Pernah kepikiran nggak, kenapa Kolossal Titan bertubuh raksasa? Lalu apakah Titan Armin bakalan sebesar Colossal Titan? Simak ulasan ini!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pernah kepikiran nggak, kenapa Colossal Titan bertubuh raksasa? Lalu apakah Titan Armin bakalan sebesar Colossal Titan? Simak ulasan ini!
Ada banyak jenis Titan dalam serial
Attack on Titan karya Hajime Isayama, mulai dari Attack Titan milik Eren hingga Beast Titan milik Zeke. Akan tetapi, mungkin Titan yang populer di kalangan pembaca adalah Colossal Titan. Titan yang satu ini pertama kali muncul menghancurkan dinding Maria dengan satu tendangan dan menjadi Titan paling ikonik dalam serial
Attack on Titan. Nah, pernah kepikiran nggak, kenapa Colossal Titan itu memiliki tubuh yang jauh lebih besar daripada Titan lain? Lalu, apakah Titan Armin bakalan sebesar Kolossal Titan berikutnya?
WARNING: Artikel ini mengandung
spoiler dari manga
Attack on Titan. Jika kamu belum membaca manga atau kini tengah menonton
season 2 anime-nya dan tidak ingin terkena
spoiler, maka ada baiknya kamu berhenti membaca hingga titik ini. [duniaku_baca_juga] [duniaku_adsense] Jika kamu tidak masalah terkena
spoiler, maka silakan lanjut membaca.
SPOILER ALERT
Penciptaan Titan
Sejauh ini, ada dua cara untuk mengubah manusia menjadi Titan: dengan serum atau dengan kekuatan Titan lain (Founding Titan atau Beast Titan). Penggunaan serum adalah cara yang paling sering digunakan untuk mengubah Titan menjadi manusia di dalam serial
Attack on Titan. Jauh sebelum Colossal Titan muncul dan menghancurkan Dinding Maria (
chapter 1), negara Marley yang hidup di luar pulau Paradis tempat para Eldian (bangsa yang tinggal di dalam dinding) bernaung beberapa kali mengirim Titan ke sana. Tujuan bangsa Marley mengirim Titan ke Paradis adalah untuk mengambil kekuatan Founding Titan yang dimiliki oleh raja di balik dinding raksasa. Biasanya, mereka akan mengubah beberapa orang Eldian yang tinggal di negara Marley menjadi Titan. [read_more id="305501"] Bertolt, Reiner dan Annie adalah beberapa orang Eldian dari negara Marley yang diberi kekuatan Titan untuk menembus dinding di Paradis. Jika kalian sudah jauh membaca manga
Attack on Titan hingga chapter terbaru, kalian pasti sudah tahu bahwa Bertolt adalah Colossal Titan, Reiner adalah Armored Titan, dan Annie adalah Female Titan. Mereka bertiga ini menerima suntikan serum dari Marley hingga menjadi Titan-shifter.
Lanjut ke halaman 2...
Serum Titan
Serum "Strongest Titan"[/caption] Titan Serum ini sendiri dibuat dari cairan tulang belakang Titan. Tiap serum memiliki karakteristik dan susunan yang berbeda. Hal itu pertama kali kita ketahui semenjak Rod Reiss muncul dan berusaha mengubah Historia Reiss menjadi Titan pada
Uprising arc. Saat itu, setidaknya ada tiga jenis serum yang diperlihatkan:
Strongest Titan, Armor Braun, dan
Normal Titan. Nah, jenis-jenis serum inilah yang menentukan bagaimana wujud Titan dari Titan-shifter nantinya. Contoh paling nyata adalah ketika Rod Reiss meminum
Strongest Titan dan mengubahnya menjadi Titan terbesar dalam serial
Attack on Titan.
Wujud Titan Rod Reiss[/caption] Oh, selain itu, serum ini bisa memberikan kemampuan khusus pada Titan-shifter. Contohnya serum bertuliskan
Armor Braun yang digunakan oleh Eren sehingga Titannya memiliki kekuatan untuk mengeraskan tubuhnya.
Memang belum pernah diperlihatkan secara langsung dalam manga bahwa Bertolt menerima serum bertuliskan
Colossal Titan. Tetapi, jika kita lihat dari semua petunjuk dan juga sejarah yang ada, satu-satunya kemungkinan—dan kemungkinan terbesar—adalah bahwa Bertolt menerima suntikan dari serum—kita sebut saja—
Colossal Titan yang menyebabkan dia memiliki tubuh yang sangat besar. Jadi, ya, sampai saat ini satu-satunya cara untuk mendapatkan tubuh raksasa seperti Colossal Titan adalah dengan mendapatkan suntikan serum
Colossal Titan. Lantas, bagaimana dengan Armin Artlet yang memakan Bertolt saat berubah wujud menjadi Titan? Seperti yang kita tahu, Titan bisa mendapatkan kekuatan dan ingatan dari korban yang telah mereka makan. Apakah Armin juga akan mendapatkan kekuatan dan wujud raksasa Kolossal Titan layaknya Bertolt? [read_more id="304499"]
Titan Normal
Dalam manga, kita tahu bahwa Armin menjadi Titan setelah Levi menyuntikkan Titan Serum kepada Armin. Levi sendiri mendapatkan Titan Serum tersebut dari Kenny Ackerman. Pada Titan Serum tersebut terdapat tulisan
Normal Titan. Meski tidak ada penjelasan resmi mengenai serum
Normal Titan, akan tetapi dari namanya kita bisa mengartikan bahwa serum ini mengubah manusia menjadi Titan biasa. Hal itu sendiri terlihat ketika Armin berubah dan dia memiliki wujud Titan yang biasa sebelum akhirnya memakan Bertolt.
