Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yoshimori Sumimura atau lebih akrab dipanggil Yoshi ini adalah protagonis utama anime Kekkaishi yang sempat tayang di salah satu channel televisi swasta. Ia sendiri adalah seorang pemburu Ayakashi yang melindungi tanah Karasumori.
Apa saja fakta menariknya? Simak pembahasannya berikut ini!
Baca Juga: Daftar 7 Anime Mirip Jujutsu Kaisen! Tema Perdukunan Jepang?
1. Menjadi pewaris sah titel kepala keluarga Sumimura
Yoshimori adalah anak kedua dari tiga bersaudara yang lahir dari pasangan Shuji dan Sumiko. Ia sendiri lahir dengan tanda Houin di tangan kanannya, yang merupakan bukti koneksi kuatnya ke tanah Karasumori.
Hal inilah yang membuat Yoshimori langsung dinobatkan sebagai pewaris sah keluarga Sumimura.
Temannya, Tokine juga memiliki tanda serupa di dada, tepatnya bagian atas posisi jantungnya.
2. Naksir dengan Tokine Yukimura
Buat yang masih ingat, klan Sumimura dan Yukimura sering sekali bertengkar satu sama lain, meski keduanya tetap professional dalam pekerjaan mereka. Hal ini sempat terjadi pada Shigemori dan Tokiko.
Untungnya, hal ini tak terjadi pada generasi Yoshimori dan Tokine. Yang terjadi justru, Yoshimori lah yang sempat naksir ke Tokine saat memasuki sekolah menengah.
Perasaan inilah yang membuat Yoshimori kerap menolak rencana yang membuat Tokine dalam bahaya. Sebagai gantinya, pemuda inilah yang justru kerap melakukan tindakan gila jika gadis tersebut berada di situasi darurat.
3. Aslinya seorang kidal
Fakta ini terkuak saat Yoshimori mempelajari kekuatannya.
Seperti yang kita tahu, keluarga Sumimura selalu melatih para penerusnya untuk menggunakan tangan kanan dalam melakukan teknik Hazama-Ryu Kekkaijutsu karena faktor tanda Houin.
Namun saat dibimbing oleh Tokimori, Yoshimori justru menemukan bahwa Kekkai miliknya jauh lebih mudah diciptakan saat menggunakan tangan kiri.
Dari situlah, Yoshimori selalu menggunakan tangan kiri saat memasang Kekkai ke para Ayakashi.
4. Memiliki kekuatan spiritual yang luar biasa namun akurasi yang payah
Sebagai pemilik tanda Houin dan pewaris jabatan kepala keluarga Sumimura, Yoshimori diberkahi kekuatan spiritual yang luar biasa.
Kekkai miliknya bisa dibilang jauh lebih kuat dan tahan lama ketimbang milik Tokine. Selain itu, Yoshimori juga bisa membuat dalam jumlah banyak dan bahkan sampai berukuran raksasa tanpa merasa lelah sedikitpun.
Sayangnya, Yoshimori sendiri memiliki kontrol dan akurasi yang payah dalam penggunaan kekuatannya. Hal inilah yang membuat Yoshimori selalu menciptakan Kekkai besar hanya untuk menangkap Ayakashi berukuran kecil.
5. Berhasil mengalahkan Kaguro
Kaguro bisa dibilang merupakan Ayakashi yang paling berpengaruh dalam hidup Yoshimori setelah ia membunuh Gen.
Kemampuan berpedangnya juga tergolong sangat merepotkan di mana pedangnya sanggup memotong apapun dan ketajamannya akan selalu meningkat setiap waktu. Zekkai tak sempurna milik Yoshimori saja tak sanggup menahannya.
Namun tepat saat Kaguro hampir menebas Kagemiya, Yoshimori yang tak mau dia terbunuh tanpa sadar melepas Shinkai yang langsung memusnahkan Kaguro pada saat itu juga.
6. Sukses menyegel tanah Karasumori untuk selamanya
Lelah akibat tugas dan sekaligus takdir yang ia dan Tokine jalani, Yoshimori pun memiliki ide untuk menyegel tanah Karasumori untuk selamanya.
Untuk itulah, ia pun harus mengurung Chusinmaru Karasumori, entitas kuno yang menjadi sumber kekuatan tanah keramat tersebut. Agar makhluk itu tak kesepian, Yoshimori pun memanfaatkan Shinkai miliknya.
Perlu diketahui, Shinkai yang sempat muncul di episode terakhir animenya memiliki potensi luar biasa, di mana Yoshimori mampu membuat realita sesuka hati.
Dengan kekuatannya tersebut, Yoshimori pun menciptakan kota berikut para penduduknya agar Chusinmaru merasa bahagia. Ia bahkan sempat menciptakan Gen, mendiang temannya untuk menemani bocah tersebut.
Sayangnya, Yoshimori juga harus berpisah dengan ibunya untuk selamanya. Hal itu dikarenakan Sumiko harus menyegel dimensi Chusinmaru dari dalam.
7. Bercita-cita menjadi arsitek
Pasca tersegelnya Chusinmaru, otomatis semua kekuatan para Kekaishi termasuk Yoshimori juga perlahan menghilang. Houin yang menjadi tanda pewaris pun juga ikut lenyap seiring lemahnya koneksi Chusinmaru ke para Kekkaishi.
Setelah kekuatan mereka lenyap, otomatis Yoshimori dan para Kekkaishi lainnya terbebas dari tugas yang membelenggu mereka selama ini.
Yoshimori yang bebas dari takdirnya tersebut memutuskan untuk melanjutkan mimpinya yaitu menjadi seorang arsitek. Alasannya tentu saja agar ia bisa membangun rumah untuk tempat ia dan Tokine tinggal kelak.
Tokine pun mendukung cita-cita tersebut dan berencana menjadi guru matematika yang bisa mengajari Yoshimori suatu saat nanti.
8. Memiliki kegemaran membuat kue
Selain bercita-cita menjadi arsitek, Yoshimori juga memiliki mimpi untuk membuat Tokine terkesan dengan kue buatannya. Kegemaran Yoshimori sendiri berasal dari memorinya saat melihat ibunya gagal membuat kue.
Hal ini lantas mendorong Yoshimori untuk terus belajar membuat kue. Sayangnya, kebanyakan buatannya sendiri berakhir hancur gara-gara kakeknya tak suka buatan Yoshimori yang memiliki unsur barat.
Yoshimori sendiri berhasil membuat kuenya sendiri berkat saran dari Masahiko, arwah koki yang meninggal saat bekerja.
Itulah daftar fakta menarik tentang Yoshimori Sumimira, Kekkaishi yang gemar membuat kue.
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar!
Baca Juga: Teori: Benarkah Yuki Tsukumo adalah Pengkhianat di Jujutsu Kaisen?