Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hokage adalah nama jabatan pemimpin desa ninja Konoha yang berada di bawah Negara Api.
Sampai Boruto sudah ada delapan Hokage yang menjabat sejak awal dibentuknya desa ini.
Tapi dari segi kepemimpinan dan juga inovasi dalam menjabat, ini dia delapan Hokage yang menjabat dari terbaik sampai terburuk di Naruto dan Boruto.
1. Naruto Uzumaki
Naruto Uzumaki adalah Hokage terbaik dan terkuat secara bersamaan, meskipun awalnya dia tidak menjadi ayah yang baik untuk anaknya sih.
Menurut saya, Naruto adalah versi "hampir sempurna" dari Hokage Hiruzen, bahkan Naruto memang menjadikan Hiruzen sebagai panutannya karena Naruto juga punya prinsip yang sama yaitu seluruh warga desa adalah keluarganya.
Bukan sekedar mengatakan "warga desa adalah keluarganya", tapi Naruto benar-benar menunjukannya, contohnya para Shin Uchiha dan Kawaki yang mendapatkan tempat layak. Dia pun sangat dicintai oleh warga dan bawahannya.
Karena hidup di era damai, Naruto bisa dengan baik menyatukan dan tetap menjaga diplomasi baik antara Kage lain. Meskipun begitu sekalinya ada konflik maka dia siap mengorbankan dirinya demi desa.
2. Hashirama Senju
Hashirama itu ninja yang sangat kuat, tapi kalau kamu sadar dia selalu ingin mencoba menciptakan perdamaian tanpa konflik.
Tentunya bisa menciptakan situasi damai adalah salah satu ciri pemimpin yang baik. Keinginan Hashirama untuk menghadirkan era damai antara Senju dan Uchiha juga yang membuat Konoha lahir.
Perang Dunia Ninja Pertama memang terjadi di eranya, namun dia mencoba menemukan jalur damai dengan cara membagikan Bijuu yang ia tangkap ke desa-desa lainnya agar kekuatan semua desa menjadi rata. Meskipun setelahnya tetap terjadi perang lagi sih.
Naruto adalah Hokage yang berhasil mewujudukan keinginan Hashirama agar semua desa bisa hidup damai tanpa konflik, wajar saja di era Hashirama hal ini masih sangat sulit.
3. Minato Namikaze
Minato mungkin adalah Hokage yang relatif singkat dalam menjabat, namun tetap saja di masa jabatannya ada hal besar yang terjadi.
Dia menunjukan suatu standar yang membuat seorang Hokage layak disebut Hokage yaitu siap mengorbankan dirinya demi desa.
Dia melindungi seluruh desa dari serangan Kurama, meskipun memang tetap ada korban jiwa tapi jadi bisa diminimalisir karena kalau Minato dan keluarganya tidak berkorban maka Konoha mungkin bisa rata oleh Kurama.
Satu yang disayangkan adalah keinginannya untuk menjadikan Naruto sebagai pahlawan desa karena menjadi wadah Kurama justru bertolak belakang.
Baca Juga: 5 Alasan Kakashi Bisa Jadi Hokage Lagi Kalau Naruto Gugur
4. Kakashi Hatake
Sebagai Hokage sebenarnya Kakashi menjabat lumayan lama durasinya, tapi yang diperlihatkan di serialnya hanya sedikit.
Meski demikian Kakashi itu adalah Hokage yang mengembangkan teknologi lebih canggih di Konoha dengan divisi ilmuannya dan membuat desa ini lebih seperti kota sekarang.
Tak hanya itu sebagai pemimpin desa juga Kakashi adalah Hokage yang fleksibel dan bisa membaur lalu membantu generasi lama dan generasi baru. Seperti yang kita tahu di anime Kakashi bahkan masih membantu Boruto.
5. Tsunade
Sebagai seorang Hokage Tsunade juga siap mengorbankan dirinya untuk desa, bahkan dia sudah melakukannya ketika melindungi warga desa dengan Katsuyu dari serangan Pain.
Tak hanya itu yang menarik dari Tsunade adalah dia sangat mendukung generasi muda seperti mendukung mimpi Rock Lee dan mencoba menyembuhkannya sebaik mungkin, melatih Sakura sampai jadi ninja kuat, serta yakin kalau Naruto akan menjadi Hokage.
Namun karena memang jabatannya juga relatif singkat, tak banyak perubahan signifikan bagi desa Konoha yang berhasil dibawa oleh Tsunade.
6. Tobirama Senju
Ada sedikit perbedaan karakter antara Hashirama dan juga Tobirama, yaitu dalam masalah diplomatis mereka.
