TUTUP

6 Fakta Ohara One Piece, Pulau Korban Buster Call 

Tekad Ohara masih hidup!

Ohara One Piece adalah pulau yang telah lama hancur. Meski begitu, aksi para cendekiawan Ohara mempengaruhi banyak hal di One Piece.

Apa saja fakta Ohara One Piece? Simak di bawah ini! 

1. Lokasinya di West Blue

Ohara yang terbakar. (Dok. Toei Animation/One Piece)

Bab 391 manga One Piece menegaskan kalau Ohara ada di West Blue.

Ketika kilas balik Nico Robin dimulai, kotak narasi menyebutkan, "20 tahun lalu, West Blue, Ohara." 

Baca Juga: 11 Fakta Alvida One Piece, Pemakan Sube Sube no Mi!

2. Pohon Pengetahuan

Pohon Pengetahuan Ohara. (Dok. Toei Animation/One Piece)

Ciri khas Ohara adalah Pohon Pengetahuan.

Pohon besar itu isinya adalah perpustakaan yang berisi banyak buku. Di tempat ini para arkeolog Ohara melakukan penelitian, termasuk penelitian terlarang terhadap Poneglyph.

Pohon Pengetahuan terbakar saat insiden Ohara. Clover, Nico Olvia, dan para cendekiawan yang berada di dalamnya terbunuh ketika pohon tumbang. 

3. Korban Buster Call

Nico Robin dan Pulau Ohara yang terbakar. (Berbagai sumber)

Ohara adalah korban Buster Call.

Akibat Buster Call, pulau ini terbakar. Pohon Pengetahuan yang jadi ciri khas pulau ini pun terbakar dan kemudian runtuh.

Ada sejumlah warga Ohara yang sempat naik kapal evakuasi. Namun Sakazuki memerintahkan kapal itu dihancurkan, hanya untuk memastikan tidak ada cendekiawan yang selamat.

Bahkan Kuzan pun tidak menyukai aksi Sakazuki itu. 

4. Penduduk Ohara yang selamat

Poster bounty Nico Robin. (Dok. Toei Animation/One Piece)

Nico Robin adalah penduduk Ohara yang selamat dari peristiwa Buster Call.

Para cendekiawan mati ketika Pohon Pengetahuan runtuh, sementara kapal evakuasi warga dihancurkan oleh kapal tempur Sakazuki. 

Jaguar D. Saul memang selamat juga, tapi dia bukan penduduk asli Ohara. Dia kebetulan terdampar di Ohara sebelum insiden Buster Call

Kebetulan itu kemudian berdampak besar untuk buku-buku Ohara. 

5. Nasib buku-buku Pohon Pengetahuan

Professor Clover dan cendekiawan Ohara. (Dok. Toei Animation/One Piece)

Aksi terakhir para cendekiawan Ohara adalah menyelamatkan buku-buku dari Pohon Pengetahuan.

Karena situasi mendesak, salah satu cendekiawan memerintahkan untuk melempar buku-buku itu dari jendela langsung ke danau. 

Itu keputusan tepat. Meski para cendekiawan mati, buku-buku itu kemudian bisa diselamatkan oleh para raksasa Elbaf yang datang. 

Buku-buku itu sekarang berada di Elbaf. Sosok seperti Vegapunk sudah membaca dan menghafal isinya. 

6. Mereka yang mengunjungi Ohara setelah insiden Buster Call

Vegapunk dan robot ancient kingdom. (mangaplus.shueisha.co.jp/One Piece)

Ada beberapa pihak yang mengunjungi Ohara setelah insiden Buster Call.

Salah satunya Vegapunk, yang datang dengan tujuan ingin meletakkan karangan bunga untuk mengenang Clover.

Monkey D. Dragon juga mengunjungi Ohara saat Vegapunk di sana. Seperti Vegapunk, Dragon juga mengenal Clover.

Selain itu ada pula para raksasa Elbaf, yang menyelamatkan buku dari danau. Para raksasa ini dipimpin oleh kapten yang tubuhnya dibungkus perban. 

Kapten ini tampaknya adalah Saul, kalau melihat siluet raksasa dengan tubuh dibalut perban ketika Vegapunk bercerita soal kunjungannya ke Elbaf. Bahkan Nico Robin pun sudah menduga sang kapten raksasa adalah Saul. 

Nah itulah enam fakta Ohara One Piece.

Gimana menurut kamu? Sampaikan di kolom komentar! 

Baca Juga: 10 Fakta Galdino One Piece, Mr. 3 dari Baroque Works