TUTUP

Karakter yang Kematiannya Sangat Disayangkan dalam Game of Thrones

Kematian dalam Game of Thrones memang tidak bisa diduga. Bahkan karakter penting bisa pergi begitu saja dengan cepat, seperti para karakter berikut ini yang kematiannya sangat disayangkan! Apakan mereka termasuk favorit kalian?

Jika kamu menyukai serial Game Of Thrones, rasanya cukup sulit untuk menebak karakter mana yang akan hidup panjang atau mati seketika. Game of Thrones sering menyajikan karakter-karakter favorit penonton yang harus mengakhiri kisahnya secara dini. Mungkin ini akan mengecewakan bagi para fans, tapi di situ lah sisi unik dari serial Game of Thrones. Penonton seakan tidak diberikan kesempatan untuk menyukai suatu karakter.

Berikut ini adalah karakter-karakter yang telah mati di Game of Thrones namun sangat disayangkan kematiannya;

[page_break no="1" title="Catelyn dan Robb Stark"]


Kematian Catelyin Stark dan Robb Stark mungkin adalah kematian paling mengejutkan di serial Game Of Thrones. Tidak akan ada yang menyangka jika Catelyn Stark dan Robb Stark akan mati secepat itu. Kematian keduanya pun sangat tragis, karena terjadi di hari pernikahan putri Walder Frey. Padahal 2 tokoh ini adalah pion utama dalam menggulikan kekuasaan di King’s Landing dan menjadikan karakter yang telah mati di Game Of Thrones dan disayangkan kematiannya.


[page_break no="2" title="Eddard Stark"]


Semua drama yang ada di Game Of Thrones bermula dari kematian Eddard Stark sang Lord of Winterfall. Eddard Stark yang harusnya berkuasa setelah kematian King Roberth Beratheon, ditentang oleh Cersei Lannister karena lebih memilih anaknya Joffrey untuk menduduki singgasana Iron Thrones. Puncaknya adalah ketika Joffrey menghukum Eddard Stark dengan hukuman pancung yang membuat murka klan Stark.


[page_break no="3" title="Khal Drogo"]


Karakter yang mati di Game of Thrones selanjutnya adalah Khal Drogo, pemimpin dari suku Dotrakhi. Dengan perawakannya yang tinggi besar, ditambah kelakuannya seperti suku barbar, tak heran saat pertama kali kemunculannya di Game of Thrones banyak yang membenci dirinya. Namun lambat laun, setelah menikahi Daenerys Targaryean, peran Khal Drogo mulai disukai oleh penonton. Apalagi semenjak ia ingin membantu Daernerys untuk menaklukan King’s Landing. Sayangnya Khal Drogo harus menemui ajalnya karena infeksi luka yang menggerogoti tubuhnya.


[page_break no="4" title="Sandor 'The Hound' Clegnae"]


Di awal-awal cerita The Hound adalah pelindung sejati dari King Joffrey. Namun karena kekecewaannya, akhirnya dia pergi dari King’s Landing dan berteman dengan Arya Stark, anak dari Eddard Stark. The Hound adalah pembunuh sadis yang tak pernah kenal ampun terhadap musuh-musuhnya. Karakter yang awalnya berwatak jahat ini, lama kelamaan bisa mencuri hati penonton karena jasa-jasa dia dalam melindungi Arya Stark dari gangguan musuh. Saat jatuh dari tebing lalu sekarat, The Hound meminta Arya untuk menusuknya agar penderitaan yang ia alami berakhir. Namun Arya tidak tega untuk melakukannya, dan memilih  meninggalkan The Hound yang sekarat.


[page_break no="5" title="Joffrey Beratheon "]


Kamu punya sejuta alasan untuk membeci Joffrey Beratheon. Culas, jahat, kejam, pendusta dan berbagai sifat negatif manusia ada dalam dirinya. Jadi bukan hal yang aneh, sejak Joffrey menduduki singgasana Iron Thrones, banyak yang menginginkan Joffrey untuk mati. Akhirnya di season 4, Joffrey harus menemui ajalnya setelah meminum racun yang diberikan oleh Peter Baelish.


[page_break no="6" title="Renley Beratheon"]


Karakter Game of Thornes yang mati selanjutnya adalah Renley Baratheon. Ranley Beratheon adalah saudara dari Stannis Beratheon. Karena adanya selisih pendapat antar keduanya, akhirnya Stannis Beratheon membunuh Renley dengan cara sihir. Yaitu membunuh adiknya dengan bayangan yang terpantul di cermin. Sejak saat itu, Brienne, sang pengawal setia Renley berjanji akan membalaskan dendam kematian Renley Beratheon.


[page_break no="7" title="Ygritte"]


Ygritte adalah satu-satunya wanita yang disukai oleh Jon Snow. Pertemuan mereka terjadi ketika Jon Snow menangkap Ygritte karena berasal dari suku Wilding. Lama-kemalaan, karena sering bersama Jon Snow pun jatuh hati pada Ygritte. Tapi sayangnya Ygritte harus menemui ajalnya ditembak oleh panah dalam pertempuran Castle Black. Ygritte pun mati dipelukan Jon Snow.


[page_break no="8" title="Jon Snow"]


Jon Snow adalah anak haram dari Eddard Stark yang diasingkan untuk menjadi Night’s Watch. Di sana kisah Jon Snow dimulai. Dan pada akhirnya ia terpilih menjadi Lord Commander Night’s Watch ke 998. Salah satu tokoh favorit dalam Game of Thrones ini mati setelah dijebak oleh kelompoknya sendiri lalu ditikam berkali-kali secara bergantian.