Hashirama mencoba sebaik mungkin mendengarkan dan menginklusikan siapapun, termasuk mantan musuh mereka yaitu Uchiha, di sisi lain kebencian Tobirama akan Uchiha sepertinya sudah mendarah daging.
Meskipun Kagami Uchiha memang murid Tobirama, tapi secara keseluruhan Tobirama sangat agresif ke Uchiha, itu juga yang membuat Madara gerah dan yakin kalau Konoha itu sebuah kesalahan dan hanya cara untuk meningkatkan dominansi Senju.
Di masa jabatannya Tobirama membuat institusi kepolisan Konoha yang isinya adalah klan Uchiha semua. Memang cara yang tepat untuk memberikan posisi bagi Uchiha tapi penegak hukum biasanya tak begitu disukai warga, belum lagi tempat tinggal mereka di pinggir desa.
Kendati demikian Tobirama masih Hokage yang berjasa menciptakan berbagai macam sistem desa ninja, meskipun beberapa ciptaannya juga membahayakan di masa depan sih.
7. Hiruzen Sarutobi
Bukan mencoba menyalah-nyalahkan, tapi Hokage terburuk dalam hal kepemimpinan dan pengambilan keputusan harus kita sepakati bersama adalah Hiruzen Sarutobi.
Banyak konflik desa yang terjadi di eranya, termasuk dua Perang Dunia Ninja. Selain itu konflik internal Konoha juga seperti pembantaian klan Uchiha, sebuah kejadian memilukan yang terjadi karena kurangnya kepemimpinan Hiruzen untuk mengambil keputusan.
Tak hanya itu, dia yang terlalu longgar ke Hanzo dan Orochimaru juga memberikan konflik yang lebih besar kedepannya. Terutama Hanzo juga, rasanya aneh sekali Hanzo bisa berbuat sesukanya sampai membuat Anbu saingan di bawah kepemimpinan Hiruzen.
Memang dia mati sebagai pahlawan namun tetap saja jika dibandingkan dengan Hokage lainnya di daftar ini, Hiruzen lebih banyak melahirkan konflik.
8. Shikamaru Nara
Shikamaru secara teknis belum benar-benar menerima formal jabatannya sebagai Hokage Kedelapan.
Sejak Naruto Uzumaki hilang, dia meminta para tetua Konoha untuk menunggu tiga tahun dulu sebelum menerima posisinya. Sudah tiga tahun berlalu di cerita tapi Shikamaru tetap meminta para tetua menunggu.
Meski begitu, sosok seperti Konohamaru di bab 1 Boruto: Two Blue Vortex memang sudah menyebut Shikamaru sebagai Hokage Kedelapan.
Kenapa Shikamaru ada di bawah Hiruzen?
Selain karena faktor belum terlalu banyak yang diketahui soal tiga tahun kepemimpinan Shikamaru, selama masa itu Shikamaru berada di bawah pengaruh kekuatan Eida, yang menukar memori orang-orang di dunia soal Kawaki dan Boruto, sehingga dia dan desanya memburu orang yang salah (Boruto, bukannya Kawaki).
Setidaknya sih Shikamaru cukup cerdas untuk menyadari ada yang salah dan pada akhirnya diam-diam membantu Boruto, walau dia tidak bisa membantu terang-terangan karena pengaruh kekuatan Eida terlalu besar.
Lalu ada juga situasi Shikamaru tidak mau begitu saja menerima posisi Hokage. Kalau kita lihat ucapan Koharu di bab 6 Boruto: Two Blue Vortex, keputusan Shikamaru itu melemahkan posisi Konoha pada Negara Api dan juga pada desa lain.
Faktor lain lagi kenapa Shikamaru berada di posisi buntut ini adalah bab 1 Boruto: Naruto Next Generations memperlihatkan Konoha hancur. Ucapan Kawaki di bab itu, bahwa dia akan mengirim Boruto ke tempat Naruto, menandakan Naruto saat itu masih belum terbebas dari dimensi tempat dia dikurung.
Jadi saat Konoha hancur, dan Kawaki memproklamirkan era shinobi telah berakhir, seharusnya pemimpinnya ya Shikamaru.
Tentu saja, itu bukan momen pertama Konoha hancur. Desa itu sudah hancur beberapa kali sebelumnya. Hanya saja situasi di bab 1 itu terlihat begitu parah sampai Kawaki bisa mendeklarasikan era shinobi telah berakhir.
Nah itu peringkat Hokage yang terbaik hingga terburuk menjabat.
Gimana menurutmu? Sampaikan di kolom komentar!
Diterbitkan pertama 19 Juli 2021, diterbitkan kembali 14 Agustus 2024.
Baca Juga: Inilah 4 Wanita yang Menjadi Istri Hokage di Seri Naruto hingga Boruto