Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Attack on Titan merupakan manga karya Hajime Isayama berjudul asli Shingeki no Kyojin yang berhasil mendunia. Manga yang pertama kali terbit pada September 2009 dan tamat pada 9 April 2021 ini telah diakui sebagai salah satu series terlaris sepanjang masa.
Adaptasi anime Attack on Titan pun tak kalah populer. Ceritanya tentang keberadaan raksasa yang disebut sebagai Titan dan mereka merebut kedamaian. Akhirnya, sejumlah karakter yang mati-matian membela umat dengan jumlah pengorbanan yang tak sedikit sukses menyita perhatian para penggemar.
Setelah manga dan animenya tamat pun, Attack on Titan terus menjadi perbincangan publik. Lalu, apa hal menarik yang turut mendongkrak daya tarik dari series ini? Berikut sejumlah fakta Attack on Titan yang harus kamu tahu.
1. Salah satu manga terlaris
Penjualan manga Attack on Titan terbitan Kodansha terus mendominasi daftar penjualan manga terbesar di Jepang secara konsisten. Ini tak hanya terjadi di negara asalnya, tetapi juga di sejumlah negara termasuk Indonesia.
Tingkat popularitas manga Attack on Titan semakin meningkat setelah adaptasi animenya ditayangkan. Per November 2023, tercatat bahwa angka penjualan manga AoT di seluruh dunia telah mencapai lebih dari 140 juta copy.
Baca Juga: 10 Fakta Karl Fritz Attack on Titan, Penyebab Kehancuran Eldia
2. Isayama terinspirasi dari pertengkaran sewaktu bekerja di warnet
Attack on Titan mengambil banyak referensi yang menginspirasi alur ceritanya, salah satunya adalah peristiwa pertikaian yang sang mangaka Hajime Isayama alami ketika masih bekerja di warnet.
Saat itu, Isayama terlibat pertengkaran dengan seorang pelanggan. Kejadian itu menginspirasinya untuk membuat cerita di mana antagonisnya adalah sosok yang tak dapat diajak berkomunikasi.
3. Impian Eren merepresentasikan impian Isayama
Eren Yeager diceritakan memiliki mimpi untuk melihat dunia luas di balik tembok. Ternyata, impian tersebut merepresentasikan impian Hajima Isayama sendiri ketika dirinya masih belia.
Dulu, Isayama tumbuh besar di sebuah desa yang dikelilingi pegunungan. Nah, desa tempat Isayama tinggal pun akhirnya menginspirasi daerah yang berada persis di sekitar tembok.
4. Banyak karakter yang terinspirasi dari tokoh asli
Isayama juga terinspirasi dari sejumlah tokoh film maupun dunia nyata untuk dia adaptasi sebagai karakter Attack on Titan. Sebut saja Levi Ackerman yang terinspirasi dari karakter Rorschach dalam seri Watchmen atau Armored Titan yang didasarkan pada pegulat profesional bernama Brock Lesnar.
Tak hanya itu, ada pula Dot Pixis yang terinspirasi dari sosok Jenderal AD dari Kekaisaran Jepang, nama Mikasa yang mengadopsi sebutan untuk kapal Angkatan Laut Kekaisaran Jepang, dan lain-lain.
5. Penayangannya dilarang di China
Attack on Titan menyajikan cukup banyak adegan gore di dalamnya. Imbasnya, penayangan animenya sampai dilarang di China.
Kebijakan ini diputuskan pada tahun 2015. Pemerintah China melarang layanan streaming menayangkan anime tersebut dan memberi sanksi tegas terhadap situs yang tak patuh.
Adegan kekerasan dalam anime Attack on Titan dipercaya dapat menjadi salah satu pemicu kenakalan remaja di Negeri Tirai Bambu tersebut.
Baca Juga: 8 Fakta Wall Titan Attack on Titan, Fondasi Utama Tembok Paradis!
6. Attack on Avengers
Attack on Avengers adalah one-shot manga yang merupakan crossover antara Attack on Titan dengan Marvel Comics. Manga ini diilustrasikan oleh Gerardo Sandoval dan Dono Sánchez Almara, di mana Isayama berkolaborasi dengan komikus Amerika bernama C.B. Cebulski untuk ceritanya.
Dirilis tahun 2014, ceritanya berkisar pada penyerangan para Titan di Manhattan, Amerika Serikat. Avengers pun turun tangan untuk menghentikan rencana jahat Titan.
7. Paradis terinspirasi dari sebuah kota di Jerman
Attack on Titan berfokus pada kehidupan bangsa Eldia di Pulau Paradis, di mana pemukiman penduduk dikelilingi oleh 3 tembok besar yang melindungi mereka dari serbuan para Titan yang berkeliaran di pulau tersebut.
Faktanya, situasi tersebut terinspirasi dari sebuah kota di Jerman, yaitu Nördlingen. Di kota yang telah berdiri selama lebih dari seribu tahun tersebut, terdapat tembok yang mengelilinginya, hampir persis dengan Tembok Paradis.
8. Adaptasi live action yang gagal
Popularitas Attack on Titan mengundang ide untuk mengadaptasi series ini menjadi film live action. Film yang rilis pada tahun 2015 tersebut diproduksi oleh Toho Productions dan menggandeng Shinji Higuchi sebagai sutradaranya.
Sayangnya, penayangannya tak disambut baik oleh para penggemar. Adaptasi live action ini dianggap gagal karena berbagai alasan, mulai dari visual, penokohan yang tak cocok, hingga alur yang dibuat berbeda dari versi aslinya.
9. Ada versi novel ringan dari author yang berbeda
Selain manga, anime, dan live action, Attack on Titan juga sempat dibuat dalam versi light novel-nya, tetapi oleh author dan ilustrator yang berbeda.
Novel-novel tersebut di antaranya adalah Attack on Titan: Before the Fall (2011), Attack on Titan: Harsh Mistress of the City (2014), Attack on Titan: Lost Girls (2014), dan Garrison Girl: An Attack on Titan Novel (2018).
10. Raih berbagai penghargaan
Berawal dari manga dengan plot singkat, Attack on Titan akhirnya terus berkembang dan menjadi legenda baru dalam sejaran manga. Ini dipicu oleh penghargaan yang pertama kali Isayama raih melalui karyanya pada tahun 2006, yakni Magazine Grand Prix.
Setelah diterbitkan ulang oleh Kodansha, manga dan anime Attack on Titan terus memenangkan berbagai penghargaan bergengsi, mulai dari Kodansha Manga Awards, 21st Anime & Manga Grand Prix, E-Book Awards, Tokyo Anime Award, dan masih banyak lagi.
Itulah beberapa fakta Attack on Titan, manga karya Hajime Isayama yang berhasil mendunia. Bagaimana pendapatmu?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: 7 Fakta War Hammer Titan Attack on Titan, Dijaga oleh Keluarga Tybur