Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki Buu Saga, banyak yang percaya bahwa Vegeta mendapatkan kekuatan Super Saiyan 2 setelah dirinya dikontrol oleh Babidi. Hal ini dikarenakan sihir yang digunakan oleh Babidy disebut-sebut mampu meningkatkan dan melepaskan kekuatan potensial orang yang dia kendalikan. Nah, benarkah Vegeta mendapatkan Super Saiyan 2 setelah dipengaruhi oleh Babidi?
Jawabannya: tidak. Vegeta sebenarnya sudah mampu menjadi Super Saiyan 2 sebelum dirinya dipengaruhi oleh Babidi dan menjadi Majin Vegeta. Jika kalian membaca kembali manga Dragon Ball sebelum Tenka’ichi Budokai, kalian pasti mendapati Vegeta berkali-kali mengritik Gohan yang, menurutnya, tampak melemah semenjak Cell Games.
Menurut Vegeta, hal ini karena Gohan “malas” untuk berlatih semenjak dunia menjadi aman setelah Cell Games berakhir. Di lain pihak, Vegeta juga terus berlatih setelah Cell Games hingga pada titik dia percaya dirinya lebih kuat dari pada Gohan dan bisa mengalahkan anak pertama Goku tersebut.
Hal ini pertama kali terlihat ketika Gohan melawan Kibito. Saat itu, Kibito menyuruh Gohan untuk berubah menjadi Super Saiyan 2 untuk menarik perhatian anak buah Babidi. Melihat Gohan yang berubah menjadi Super Saiyan 2, Vegeta pun merasa sebal karena menurutnya Gohan lebih lemah daripada ketika mengalahkan Cell.
Di lain pihak, Vegeta juga mengatakan kalau “kita” (Goku dan dirinya) lebih kuat daripada Gohan saat mereka berada di dalam pesawat luar angkasa milik Babidi.
Nah, berbicara mengenai pertarungan di dalam pesawat luar angkasa ini, tentunya kalian teringat dengan pertarungan Goku melawan Yakon. Yakon sendiri adalah spesies alien yang dapat memakan cahaya—dan dia memakan cahaya yang diciptakan oleh Super Saiyan Goku.
Untuk mengalahkan Yakon, Goku malah dengan sengaja berubah menjadi Super Saiyan di mana Yakon terus menerus memakan cahaya Super Saiyan Goku. Saat itulah, Goku pun berubah menjadi Super Saiyan 2 secara tiba-tiba. Hal ini menyebabkan Yakon kaget, dia tidak siap dengan perubahan energi yang tiba-tiba dan drastis tersebut sehingga membuat tubuhnya meledak.
Melihat hal ini, Vegeta pun mengatakan bahwa Goku “juga” telah melewati dinding Super Saiyan. Kata “juga” di sini menjadi kuncinya. Dan ditambahkan dengan fakta bahwa dirinya dan Goku lebih kuat dari pada Super Saiyan 2 Gohan, memperkuat bahwa dia sebenarnya sudah bisa menjadi Super Saiyan 2 bahkan sebelum menjadi Majin Vegeta.
Hal ini juga dipertegas dalam salah satu rubik yang membahas mengenai Super Saiyan 2 di Daizenshuu 7: Special Attack Dictionary. Di sana, dikonfirmasikan bahwa Vegeta (dan Goku) telah melampaui Super Saiyan 1 semenjak Cell Games melalui latihan berat. Jadi, Vegeta melampaui Super Saiyan 1 bukan karena terkena kendali Babidi.
Lantas kalau bukan untuk mendapatkan Super Saiyan 2, kenapa Vegeta secara sengaja terkena kendali sihir Babidi? Penjelasannya ada di halaman 2!
Hal ini dikarenakan dia terkaget ketika mengetahui bahwa Goku bisa menjadi Super Saiyan 2 ketika melawan Yakon. Meskipun hanya sesaat, tetapi Vegeta merasa kesal mengetahui kalau Goku juga bisa mendapatkan form tersebut dan bahkan melampauinya meskipun Goku telah mati dan Vegeta telah mati-matian berlatih.
Melihat Babidi mampu mengeluarkan kekuatan potensial orang-orang yang dia kendalikan (memberikan power boost), Vegeta pun secara sengaja terkena kendali Babidi. Begitu berada di bawah kendali Babidi, dia pun mendapatkan kekuatan yang dia butuhkan untuk melawan Goku. Keduanya bertarung seimbang—setidaknya saat itu. Sampai setelahnya, diperlihatkan bahwa ternyata Goku sudah menguasai Super Saiyan 3.
Meskipun berada di bawah kendali Babidi, tetapi Vegeta sebenarnya tidak benar-benar dikendalikan oleh penyihir tersebut. Dia tetap memiliki kewarasannya. Apa yang Vegeta lakukan memang bisa dibilang bodoh, tetapi tindakannya ini masuk akal—mencerminkan betapa putus asanya dia ingin melebihi kekuatan Goku.
Dan mungkin, kejadian ini adalah salah satu hal terbaik dalam manga Dragon Ball yang membuatnya lebih bagus daripada Dragon Ball Super.
Pada akhirnya, Vegeta pun mengakui bahwa Goku lebih kuat daripada dirinya dan menerima dirinya apa adanya. Hal ini diceritakan pada ending original manga Dragon Ball. Akan tetapi, pada ending alternatif yang juga dibuat Akira Toriyama, Vegeta memang menerima kalau Goku lebih kuat dari pada dirinya, tetapi dia masih tetap berusaha untuk melampaui Goku.