Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kenjaku bisa dikatakan merupakan akar dari semua permasalahan yang sering melanda dunia Jujutsu Kaisen. Meskipun jarang turun tangan, ia juga mampu mendapatkan hampir semua yang ia inginkan hanya dengan memanipulasi baik manusia maupun para kutukan.
Apa saja fakta menarik tentang makhluk kutukan satu ini? Berikut pembahasannya!
Baca Juga: 7 Fakta Suguru Geto Jujutsu Kaisen, Si Pengendali Roh Kutukan
1. Wujud aslinya berbentuk otak
Bisa dibilang penampakan wujud asli Kenjaku adalah yang paling mengejutkan.
Sebelumnya, banyak yang menyangka bahwa dalang serangan ke para penyihir adalah Geto yang entah mengapa mampu kembali hidup pasca kekalahannya melawan Yuta. Namun, semua spekulasi itu mulai terbantahkan saat ia memperlihatkan dirinya pada Gojo.
Kenjaku saat itu membuka batok kepalanya dan memperlihatkan bentuk aslinya yang berwujud otak manusia dengan mulut. Hal itu sempat membuat Gojo terkejut hingga tak sempat bergerak.
Penampilan asli Kenjaku juga turut menjelaskan mengapa leluhur keluarga Kamo juga memiliki bentuk luka yang sama.
2. Dalang di balik kelahiran para Cursed Womb
Sebelum terungkapnya identitas Kenjaku, banyak yang menyangka bahwa yang menciptakan para Cursed Womb seperti Choso, Eso dan Kechizu adalah Kamo Noritoshi.
Noritoshi sendiri diceritakan merupakan salah satu penyihir terkejam dari klan Kamo, di mana ia bereksperimen dengan memaksa seorang wanita untuk mengaborsi setiap anak setengah kutukan yang dikandungnya.
Selama proses eksperimen tersebut, Noritoshi yang diketahui telah dikendalikan Kenjaku mencampur darahnya sendiri ke sampel sehingga melahirkan manusia setengah kutukan yang dikenal sebagai Cursed Womb.
Menurut Choso, semua Cursed Womb mampu menggunakan teknik manipulasi darah karena Noritoshi berasal dari klan Kamo yang terkenal dengan kemampuan tersebut.
3. Mampu merancang strategi jangka panjang dengan sempurna
Selain mampu membajak tubuh inangnya, Kenjaku juga terkenal akan kecerdikannya dalam merancang rencana jangka panjang.
Dengan pengalaman hidupnya selama ribuan tahun, ia bisa menetapkan beberapa strategi yang kelak akan menguntungkannya di masa depan sejak jaman dulu.
Ia juga paham kapan harus mundur jika situasi mulai berjalan tak lancar. Lari dari musuh akan lebih baik jika itu akan menuntun ke kemenangan yang sebenarnya.
Selain itu, Kenjaku juga sangat penyabar. Ia tak masalah dengan satu atau dua kegagalan yang dialami rekan-rekannya selama itu tak terlalu mengganggu strateginya.
Tak heran jika Kenjaku jarang diperlihatkan gagal dalam mengeksekusi semua rencananya. Pencapaiannya sejauh ini sendiri adalah keberhasilannya menyegel Gojo Satoru.
4. Mampu menggunakan teknik kutukan orang lain
Selain Yuta, Kenjaku juga terkenal mampu menggunakan teknik kutukan milik orang lain.
Bedanya, Kenjaku cuma mampu menggunakan kemampuan tersebut jika tubuh yang dimasukinya memang seorang penyihir jujutsu. Salah satunya adalah teknik manipulasi darah yang ia dapat dari leluhur Noritoshi Kamo di masa lalu.
Akan tetapi, Kenjaku mulai menemukan metode berbeda untuk merampas teknik kutukan orang lain setelah menggunakan tubuh Suguru Geto yang mampu memanipulasi roh kutukan.
Dengan teknik Uzumaki milik sahabat Gojo tersebut, ia bisa mengekstrak kemampuan korbannya untuk digunakannya sendiri. Jadi bisa dibilang teknik itu hanya berlaku ke para makhluk kutukan.
Satu-satunya yang sempat menjadi korban perampasan teknik kutukan adalah Mahito yang teknik Idle Transfiguration miliknya digunakan Kenjaku untuk memulai Culling Game.
Tak heran jika Tengen yang eksistensinya mendekati roh kutukan saja sampai tak mau bertemu dengan Kenjaku karena takut akan dimanipulasi olehnya.
5. Sangat manipulatif baik ke rekan atau musuh
Selain pintar merancang strategi, Kenjaku juga sangat licik dan manipulatif. Dia tak pernah segan memanfaatkan semua yang ia miliki demi mewujudkan cita-citanya.
Salah satunya adalah memanfaatkan tubuh korban-korbannya demi menciptakan eksistensi yang akan sangat menguntungkan Kenjaku di masa depan seperti para Cursed Womb dan Itadori Yuji sendiri.
Kenjaku juga sering memanfaatkan rekan-rekannya dalam setiap misi yang berbahaya agar ia bisa mencuri kemampuan mereka demi rencana masa depannya.
Tak heran jika Choso yang sempat terkena bujuk rayu Kenjaku pun berbalik sangat membenci "ayahnya" tersebut.
