NVidia Tegra (seperti ASUS Transformer dan Galaxy Tab 10.1). Namun, menilik kiprah Samurai Vengeance, tidak menutup kemungkinan bahwa game ini akan dirilis untuk gadget dengan GPU lain seperti Adreno dan PowerVR. Kontrol game ini sendiri terlihat cukup simpel. Untuk bergerak, kamu bisa menggunakan tombol analog virtual yang ada di sebelah kiri, sedangkan untuk menembak kamu bisa menggunakan tombol lingkaran besar yang ada disebelah kanan. Game ini rupanya akan mengutamakan penggunaan sistem cover dibandingkan tipe gameplay Run and Gun. Hal tersebut terlihat dari tersedianya sebuah tombol khusus yang bisa kamu gunakan untuk melakukan cover. Tapi, kamu tidak bisa terus menerus bersembunyi dibalik tembok, karena ada beberapa tempat perlindungan yang bisa hancur jika terus menerus ditembaki musuh. Game ini menurut rencana akan segera dirilis dalam beberapa minggu kedepan dengan banderol harga sekitar US $4.99. Cukup murah untuk ukuran sebuah game yang mengandalkan grafis kelas atas seperti ini. Bagi kamu yang penasaran dengan gameplay game ini, simak trailer berikut ini.