Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seperti yang kita tahu, Jin-Woo terkenal berkat kemampuan Shadow Monarch yang membuatnya bisa membangkitkan musuh yang tewas menjadi pasukan bayangannya. Namun, kekuatan tersebut ternyata berasal dari sosok yang bernama Ashborn.
Siapa sebenarnya Ashborn, Shadow Monarch pertama sebelum Jin-Woo? Berikut penjelasannya!
Baca Juga: Kenapa Lee Joohee Pensiun sebagai Hunter Solo Leveling?
1. Dijuluki Greatest Fragment of Brilliant Light
Ashborn diketahui berasal dari ras Ruler, makhluk kuno yang diciptakan dari elemen cahaya. Oleh karena itu, ia sendiri bertugas untuk menjaga dunia dari invasi para Monarch yang sering menginginkan kehancuran.
Ia diketahui merupakan salah satu dari dua Ruler yang memiliki titelnya sendiri. Nama julukannya sendiri adalah Greatest Fragment of Brilliant Light.
Baik pihak Monarch maupun Ruler sering memakai julukan tersebut setiap membicarakan Ashborn.
2. Ruler yang paling setia pada Absolute Being
Sebelum cerita utama dimulai, diketahui kalau kubu Ruler dan Monarch sudah lama bertikai dalam waktu yang sangat lama.
Gara-gara lelah akibat perang yang tak kunjung usai, para Ruler pun sampai muak pada Absolute Being dan memberontak. Hanya Ashborn saja yang diketahui masih setia pada penciptanya tersebut.
Ia bahkan sempat marah besar begitu tahu rekan-rekan sejawatnya telah membunuh sosok yang telah menciptakan mereka.
3. Mendapat kekuatan luar biasa dari Absolute Being
Saat kalah akibat serangan para Ruler lain, Ashborn menyadari Absolute Being telah menyembunyikan sesuatu di tubuhnya.
Yah, ia mendapati tubuhnya memiliki kekuatan luar biasa yang membuatnya bisa mengubah para prajurit yang gugur menjadi pasukan abadi.
Berdasarkan spekulasi Jin-Woo, tujuan Absolute Being memasuk kekuatan itu ke dalam anak buahnya yang setia adalah untuk menyingkirkan ciptaannya yang memberontak.
4. Satu-satunya Ruler yang beralih pihak ke para Monarch
Usai kematian Absolute Being dan kebangkitan Ashborn sebagai Shadow Monarch, sempat terjadi titik balik di mana keseimbangan kedua pihak sempat goyah karena pihak Ruler mulai memakai alat-alat yang mengandung kekuatan Absolute Being untuk memburu musuh mereka.
Oleh karena itu, Ashborn memutuskan untuk membantu Monarch agar terhindar dari kekalahan dan membuat keseimbangan kekuatan kembali stabil. Para Monarch pun langsung setuju karena tak punya banyak pilihan.
Dan benar saja, kedatangan Ashborn sukses membuat situasinya langsung berbalik.
5. Ditakuti baik pihak Ruler dan Monarch
Meski sukses menyeimbangkan kekuatan, posisi Ashborn malah menjadi ditakuti oleh kedua pihak.
Gara-gara itu, Rakan dan Baran sempat mencoba membunuhnya dalam konflik internal meski hal itu berakhir dengan kekalahan telak.
Para Ruler bahkan sampai turun untuk minta maaf atas apa yang mereka perbuat pada penciptanya sendiri.
6. Sosok yang membuat Baran tewas
Salah satu musuh paling berkesan bagi Jin-Woo adalah raja iblis Baran yang ia lawan di kastil raja iblis.
Namun perlu diketahui, kalau ternyata lawan Jin-Woo satu ini cuma sekedar kloning yang dibuat Architect untuk menguji perkembangan calon wadah Shadow Monarch tersebut.
Yang asli sendiri sudah lama mati terbunuh di tangan Ashborn pada konflik internal sebelum cerita utama Solo Leveling dimulai.
7. Memilih Jin-Woo setelah melihat perjuangan si hunter dalam menghadapi kematian
Sebagai salah satu Monarch terkuat, Ashborn kesulitan untuk bisa muncul di dunia manusia sehingga ia butuh wadah yang cukup kuat untuk menampung kekuatannya.
Dengan bantuan Architect, ia pun mencari kandidat yang dirasa pas sampai akhirnya Shadow Monarch tersebut menjumpai Jin-Woo untuk pertama kalinya.
Terkesan melihat perjuangan sang hunter lemah untuk lolos dari kematian berkali-kali, Ashborn pun memutuskan untuk menjadikan Jin-Woo sebagai pewaris kekuatannya.
8. Beristirahat untuk selamanya setelah Jin-Woo memilih bangun untuk menghadapi para Monarch
Bukan hanya sekedar menjadikan Jin-Woo sebagai wadah kekuatannya, Ashborn juga memutuskan bahwa pemuda itu akan menjadi penerusnya.
Hal itu ia putuskan setelah ia menyaksikan pertumbuhan Jin-Woo selama ini dan merasakan kalau waktu yang ia habiskan bersama pemuda itu benar-benar menyenangkan.
Oleh karena itu, Ashborn dengan rela hati memberikan Black Heart ke Jin-Woo dan menyerahkan pilihan untuk bangkit atau tidak pada hunter tersebut.
Setelah Jin-Woo memutuskan untuk bangun lagi demi melawan para Monarch, Ashborn pun kembali ke peristirahatan abadinya.
Itulah fakta-fakta menarik Ashborn, Shadow Monarch pendahulu Sung Jin-Woo.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: Kenapa Jin-Woo Dipilih jadi Shadow Monarch Solo Leveling?