6. Disinyalir merupakan ibu kandung Itadori Yuji
Selain ingatan Choso tentang hubungan darahnya dengan Yuji, bukti keterlibatan Kenjaku juga sempat dimunculkan saat pertarungan sang tokoh utama dengan algojo pengganti yang bernama Okkotsu Yuta.
Tepat saat jantung Yuji tertusuk oleh kakak kelasnya, ia mendapat penglihatan kejadian di masa lalu saat ia baru terlahir. Di situ, ia melihat penampakan sosok wanita yang memiliki bekas luka yang sama dengan kepala Geto yang sudah dibajak oleh Kenjaku.
Pernyataan bahwa Kenjaku adalah ibu kandung Yuji juga mulai diperkuat dari ucapannya sendiri saat mengantarkan Sasaki keluar dari area Culling Game.
Saat itu, ia berterima kasih pada gadis tersebut karena sudah menjadi teman putranya.
7. Salah satu orang yang berhasil mengalahkan Gojo Satoru
Sejauh ini ada dua karakter yang pernah mengalahkan Gojo Satoru.
Yang pertama adalah Fushiguro Toji yang berhasil menjatuhkan Satoru dalam pertarungan satu lawan satu. Sayangnya, kemenangannya tak berlangsung lama karena pria tersebut berhasil bangkit dan bahkan menciptakan teknik baru untuk membunuh ayah Megumi.
Kemudian Kenjaku yang mengalahkan penyihir terkuat itu melalui serangkaian rencana dan strategi jangka panjang yang ia buat sejak periode keemasan jujutsu.
Tidak hanya mengalahkan, Kenjaku juga berhasil mengurung pria tersebut sehingga Gojo harus absen sampai sekarang.
8. Orang yang memulai ajang Culling Game
Permainan maut satu ini dimulai saat Kenjaku berhasil mendapat kekuatan Idle Transfiguration.
Karena basis teknik tersebut adalah merubah bentuk jiwa spiritiual, Kenjaku mampu merubah wujud perisai milik Tengen menjadi sebuah arena pertarungan yang disebut Culling Game.
Menurut penurutan Tengen, alasan Kenjaku memulai permainan tersebut adalah demi mengevolusi umat manusia menjadi entitas yang mampu menggunakan energi kutukan mereka sendiri.
9. Dia mewujudkan mimpi Takaba
Fumihiko Takaba sebenarnya adalah salah satu karakter overpowered di Jujutsu Kaisen.
Teknik kutukan dia, Comedian, membuat semua yang dia anggap lucu menjadi nyata. Jadi dia ini mainnya manipulasi realita.
Ketika Kenjaku mencoba melawan dia dengan teknik kutukan biasa, seranganya sempat tidak berguna. Takaba bisa mengatasi semuanya.
Kenjaku lalu sempat membuat Takaba terguncang, tapi Takaba bisa lanjut membuat situasi komedi dengan Kenjaku yang berujung ke rentetan humor antara duo ini. Dengan puncaknya adalah duo stand up komedi di depan "penonton."
Ini pada akhirnya mewujudkan mimpi Takaba, menjadi komedian yang membuat orang-orang tertawa.
Takaba sendiri setelah sesi komedi itu terbaring di tanah dengan kostum jenazah, dan kemudian tak terlibat lagi dalam pertempuran lawan Sukuna...
Namun terungkap kemudian dia sebenarnya masih hidup setelah pertempuran ini.
10. Dibunuh Yuta Okkotsu
Setelah komedi dengan Takaba berakhir, Kenjaku langsung diserang oleh Yuta Okkotsu.
Sebelum dia sempat berbuat banyak, lehernya dipenggal.
Sempat ada pertanyaan dan spekulasi setelah momen pemenggalan itu, apakah Kenjaku punya cara selamat.
Bab 249 lalu memperlihatkan apa yang terjadi setelah pemenggalan: roh-roh di dalam jasad Geto Suguru lepas kendali. Duo Yuta dan Rika mengatasi mereka.
Kepala Kenjaku sendiri kemudian masih "hidup" dan bahkan bisa menambah aturan untuk Culling Game... tapi dia beneran berakhir setelah otaknya, bagian intinya, ditusuk pedang Yuta.
11. Kepala Kenjaku dimangsa Rika, karena itu kemudian Yuta bisa menggunakan tekniknya
Untuk melawan Sukuna, Yuta sempat pakai jasad Gojo.
Yuta bisa melakukan ini karena Rika memangsa kepala Kenjaku, jadinya dia bisa mengkopi teknik kutukan Kenjaku.
12. Teman baru Takaba mirip Geto Suguru (sosok yang tubuhnya lama digunakan Kenjaku) rambutnya
Partner lawak baru Takaba di bab 270 punya rambut yang mirip dengan Geto Suguru, sosok yang jasadnya lama digunakan Kenjaku. Terutama saat melawan Takaba.
Namun apakah sosok ini adalah Kenjaku, tiruan Kenjaku, atau sekedar orang yang rambutnya mirip belum diketahui. Sepanjang bab wajahnya tertutup.
Itulah fakta-fakta menarik tentang Kenjaku, makhluk kutukan manipulatif yang menjadi biang kerok konflik dalam Jujutsu Kaisen.
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar, yah!
Pertama diterbitkan 17 Desember 2021, diterbitkan kembali 27 September 2024.
Baca Juga: Penyihir Terkuat! 6 Fakta Menarik Gojo Satoru dari Jujutsu Kaisen