Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah sempat tamat di cerita utama, kisah Natsu dan kawan-kawannya kembali berlanjut dalam serial Fairy Tail: 100 Years Quest. Di sinilah, ia akan mengemban misi yang sebelumnya gagal diselesaikan Gildarts.
Apa saja hal menarik yang terjadi di dalamnya?
Baca Juga: 8 Naga Fairy Tail yang Diketahui Memihak Umat Manusia!
1. Fairy Tail memiliki 3 member baru
Episode kali ini dibuka dengan guild Fairy Tail yang menerima tiga anggota baru yang terdiri dari seorang pemuda, bocah lelaki dan gadis belia.
Para member lain sendiri menyambut mereka dengan suka cita dan meminta ketiganya menganggap guild seperti rumah sendiri.
Hanya saja, si pemuda malah bertingkah sok dengan mengatakan bahwa guild Fairy Tail harusnya jadi yang terkuat dan bahkan sampai berambisi ingin menjadi guild master selanjutnya.
Gara-gara itu, Laxus yang baru datang langsung menghajarnya dan mengusirnya pergi. Akan tetapi, bocah lelaki yang melihat itu malah ketakutan dan memilih kabur dari situ.
Alhasil, gadis yang diketahui bernama Touka menjadi member baru yang tersisa.
2. Touka mengungkapkan alasannya bergabung ke Fairy Tail
Saat ditanya kenapa Touka memilih bergabung, alasannya terbilang mengejutkan.
Rupanya, ia ingin bersama Natsu yang dianggapnya sebagai kekasih. Touka sendiri bercerita kalau mereka bertemu saat Dragon Slayer itu menolongnya dari gerombolan bandit.
Namun tampaknya harapan Touka harus ditunda karena Natsu sendiri sedang pergi mengerjakan tugas tersulit dalam guild: misi 100 tahun.
3. Kelompok Natsu bertemu dengan Elefseria, klien dari misi 100 tahun
Di sisi lain, tim Natsu sendiri sedang dalam perjalanan menemui klien misi 100 tahun tersebut.
Lokasinya sendiri diketahui berada di bangunan milik guild Magia Dragon, guild penyihir paling pertama yang pernah didirikan.
Nah saat memasuki gedung, mereka malah berjumpa dengan sesosok naga yang menyambut.
Akan tetapi, Natsu langsung sadar kalau naga itu aslinya adalah manusia, atau lebih tepatnya adalah Dragon Slayer yang tengah menyamar.
Benar saja, naga itu pun berubah menjadi pria tua yang bernama Elefseria, penyihir yang menguasai sihir Law Dragon Slayer.
4. Elefseria memberitahu detail misi 100 tahun
Elefseria sendiri memberitahu bahwa detail misinya baru akan diberitahu setelah tim Natsu menandatangani kontrak tertulisnya.
Setelah semuanya setuju, penyihir tua itu akhirnya memberi isi dari misi yang pernah gagal dijalanka Gildartas.
Yah, misi 100 tahun itu adalah pekerjaan yang mengharuskan penyihir menyegel kelima Dewa Naga yang berkuasa di Guiltina.
Pekerjaan itu sendiri memang terkesan nyaris mustahil karena masing-masing dari mereka saja dikatakan setara dengan Acnologia.
Keberadaan para Dewa Naga saja juga sangat susah dilacak. Untungnya, Elefseria punya petunjuk tentang keberadaan salah satu dari mereka, yaitu Water Dragon God.
Meski terdengar mustahil, bayarannya sendiri terbilang tak main-main karena Elefseria berjanji akan mengabulkan satu permintaan tak peduli seberapa mustahil keinginan tim Natsu.
5. Mercphobia mengawasi pergerakan tim Natsu
Berdasarkan petunjuk Elefseria, tim Natsu akhirnya memutuskan bergerak ke kota Ermina.
Kota itu sendiri berlokasi tepat di sebelah barat daya Valeria yang kebetulan membatasi wilayah itu dengan area milik Magia Dragon.
Setelah melalui perjalanan panjang, tim Natsu akhirnya tiba juga di kota Ermina.
Hanya saja, tim tersebut tak sadar kalau pergerakan mereka rupanya sudah diawasi oleh sang dewa naga itu sendiri, Mercphobia.
Itulah daftar hal menarik yang terjadi di episode pertama Fairy Tail: 100 Years Quest.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: Kenapa Gildarts Fairy Tail Gagal dalam Misi Seratus Tahun?