Detik-detik sebelum Armin memakan Bertolt[/caption] Karena memakan Bertolt, Armin pun mendapatkan kekuatan dari Kolossal Titan. Akan tetapi, sampai saat tulisan ini dibuat, belum pernah diperlihatkan sama sekali wujud Titan Armin setelah memakan Bertolt. Hal ini menimbukan pertanyaan dari fans, apakah Armin akan memiliki wujud Kolossal?
Lanjut ke halaman 3...
Wujud Titan Tidak Ditransfer Kepada Pemakannya
Meskipun telah memakan Bertolt, kemungkinan besar Armin tidak akan memiliki tubuh Colossal Titan. Sepanjang serial
Attack on Titan berlangsung, diceritakan bahwa Titan bisa kembali ke wujud manusia dan mendapatkan wujud manusianya kembali setelah memakan seorang Titan Shifter. Contohnya seperti Ymir—yang semula adalah Mindless Titan—kembali mendapatkan wujud manusia.
Akan tetapi, baik sebelum atau setelah memakan Marcel (Berik), wujud Titan Ymir hampir tidak berubah sama sekali. Selain itu, Titan juga bisa mendapatkan kemampuan dari Titan-Shifter yang pernah mereka makan. Contohnya: ketika Grisha memakan Frieda yang memiliki kekuatan Founding Titan, Grisha pun mendapatkan kekuatan Founding Titan. Lalu, Grisha pun dimakan oleh Attack Titan milik Eren sehingga Eren memiliki kekuatan Founding Titan. Eren sendiri secara tak sengaja menggunakan kekuatan Founding Titan saat bertarung melawan Armored Titan Reiner. Dari sini bisa kita lihat bahwa wujud Titan Eren tidak memiliki kemiripan dengan wujud Titan dari Grisha. Pun wujud Titan Grisha tidak mirip dengan wujud Titan Eren “Owl” Kruger yang telah dia makan.
Eren Kruger - Grisha Yaeger - Eren Yaeger. Penampilan mereka mirip dengan wujud manusia mereka.[/caption] Dan juga Grisha tidak memiliki wujud seperti Founding Titan Frieda.
Founding Titan Frieda[/caption]
[UPDATE] Wujud awal Titan Eren berbeda dengan sekarang. Sebelumnya Titan Eren terlihat seperti seorang anak kecil. Lalu, berubah wujudnya seiring tumbuhnya Eren menjadi dewasa. Meski begitu, wujudnya hampir sama dengan ketika kecil. Yah, mirip seperti seorang anak kecil yang tumbuh dewasa.
Jadi, bisa dibilang kalau wujud Titan masing-masing Titan Shifter hanya didasari pada penampilan dari manusianya, tetapi wujudnya tidak berubah menjadi Titan yang mereka makan. Oleh karena itu, kemungkinan wujud Titan milik Armin nantinya tidaklah sebesar Colossal Titan milik Bertolt meskipun Armin telah memakannya.
Armin Memiliki Kekuatan Kolossal Titan
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Titan hanya mendapatkan kekuatan dan ingatan dari korban yang dimakannya. Oleh karena itu, meskipun Armin tidak mendapatkan wujud raksasa sebesar Colossal Titan, tetapi dia mendapatkan kekuatan Colossal Titan. Sejauh ini, beberapa kemampuan dari Colossal Titan adalah kemampuan untuk meledak ketika bertransformasi dan mengeluarkan uap panas dari seluruh tubuhnya. Nah, kedua kemampuan itulah yang akan dimiliki oleh Armin. Untuk ukurannya sendiri, kita masih belum mendapatkan konfirmasi apakah ukuran ini termasuk kekuatan dari Colossal. Jadi, kita hanya bisa berasumsi bahwa Armin tidak akan sebesar Colossal Titan Bertolt.
Salah satu kemampuan Colossal Titan[/caption] Sampai saat tulisan ini dibuat kita sama sekali belum pernah melihat Armin beraksi dalam wujud Titan-nya. Jadi kita belum bisa memastikan bahwa hal yang saya jabarkan ini benar adanya. Semua ini masih berupa teori saja—bisa benar, bisa salah. Menurutmu sendiri, apakah Armin akan memiliki wujud raksasa seperti Kolossal Titan? Suarakan pendapatmu di kolom komentar ya...