Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Duniaku.net- Di tahun 2016, Maruyama merencanakan untuk Overlord agar dapat tamat di volume 18, kurang lebih atau diundur sedikit. Namun keputusan penulis LN Overlord itu barangkali berubah setelah ditunjukkan terjemahan fansnya yang tersebar secara ilegal. Seorang warganet pengguna Twitter dengan nama akun @RainyCloud15 membagikan sebuah pos Reddit yang berisikan terjemahan side story Overlord tentang Evileye kepada Maruyama Kugane via media sosial tersebut, dan begini respon sang penulis LN Overlord: https://twitter.com/maruyama_kugane/status/1131539149498986496 Rainycloud berujar dalam cuitan tersebut, "Sebuah terjemahan tampaknya telah diunggah ke sebuah situs luar negeri. Apa nggak ada jalan untuk mengambil tindakan melawan hal ini?" "Waduh, serius ya... Agaknya motivasiku untuk menulis langsung lenyap, ya... Mending Overlord kutamatin dan aku balik lagi menjadi karyawan perusahaan. ...ya, pertama-tama kupangkas dulu episodenya dan tamatkan serialnya sampai volume 17!" demikian balas Maruyama dalam cuitan tersebut. Tidak diketahui apakah cuitan dari Maruyama adalah cuitan serius atau sekadar cuitan bercanda semata, tapi tentunya pembajakan adalah hal yang dianggap serius di Jepang, yang umumnya ditanggapi dengan cepat. Tapi dua hari kemudian, Maruyama mengungkapkan kekesalannya dalam cuitan baru di Twitter, yang setelah diterjemahkan berbunyi: "Maaf, buat kamu semua yang membeli dengan uang yang baik. Uang yang buruk menggusur uang-uang yang baik. Tapi, tampaknya bakal sulit untuk menamatkan (Overlord) pada volume 16, jadi aku sedang mengerjakan hal-hal ini dalam tempo yang lebih sewajarnya." Bagaimana pendapatmu tentang tanggapan penulis LN Overlord ini? Apakah Maruyama bakal serius menamatkan Overlord lebih cepat dari yang dijanjikan? Bagikan opinimu tentang pembajakan Light Novel Overlord melalui kolom komentar di bawah ini, ya! Sumber: Anime News Network, Twitter Kugane Maruyama