Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di Boruto bab 52, kita sudah diperlihatkan bentuk baru Naruto Uzumaki.
Nama bentuk ini adalah Baryon Mode. Apa sih arti namanya? Terus gimana cara kerjanya?
Yuk simak penjelasannya berikut ini!
1. Baryon atau Barion adalah campuran partikel sub atom
Siapa di sini yang masih ingat pelajaran dulu? Mendengar nama bentuk baru Naruto mungkin kamu sadar hal ini ya?
Betul memang, Baryon Mode memang diambil dari istilah yang kalau dalam bahasa Indonesia bernama Barion.
Barion adalah proses di mana terjadinya percampuran sub atomik yang terdiri dari tiga quark. Lalu apa hubungannya dengan bentuk baru Naruto?
2. Baryon Mode adalah pencampuran chakra murni dari Naruto dan Kurama
Spekulasi kita sebelumnya benar lagi yang mengatakan kalau bentuk baru Naruto bisa jadi menggunakan chakra mentah dari Naruto atau Kurama.
Baryon Mode mengharuskan Naruto dan Kurama menggunakan chakra asli mereka yang mana akan tercampur seperti penggabungan nuklir yang menciptakan satu "partikel" atau di sini adalah chakra baru.
Nah chakra baru hasil pencampuran ini memiliki kekuatan tingkat tinggi yang bisa meningkatkan beberapa sektor seperti kecepatan, reflek, daya serangan, dan pertahanan.
Jadi ya, pada dasarnya ini memang dibuat berdasarkan prinsip Barion.
Baca Juga: Teori: Apakah Jinchuriki Lain Bisa Pakai Baryon Mode Seperti Naruto?
3. Efek samping paling berbahaya jelas adalah kematian
Dijelaskan oleh Kurama kalau kali ini Naruto benar-benar menggunakan chakra miliknya sendiri, bukan chakra pemberian, misalkan pemberikan Hagoromo.
Ditambah karena penggabungan ini membutuhkan banyak sumber daya yang mana chakra Kurama dan Naruto, maka hanya menghitung waktu saja chakra siapa duluan yang habis.
Manapun chakra yang habis duluan mau itu Naruto atau Kurama ya akan berisiko kematian bagi penggunanya.
4. Risiko kematian tinggi juga menghantui lawannya
Kenapa umur Isshiki juga ikut terpotong dalam pertarungannya melawan Naruto Baryon Mode?
Menurut Kurama, alasannya karena setiap chakra yang terkena serangan atau mungkin berada di radius tertentu dengan Naruto Baryon Mode akan saling terhubung.
Karenanya chakra lawan juga akan dikuras drastis sehingga lawannya juga akan kehabisan tenaga dan bisa mati.
Isshiki dari seharusnya punya waktu 20 jam untuk hidup (sebelum pindah ke tubuh Kawaki yang lebih sempurna, itu rencananya) dipotong drastis tinggal hitungan menit.
Kalau lawannya Naruto ini ninja biasa atau manusia biasa, mungkin hanya sekali pukul bisa langsung mati lawannya.
Namun sejauh ini diperlihatkan kalau mengurangi durasi hidup lawan hanya sampai 19 jam saja, kalau lawannya yang hampir abadi seperti Madara Rikudou atau Kaguya mungkin Naruto akan mati duluan, tapi kenapa Kurama percaya diri memakai mode ini?
5. Tapi kalau bukan Naruto dan lawannya Isshiki, mungkin Baryon Mode ini tidak akan bisa
Menurut Kurama, efek dari Baryon Mode itu sangat besar berdampak ke penggunanya.
Kata dia kalau dalam kondisi normal maka penggunanya akan mati terlebih dahulu karena kehabisan chakra dibandingkan lawannya mati.
Naruto memang terkenal punya chakra yang besar, dia memang Uzumaki yang unik, karena itu daya tahannya dalam menggunakan mode ini lebih panjang biarpun sedikit.
Di sisi lain jumlah chakra dan umur dari Isshiki juga terbatas karena dia masuk ke wadah yang tidak sempurna, sehingga Kurama percaya diri kalau pertarungan ini berakhir dengan baik maka Isshiki harusnya mati terlebih dahulu dibandingkan Naruto dan Kurama.
Nah pertanyaannya, apakah jadi Naruto akan mati setelah menggunakan mode ini? Tulis pendapatmu di kolom komentar, ya.
Baca Juga: Sekuat Apa Sih Baryon Mode, Wujud Baru Naruto? Ini Analisisnya!